Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : adminkalbaronline |
| Selasa, 19 November 2024 |
KalbarOnline, Pontianak – Inflasi di Kota Pontianak saat ini tercatat berada di posisi 1,57 persen. Kabar baik itu disampaikan Penjabat (Pj) Wali Kota Pontianak, Edi Suryanto usai menghadiri rapat koordinasi (rakor) bersama Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian lewat zoom meeting, di Pontive Center, Senin (18/11/2024).
“Pada Oktober 2024 terjadi inflasi year on year Kota Pontianak sebesar 1,57 persen dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 105,76,” terangnya usai acara.
Saat rakor yang dihadiri seluruh kepala daerah se-Indonesia tersebut, Mendagri juga menyampaikan beberapa arahan khususnya menjelang pemilihan kepala daerah (pilkada) secara serentak yang akan dilaksanakan tidak lama lagi. Edi Suryanto menyebut, Mendagri ingin pemerintah daerah mewaspadai terjadi kenaikan harga sembako.
“Karena biasanya, menurut beliau, saat Pilkada ada fenomena aksi borong sembako. Kita diminta waspada, komunikasi dengan PT Bulog dan distributor pangan,” tuturnya.
Tim Satuan Tugas (Satgas) Ketahanan Pangan Kota Pontianak juga akan melaksanakan peninjauan lapangan ke beberapa lokasi distributor untuk mendapatkan informasi terkini stok pangan di Kota Pontianak.
“Yang kita cegah adalah lonjakan, kendati tetap terjadi fluktuasi harga bahan pokok. Masyarakat tidak perlu khawatir,” ucapnya.
Pj Wali Kota menjelaskan, Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak juga fokus menjelang Natal dan Tahun Baru. Ia turut menyampaikan pesan Mendagri yang terhadap potensi bencana berturut-turut. Mulai memasuki awal Desember nanti, cuaca diperkirakan turun hujan dengan intensitas lebat di banyak wilayah di Indonesia.
“Kami akan siapkan langkah antisipasi seperti kelengkapan personil, alat, anggaran dalam menghadapi kedaruratan hidrometeorologi basah,” pungkasnya. (Jau)
KalbarOnline, Pontianak – Inflasi di Kota Pontianak saat ini tercatat berada di posisi 1,57 persen. Kabar baik itu disampaikan Penjabat (Pj) Wali Kota Pontianak, Edi Suryanto usai menghadiri rapat koordinasi (rakor) bersama Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian lewat zoom meeting, di Pontive Center, Senin (18/11/2024).
“Pada Oktober 2024 terjadi inflasi year on year Kota Pontianak sebesar 1,57 persen dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 105,76,” terangnya usai acara.
Saat rakor yang dihadiri seluruh kepala daerah se-Indonesia tersebut, Mendagri juga menyampaikan beberapa arahan khususnya menjelang pemilihan kepala daerah (pilkada) secara serentak yang akan dilaksanakan tidak lama lagi. Edi Suryanto menyebut, Mendagri ingin pemerintah daerah mewaspadai terjadi kenaikan harga sembako.
“Karena biasanya, menurut beliau, saat Pilkada ada fenomena aksi borong sembako. Kita diminta waspada, komunikasi dengan PT Bulog dan distributor pangan,” tuturnya.
Tim Satuan Tugas (Satgas) Ketahanan Pangan Kota Pontianak juga akan melaksanakan peninjauan lapangan ke beberapa lokasi distributor untuk mendapatkan informasi terkini stok pangan di Kota Pontianak.
“Yang kita cegah adalah lonjakan, kendati tetap terjadi fluktuasi harga bahan pokok. Masyarakat tidak perlu khawatir,” ucapnya.
Pj Wali Kota menjelaskan, Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak juga fokus menjelang Natal dan Tahun Baru. Ia turut menyampaikan pesan Mendagri yang terhadap potensi bencana berturut-turut. Mulai memasuki awal Desember nanti, cuaca diperkirakan turun hujan dengan intensitas lebat di banyak wilayah di Indonesia.
“Kami akan siapkan langkah antisipasi seperti kelengkapan personil, alat, anggaran dalam menghadapi kedaruratan hidrometeorologi basah,” pungkasnya. (Jau)
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini