KalbarOnline, Sambas – TBK (Toko Bahan Kue) Dapoer Siau Ling di Jalan Pendidikan no 62 Kabupaten Sambas, Kalimantan Barat sudah sangat familiar bagi warga daerah ini, lantaran keberadaannya yang sudah cukup lama dan menyediakan berbagai macam jenis kue serta aneka plastik.
Dapoer Siau Ling mampu bertahan puluhan tahun dan menjadi salah satu toko besar di daerah Sambas, karena bermitra dengan Bank Kalbar yang sedari awal memenuhi kebutuhan modal kerjanya.
“Saya mengelola toko ini sudah sangat lama, sedari saya kecil, karena ini merupakan warisan orangtua yang saya teruskan. Puji Tuhan, sampai sekarang Toko Dapoer Siau Ling semakin berkembang berkat dukungan modal usaha dari Bank Kalbar,” kata Siau Ling, owner TBK Dapoer Siau Ling yang juga dikenal sebagai Kurniawati.
Dari tokonya itu, Siau Ling bersama belasan karyawannya langsung mengolah aneka macam kue-kue modern, dari cake hingga roti dan semuanya dipatok dengan harga terjangkau. Konsumen yang ingin membeli kue-kuenya juga bisa langsung ke tokonya, dan memilih sendiri kue-kue yang diinginkan fresh from the oven.
“Konsumen suka datang langsung ke sini untuk membeli kue-kue kita yang baru saja dimasak, fresh from the oven, masih terasa panas dan tentu saja rasanya enak,” kata Siau Ling.
Dalam satu hari ratusan jenis kue selalu habis terjual. Selain menitipkan di beberapa toko dan warung-warung, Siau Ling juga melayani pembelian langsung dari tokonya serta pemesanan dalam jumlah banyak.
Dia mengaku melakoni usahanya ini sejak masih kecil, dari awal hanya membantu orangtuanya membuat dan menjual kue-kue, akhirnya menjadi ketagihan.
“Saya senang ketika berada di dapur mengolah macam-macam jenis kue, ini menjadi semacam hobi saya yang terus saya kembangkan menjadi usaha seperti sekarang,” cerita Siau Ling.
TBK Dapoer Siau Ling bisa berkembang dan dikenal sampai sekarang, menurutnya, karena terjalinnya hubungan baik kemitraan dengan Bank Kalbar. Melalui skema kredit usahanya, Bank Kalbar mengucurkan pinjaman modal untuk mendorong bisnis para pelaku usaha.
Bagi Siau Ling atau Kurniawati, hubungannya dengan Bank Kalbar sudah seperti keluarga sendiri, menjadi teman dekat yang selalu membantu memberikan solusi ketika dalam kesulitan.
“Saya kasih nilai sepuluh untuk Bank Kalbar, yang selama ini sudah sangat membantu bisnis kami,” ujar Siau Ling.
Dari hubungan bisnis menjadi hubungan pertemanan, karena seringnya komunikasi. Keramahan pelayanan Bank Kalbar serta kemudahan yang diberikan, membuat pelaku usaha ini kepincut dan kerap berdiskusi guna memecahkan permasalahan-permasalahan yang dihadapi pedagang.
“Bank Kalbar banyak membantu pedagang seperti kami, dari dagangan kecil sampai berkembang dengan program kreditnya yang memudahkan, proses cepat dan bunga yang ringan, bahkan mereka melakukan jemput bola langsung ke nasabah. Kunjungan-kunjungan mereka itulah yang membuat hubungan nasabah bank menjadi dekat, sudah seperti keluarga sendiri,” kata Siau Ling.
Dia berharap, pelayanan Bank Kalbar dapat terus terjaga dan tak sungkan melakukan jemput bola atau mendatangi langsung para nasabah, terutama dalam membantu mengembangkan usaha kecil, yang seringkali merasa segan jika harus berhubungan dengan perbankan.
“Iya tuh, banyak teman-teman saya pedagang kecil yang kadang merasa sungkan bila harus berhadapan dengan perbankan, padahal mereka butuh modal. Makanya harus dimulai dengan pelayanan yang baik, ramah dan cepat tanggap dalam memenuhi kebutuhan permodalan pedagang, selain angsurannya juga tidak memberatkan,” ujarnya.
“Bank Kalbar sangat pas atau cocok sekali bagi para pelaku usaha kecil atau UMKM,” tutur Siau Ling menambahkan. (Jau)
Comment