Konsulat Malaysia Gelar Festival Kuliner di Untan, Hadirkan 40 Jenis Makanan Khas Malaysia

KalbarOnline, Pontianak – Konsulat Malaysia bekerja sama dengan Universitas Tanjungpura (Untan) Pontianak menggelar Festival Kuliner Malaysia di Gedung Konferensi Untan pada Selasa (03/12/2024). Sebanyak 40 jenis kuliner khas Malaysia disajikan untuk memanjakan lidah para pecinta kuliner.

Konsul Malaysia di Pontianak, Azizul Zekri bin Abdul Rahim menjelaskan, bahwa festival kuliner ini merupakan agenda tahunan. Tahun ini, acara digelar dengan lebih meriah dengan menghadirkan lebih banyak variasi menu khas Malaysia.

IKLANSUMPAHPEMUDA

Berbagai makanan khas yang dapat dinikmati pengunjung antara lain nasi lemak, laksa sarawak, roti canai, mi goreng mamak, teh tarik, roti john, kek lapis sarawak, ayam percik, mi udang, karipap malaysia, dan banyak lagi.

“Tahun ini skalanya lebih besar kolaborasi dengan pendidikan. Jadi hari ini kita membawa lebih 40 masakan khas Malaysia yang disediakan oleh rumah makan dan hotel yang ada di Sarawak juga di Pontianak. Jadi saya harap ramai warga Pontianak yang hadir pada festival kuliner ini,” ungkapnya.

Baca Juga :  Pemprov Kalbar Persiapkan Diri Sambut Gubernur dan Wagub Terpilih

Selain menghadirkan makanan khas, festival ini juga menyediakan stand pameran tentang pendidikan dan UMKM. Azizul berharap, festival ini dapat menjadi ajang bagi masyarakat Pontianak untuk mengenal Malaysia lebih dekat, terutama melalui kulinernya.

“Selain dapat menikmati makanan dengan harga terjangkau, tetapi pengunjung juga dapat mengetahui informasi tentang pendidikan dan UMKM yang ada di Malaysia dan juga di Pontianak ini,” ujarnya.

Sementara itu, Penjabat (Pj) Gubernur Kalbar, Harisson yang turut hadir dalam festival tersebut menyatakan, bahwa acara ini memberikan kesempatan bagi masyarakat yang belum pernah mengunjungi Malaysia untuk mencicipi makanan khas negara tersebut.

“Ini sebenarnya bisa kita bandingkan dengan kuliner kita, sebenarnya kita dengan malaysia satu rumpun, satu saudara hanya batas negara yang membedakan. Saya rasa kulinernya tidak jauh berbeda dengan kuliner kita cuman memang mungkin rasanya itu mereka lebih berani dalam menyajikan ke kuliner,” katanya.

Baca Juga :  Dua Kelompok Pemuda Terlibat Pertikaian di Kampung Beting Pontianak, Tiga Antaranya Luka Bacok

Harisson juga berharap, Festival Kuliner Malaysia tahun depan dapat digelar lebih meriah. Selain memperkenalkan kuliner khas Malaysia, acara ini juga dapat mempererat tali persaudaraan antar negara tetangga.

“Saya berharap festival ini terus berlanjut di Pontianak. Jika memungkinkan, kita juga bisa mengadakan sebuah festival perbandingan antara kuliner Malaysia dan Pontianak. Ini akan memperkaya pengalaman kita dalam menikmati kuliner khas kedua daerah,” tuturnya. (Lid)

Comment