Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : adminkalbaronline |
| Rabu, 04 Desember 2024 |
KalbarOnline, Pontianak - Penjabat (Pj) Wali Kota Pontianak, Edi Suryanto secara simbolis melepas 74 orang yang tergabung dalam kafilah Kota Pontianak yang akan berkompetisi dalam perhelatan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke-32 Tingkat Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar) di Kabupaten Landak. Ia optimis, kali ini kafilah Kota Pontianak akan berhasil meraih juara umum.
“Pesan saya karena waktu masih panjang, yaitu jaga kesehatan, ini penting. Tetap kita banyak berdoa supaya bisa maksimal dalam penyelenggaraan,” katanya usai pelepasan di Aula Sultan Syarif Abdurrahman (SSA), Kantor Wali Kota Pontianak, Rabu (04/12/2024).
Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak terus berkomitmen untuk mendukung setiap kegiatan keagamaan. Hal ini menurut Edi, karena nilai rohani dapat memberikan dampak kepada individu yang akhirnya berpengaruh dalam pembangunan Kota Pontianak. Apalagi ketika meningkatkan integritas seseorang, diperlukan pemahaman agama yang baik.
“Ke depan mungkin di acara yang tidak ada pengaruh terhadap masalah agama yang lain, mungkin kita wajibkan pembacaan ayat suci Al-Qur’an. Artinya para peserta tidak hanya berperan ketika lomba saja tetapi di setiap lini kehidupan, khususnya bagi seorang muslim,” tuturnya.
Ia menyebut, bahwa tugas pemerintah dalam menjalankan roda kehidupan adalah sebagai fasilitator atau penunjang kebutuhan fisik. Sedangkan benteng masing-masing manusia, terang Edi, adalah agama. Dirinya berharap, Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur’an (LPTQ) Kota Pontianak dapat meningkatkan integritas, termasuk kepada jajaran birokrasi pemerintahan.
“Tetap semangat, kompak dan optimis. Dengan optimis sudah 50 persen kita menang, sisanya harus konsentrasi,” ujarnya.
Wakil Ketua Kafilah MTQ Kota Pontianak, Aswani Samhudi memaparkan, terdapat 20 cabang lomba yang diikuti dengan melibatkan 43 peserta lomba. Sebelumnya, tim sudah melaksanakan pelatihan pemantapan terlebih dahulu selama dua tahap.
“Tahap pertama diberikan selama empat hari dan tahap kedua diberikan selama enam hari,” jelasnya.
Aswani menyampaikan, kegiatan MTQ akan dimulai dari tanggal 8 - 14 Desember. Di Kecamatan Ngabang, Kabupaten Landak nanti, kafilah akan didampingi petugas kesehatan dari Dinas Kesehatan Kota Pontianak.
“Nanti juga dilaksanakan pawai kendaraan hias dan pameran yang melibatkan seluruh kabupaten dan kota di Provinsi Kalbar. Untuk itu juga telah dibentuk tim penunjang yang melibatkan instansi dan unit terkait guna mensukseskan pelaksanaan MTQ,” pungkasnya. (Jau)
KalbarOnline, Pontianak - Penjabat (Pj) Wali Kota Pontianak, Edi Suryanto secara simbolis melepas 74 orang yang tergabung dalam kafilah Kota Pontianak yang akan berkompetisi dalam perhelatan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke-32 Tingkat Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar) di Kabupaten Landak. Ia optimis, kali ini kafilah Kota Pontianak akan berhasil meraih juara umum.
“Pesan saya karena waktu masih panjang, yaitu jaga kesehatan, ini penting. Tetap kita banyak berdoa supaya bisa maksimal dalam penyelenggaraan,” katanya usai pelepasan di Aula Sultan Syarif Abdurrahman (SSA), Kantor Wali Kota Pontianak, Rabu (04/12/2024).
Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak terus berkomitmen untuk mendukung setiap kegiatan keagamaan. Hal ini menurut Edi, karena nilai rohani dapat memberikan dampak kepada individu yang akhirnya berpengaruh dalam pembangunan Kota Pontianak. Apalagi ketika meningkatkan integritas seseorang, diperlukan pemahaman agama yang baik.
“Ke depan mungkin di acara yang tidak ada pengaruh terhadap masalah agama yang lain, mungkin kita wajibkan pembacaan ayat suci Al-Qur’an. Artinya para peserta tidak hanya berperan ketika lomba saja tetapi di setiap lini kehidupan, khususnya bagi seorang muslim,” tuturnya.
Ia menyebut, bahwa tugas pemerintah dalam menjalankan roda kehidupan adalah sebagai fasilitator atau penunjang kebutuhan fisik. Sedangkan benteng masing-masing manusia, terang Edi, adalah agama. Dirinya berharap, Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur’an (LPTQ) Kota Pontianak dapat meningkatkan integritas, termasuk kepada jajaran birokrasi pemerintahan.
“Tetap semangat, kompak dan optimis. Dengan optimis sudah 50 persen kita menang, sisanya harus konsentrasi,” ujarnya.
Wakil Ketua Kafilah MTQ Kota Pontianak, Aswani Samhudi memaparkan, terdapat 20 cabang lomba yang diikuti dengan melibatkan 43 peserta lomba. Sebelumnya, tim sudah melaksanakan pelatihan pemantapan terlebih dahulu selama dua tahap.
“Tahap pertama diberikan selama empat hari dan tahap kedua diberikan selama enam hari,” jelasnya.
Aswani menyampaikan, kegiatan MTQ akan dimulai dari tanggal 8 - 14 Desember. Di Kecamatan Ngabang, Kabupaten Landak nanti, kafilah akan didampingi petugas kesehatan dari Dinas Kesehatan Kota Pontianak.
“Nanti juga dilaksanakan pawai kendaraan hias dan pameran yang melibatkan seluruh kabupaten dan kota di Provinsi Kalbar. Untuk itu juga telah dibentuk tim penunjang yang melibatkan instansi dan unit terkait guna mensukseskan pelaksanaan MTQ,” pungkasnya. (Jau)
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini