Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : adminkalbaronline |
| Senin, 22 September 2025 |
KALBARONLINE.com - Ketua DPW Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Provinsi Kalimantan Barat, Susanto mengajak seluruh warga masyarakat, khususnya warga LDII, untuk memperkuat kemampuan deteksi dini dalam menyikapi kondisi kekinian.
Ajakan itu disampaikannya saat DPW LDII Kalbar menggelar konsolidasi organisasi di Aula Pesantren Al Muqorrobun Pontianak, Minggu (21/09/2025).
"Kehidupan sosial kemasyarakatan, keagamaan dan bahkan kebangsaan sangat dinamis. Maka saya mengajak kita semua semakin meningkatkan kewaspadaan dini," ujarnya.
Dikatakannya, kemampuan deteksi dini sangat penting agar potensi permasalahan dapat diketahui sejak dini dan segera ditindaklanjuti sebelum berkembang menjadi konflik yang lebih besar.
“Deteksi dini bukan semata tanggung jawab aparat, namun merupakan kewajiban bersama seluruh elemen masyarakat. Maka kami dari LDII mendorong setiap warganya untuk memiliki kepekaan, kepedulian, dan kewaspadaan dalam menjaga stabilitas, baik di lingkungan keluarga, organisasi, maupun masyarakat luas,” tegasnya.
Seperti Surat Edaran Mendagri Nomor 300.1.4/e.1/BAK tanggal 3 September 2025 misalnya, yang mendorong diaktifkannya sistem keamanan lingkungan, maka warga LDII mesti turut memperkuat keputusan pemerintah itu.
"Terbitnya edaran Mendagri agar lingkungan kondusif dengan mengaktifkan siskamling, sebagai warga LDII tanpa terkecuali wajib mendukung dan ikut memperkuat," tegas Susanto
Selain itu, ia juga mengingatkan pentingnya sinergi dengan pemerintah daerah, aparat keamanan, serta tokoh masyarakat. Kerja sama lintas sektor ini diharapkan mampu memperkokoh ketahanan sosial di Kalimantan Barat.
“LDII Kalbar siap berkontribusi aktif bersama pemerintah dan seluruh komponen bangsa dalam menjaga kondusivitas daerah. Maka deteksi dini mesti menjadi gerakan bersama agar Kalbar tetap aman, damai, dan kondusif,” pungkasnya. (Lid)
KALBARONLINE.com - Ketua DPW Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Provinsi Kalimantan Barat, Susanto mengajak seluruh warga masyarakat, khususnya warga LDII, untuk memperkuat kemampuan deteksi dini dalam menyikapi kondisi kekinian.
Ajakan itu disampaikannya saat DPW LDII Kalbar menggelar konsolidasi organisasi di Aula Pesantren Al Muqorrobun Pontianak, Minggu (21/09/2025).
"Kehidupan sosial kemasyarakatan, keagamaan dan bahkan kebangsaan sangat dinamis. Maka saya mengajak kita semua semakin meningkatkan kewaspadaan dini," ujarnya.
Dikatakannya, kemampuan deteksi dini sangat penting agar potensi permasalahan dapat diketahui sejak dini dan segera ditindaklanjuti sebelum berkembang menjadi konflik yang lebih besar.
“Deteksi dini bukan semata tanggung jawab aparat, namun merupakan kewajiban bersama seluruh elemen masyarakat. Maka kami dari LDII mendorong setiap warganya untuk memiliki kepekaan, kepedulian, dan kewaspadaan dalam menjaga stabilitas, baik di lingkungan keluarga, organisasi, maupun masyarakat luas,” tegasnya.
Seperti Surat Edaran Mendagri Nomor 300.1.4/e.1/BAK tanggal 3 September 2025 misalnya, yang mendorong diaktifkannya sistem keamanan lingkungan, maka warga LDII mesti turut memperkuat keputusan pemerintah itu.
"Terbitnya edaran Mendagri agar lingkungan kondusif dengan mengaktifkan siskamling, sebagai warga LDII tanpa terkecuali wajib mendukung dan ikut memperkuat," tegas Susanto
Selain itu, ia juga mengingatkan pentingnya sinergi dengan pemerintah daerah, aparat keamanan, serta tokoh masyarakat. Kerja sama lintas sektor ini diharapkan mampu memperkokoh ketahanan sosial di Kalimantan Barat.
“LDII Kalbar siap berkontribusi aktif bersama pemerintah dan seluruh komponen bangsa dalam menjaga kondusivitas daerah. Maka deteksi dini mesti menjadi gerakan bersama agar Kalbar tetap aman, damai, dan kondusif,” pungkasnya. (Lid)
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini