Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : Jauhari Fatria |
| Senin, 17 November 2025 |
KALBARONLINE.com – Menyambut Hari Pahlawan 2025, PLN melalui Unit Pelaksana Pengatur Beban (UP2B) Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah melakukan dua pekerjaan strategis untuk memperkuat keandalan sistem kelistrikan. Dengan semangat kepahlawanan modern, dua aktivitas besar dilaksanakan di Gardu Induk (GI) Pelaihari dan GI Cempaka sebagai bagian dari upaya menjaga pasokan listrik tetap aman dan stabil bagi masyarakat.
Pekerjaan pertama dilakukan pada 21 Oktober 2025 dengan mengganti Over Current Relay (OCR) dan Bay Control Unit (BCU) pada Line Pelaihari–Bati-Bati di GI Pelaihari, Kabupaten Tanah Laut. Aktivitas berlangsung pukul 08.00–20.00 WITA menggunakan metode padam tidak menginap, sehingga seluruh proses dapat rampung dalam satu hari dan dampak ke sistem bisa diminimalkan.
Manager UP2B Kalselteng, Indrayadi, mengatakan bahwa pekerjaan ini merupakan wujud nyata pengabdian insan PLN dalam memastikan sistem kelistrikan tetap tangguh.
“Modernisasi proteksi jaringan adalah bagian dari perjuangan kami di sektor ketenagalistrikan. Dengan memperkuat relay OCR dan BCU, kami memastikan sistem lebih siap menghadapi gangguan. Ini adalah aksi nyata insan PLN dalam menjaga keandalan listrik untuk masyarakat,” ujarnya.
Dua hari berikutnya, 23 Oktober 2025, UP2B Kalselteng kembali melanjutkan peningkatan keandalan melalui pemasangan Disturbance Fault Recorder (DFR) di Bay Line 2 Cempaka–PLTA PM. Noor di GI Cempaka. Perangkat ini penting untuk merekam kondisi arus dan tegangan sebelum, saat, dan setelah gangguan, sehingga memudahkan analisis teknis. Pekerjaan dilaksanakan pukul 08.00–17.00 WITA dengan koordinasi bersama ULTG Banjar.
“Semangat Hari Pahlawan mendorong kami untuk bekerja lebih sigap dan presisi. DFR ini akan mempercepat identifikasi gangguan dan meningkatkan akurasi pengambilan keputusan dalam pengoperasian sistem,” lanjut Indrayadi.
General Manager PLN UIP3B Kalimantan, Riko Ramadhano Budiawan, turut mengapresiasi kerja lapangan tim UP2B yang dinilai selaras dengan nilai kepahlawanan yang diwujudkan melalui dedikasi menjaga keberlangsungan layanan publik.
“Perjuangan bukan hanya di medan perang. Insan PLN yang menjaga sistem tetap andal adalah pahlawan masa kini,” ungkapnya.
Riko menegaskan bahwa modernisasi peralatan, peningkatan proteksi, hingga penguatan transmisi merupakan strategi jangka panjang PLN untuk memberikan listrik yang stabil dan berkualitas bagi masyarakat Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah.
Momentum Hari Pahlawan, kata Riko, menjadi pengingat bahwa menjaga “terang negeri” adalah bentuk pengabdian nyata bagi pembangunan Indonesia. (Jau)
KALBARONLINE.com – Menyambut Hari Pahlawan 2025, PLN melalui Unit Pelaksana Pengatur Beban (UP2B) Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah melakukan dua pekerjaan strategis untuk memperkuat keandalan sistem kelistrikan. Dengan semangat kepahlawanan modern, dua aktivitas besar dilaksanakan di Gardu Induk (GI) Pelaihari dan GI Cempaka sebagai bagian dari upaya menjaga pasokan listrik tetap aman dan stabil bagi masyarakat.
Pekerjaan pertama dilakukan pada 21 Oktober 2025 dengan mengganti Over Current Relay (OCR) dan Bay Control Unit (BCU) pada Line Pelaihari–Bati-Bati di GI Pelaihari, Kabupaten Tanah Laut. Aktivitas berlangsung pukul 08.00–20.00 WITA menggunakan metode padam tidak menginap, sehingga seluruh proses dapat rampung dalam satu hari dan dampak ke sistem bisa diminimalkan.
Manager UP2B Kalselteng, Indrayadi, mengatakan bahwa pekerjaan ini merupakan wujud nyata pengabdian insan PLN dalam memastikan sistem kelistrikan tetap tangguh.
“Modernisasi proteksi jaringan adalah bagian dari perjuangan kami di sektor ketenagalistrikan. Dengan memperkuat relay OCR dan BCU, kami memastikan sistem lebih siap menghadapi gangguan. Ini adalah aksi nyata insan PLN dalam menjaga keandalan listrik untuk masyarakat,” ujarnya.
Dua hari berikutnya, 23 Oktober 2025, UP2B Kalselteng kembali melanjutkan peningkatan keandalan melalui pemasangan Disturbance Fault Recorder (DFR) di Bay Line 2 Cempaka–PLTA PM. Noor di GI Cempaka. Perangkat ini penting untuk merekam kondisi arus dan tegangan sebelum, saat, dan setelah gangguan, sehingga memudahkan analisis teknis. Pekerjaan dilaksanakan pukul 08.00–17.00 WITA dengan koordinasi bersama ULTG Banjar.
“Semangat Hari Pahlawan mendorong kami untuk bekerja lebih sigap dan presisi. DFR ini akan mempercepat identifikasi gangguan dan meningkatkan akurasi pengambilan keputusan dalam pengoperasian sistem,” lanjut Indrayadi.
General Manager PLN UIP3B Kalimantan, Riko Ramadhano Budiawan, turut mengapresiasi kerja lapangan tim UP2B yang dinilai selaras dengan nilai kepahlawanan yang diwujudkan melalui dedikasi menjaga keberlangsungan layanan publik.
“Perjuangan bukan hanya di medan perang. Insan PLN yang menjaga sistem tetap andal adalah pahlawan masa kini,” ungkapnya.
Riko menegaskan bahwa modernisasi peralatan, peningkatan proteksi, hingga penguatan transmisi merupakan strategi jangka panjang PLN untuk memberikan listrik yang stabil dan berkualitas bagi masyarakat Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah.
Momentum Hari Pahlawan, kata Riko, menjadi pengingat bahwa menjaga “terang negeri” adalah bentuk pengabdian nyata bagi pembangunan Indonesia. (Jau)
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini