Nasional    

Sistem Kelistrikan Aceh Pulih, Seluruh Gardu Induk Kembali Normal, PLN Fokus Salurkan Hingga ke Masyarakat

Oleh : Redaksi KalbarOnline
Rabu, 24 Desember 2025
WhatsApp Icon
Ukuran Font
Kecil Besar


KALBARONLINE.com – PT PLN (Persero) memastikan sistem kelistrikan di Provinsi Aceh telah pulih sepenuhnya pascabencana. Seluruh 20 Gardu Induk (GI) kini kembali beroperasi normal sehingga sistem kelistrikan utama Aceh dipastikan stabil.

Pemulihan sistem ini ditopang berfungsinya kembali seluruh pembangkit dan jalur transmisi. Salah satu tonggak penting pemulihan adalah beroperasinya Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Nagan Raya, yang memastikan suplai listrik ke seluruh GI kembali optimal.

Dengan sistem utama pulih dan GI sudah normal, PLN kini memfokuskan percepatan pemulihan jaringan distribusi listrik ke pelanggan, termasuk di wilayah yang memiliki akses sulit dan tantangan geografis.

Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo, menegaskan bahwa penormalan dilakukan sesuai instruksi Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto dan arahan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM).

“Sesuai instruksi Presiden dan arahan Menteri ESDM, kami terus mempercepat pemulihan kelistrikan Aceh dengan dukungan berbagai pihak. Alhamdulillah, seluruh gardu induk sudah normal, pembangkit dan transmisi kembali beroperasi. Ini menjadi fondasi penting agar listrik ke masyarakat stabil,” ujar Darmawan.

Sebelumnya, PLN lebih dulu menormalkan PLTU Nagan Raya yang disokong cadangan sistem memadai. Transmisi Nagan–Sigli juga dipastikan kembali berfungsi sebagai bagian penting sistem kelistrikan Aceh.

PLN juga berhasil memulihkan jaringan transmisi Arun–Bireuen serta Pangkalan Brandan–Langsa yang sempat terdampak banjir dan longsor dan merupakan tulang punggung interkoneksi Sumatra–Aceh.

Dengan sistem utama yang telah aman, penyaluran listrik ke jaringan distribusi dilakukan bertahap dan dengan kehati-hatian tinggi.

“Kami memastikan proses distribusi dilakukan aman, terutama di wilayah yang masih terdapat genangan air atau lumpur, agar masyarakat bisa kembali menikmati listrik dengan nyaman,” tegas Darmawan.

PLN juga memastikan terus mendampingi masyarakat hingga seluruh pelanggan kembali mendapatkan pasokan listrik normal.

“Bagi pelanggan yang belum menyala, kami pastikan instalasi aman sebelum listrik disalurkan kembali,” tambahnya.

General Manager PLN UIP3B Kalimantan, Riko Ramadhano Budiawan, menyebut keberhasilan pemulihan kelistrikan Aceh merupakan hasil kerja kolaboratif lintas unit PLN. Menurutnya, kesiapan transmisi dan gardu induk menjadi kunci utama stabilitas pasokan listrik.

“Pemulihan ini menunjukkan kesiapsiagaan dan dedikasi insan PLN dalam menjaga sistem ketenagalistrikan nasional. Dari sisi transmisi dan GI, seluruh peralatan dipastikan aman dan normal sebagai fondasi distribusi ke pelanggan,” ujar Riko.

PLN UIP3B Kalimantan juga memastikan kesiapan personel, peralatan, dan koordinasi teknis agar proses penormalan sesuai standar keselamatan dan keandalan.

“PLN akan terus hadir bersama masyarakat, memastikan listrik tidak hanya kembali menyala, tetapi juga andal agar aktivitas ekonomi dan sosial bisa pulih,” tutupnya. (Jau)

Artikel Selanjutnya
Bulog Putussibau Perkuat Pengawasan Stok Pangan Jelang Nataru, Pastikan Harga Tetap Stabil
Rabu, 24 Desember 2025
Artikel Sebelumnya
Edi Imbau Warga Rayakan Natal dan Tahun Baru Secara Sederhana sebagai Bentuk Empati Daerah Terdampak Bencana
Rabu, 24 Desember 2025

Berita terkait