KalbarOnline, Kapuas Hulu – Bupati Kapuas Hulu, AM Nasir menghadiri panen raya Padi jenis Pandan Wangi, di Desa Ujung Jambu, Kecamatan Jongkong, pekan lalu.
Dalam sambutannya, Bupati bersyukur, masyarakat Kapuas Hulu kembali berhasil menanam dan memanen padi. Ini tentunya berkat dari keseriusan petani, dalam mengelola padi tersebut.
“Kita hanya meminta petani harus tetap menjaga kualitas padi. Serta selalu menjaga alat berat panen padi, yang telah dibantu oleh Pemerintah Daerah Kapuas Hulu,” ujar Bupati.
Bupati mengatakan apabila kualitas padi tak terjaga dengan baik, maka kualitas padi akan terpengaruh, apa lagi kalau padi tersebut akan di ekspor.
“Tingkatkan hasil panen lebih banyak tadi tahun ini. Tahun depan harus di atas 30 hektar,” tukasnya.
Selain itu Bupati Kapuas Hulu dua periode ini menuturkan, kelompok tani lokal harus mempunyai slogan atau yel-yel, agar punya ciri khusus dalam panen tertentu.
“Slogan tersebut supaya bisa menambah semengat bertanam padi, dan nambah motivasi dalam bekerja,” pungkasnya.
Kali ini masyarakat Ujung Jambu berhasil memanen padi seluas 30 hektar, dimana 1 hektar sebanyak 6,2 ton. Ditanam oleh lima kelompok tani dari 44 kepala keluarga (KK). (Ishaq)
Comment