Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : Jauhari Fatria |
| Selasa, 19 September 2017 |
KalbarOnline, Sintang – Sekretaris Daerah (Setda) Kabupaten Sintang, Dra Yosepha Hasnah, M.Si membuka bimbingan teknis LP3PKK program pengelolaan dan penyuluhan dalam tertib administrasi keluarga di Kabupaten Sintang yang dilaksanakan di pondopo Rumah Dinas Bupati, Senin (18/9).
Kegiatan tersebut diikuti oleh perwakilan dari 48 Desa di Kabupaten Sintang.
Setda Sintang, Yosepha Hasnah mengatakan bahwa bimbingan teknis sangat penting dan wajib diikuti dari setiap desa yang ada di Sintang.
Yosepha Hasnah menyampaikan kepada semua peserta bimbimgan teknis supaya dalam peningkatan peran PKK dalam memfasilitasi perwujudan administrasi kependudukan bagi keluarga sangat penting, karena PKK berperan sebagai tim pengerak administrasi keluarga Kabupaten/Kota.
Dirinya juga menambahkan bahwa peran PKK sangatlah penting mengingat dari data Dinas Catatan Sipil Provinsi Kalbar bahwa jumlah anak tidak sesuai dengan jumlah akte kelahiran yang ada.
“Dalam hal ini penting bagi kita untuk mendata jumlah penduduk yang ada di desa supaya jangan sampai anak kehilangan hak-hak identitas hubungan terhadap ibu dan bapak kandung,” ungkapnya.
Untuk itu dirinya menghimbau kepada semua peserta supaya dapat mempelajari dari semua administrasi kependudukan sebab menjadi prioritas pemerintah daerah khususnya untuk daerah pedalaman dan sangat penting melibatkan PKK yang dapat memberikan wawasan untuk dokumen kependudukan di desa.
Sementara Ketua Pokja I TP PKK Kalimantan Barat, Rini Setiawati mengatakan bahwa prioritas program Pokja I adalah penghayatan dan pengalaman pancasila dan gotong royong ini dapat dilakukan sampai ke PKK desa.
Adapun faktor pendukung pengadministrasian PKK adalah adanya kelembagaan PKK di semua lini pusat dan daerah, adanya kader-kader PKK yang relatif tersebar dipedesaan yang berdedikasi dan sudah terlatih, mempunyai program kerja yang jelas yang dapat diterima di masyarakat, adanya dukungan dewan penyantun atau pembina PKK Kecamatan dan Desa.
Dirinya menjelaskan bahwa faktor penghambat dalam pengadministrasian program PKK adalah belum meratanya kualitas sumber daya pengelola dan kelompok PKK dan sasaran PKK, fungsi dan program PKK belum dipahami secara merata serta sarana penunjang belum maksimal. Aktivitas kader yang berperan ganda.
Kebijakan yang dapat dilakukan untuk meningkatkan kinerja Pokja I adalah :
- Pembentukan kelompok-kelompok simulasi
- Pembentukan kader-kader baru
- Peningkatan bina keluarga lansia dan keluarga remaja
- Metode penyuluh yang variatif
- Penguatan peranan pengurus terhadap program perlindungan wanita dan anak
(Sg/Hms)
KalbarOnline, Sintang – Sekretaris Daerah (Setda) Kabupaten Sintang, Dra Yosepha Hasnah, M.Si membuka bimbingan teknis LP3PKK program pengelolaan dan penyuluhan dalam tertib administrasi keluarga di Kabupaten Sintang yang dilaksanakan di pondopo Rumah Dinas Bupati, Senin (18/9).
Kegiatan tersebut diikuti oleh perwakilan dari 48 Desa di Kabupaten Sintang.
Setda Sintang, Yosepha Hasnah mengatakan bahwa bimbingan teknis sangat penting dan wajib diikuti dari setiap desa yang ada di Sintang.
Yosepha Hasnah menyampaikan kepada semua peserta bimbimgan teknis supaya dalam peningkatan peran PKK dalam memfasilitasi perwujudan administrasi kependudukan bagi keluarga sangat penting, karena PKK berperan sebagai tim pengerak administrasi keluarga Kabupaten/Kota.
Dirinya juga menambahkan bahwa peran PKK sangatlah penting mengingat dari data Dinas Catatan Sipil Provinsi Kalbar bahwa jumlah anak tidak sesuai dengan jumlah akte kelahiran yang ada.
“Dalam hal ini penting bagi kita untuk mendata jumlah penduduk yang ada di desa supaya jangan sampai anak kehilangan hak-hak identitas hubungan terhadap ibu dan bapak kandung,” ungkapnya.
Untuk itu dirinya menghimbau kepada semua peserta supaya dapat mempelajari dari semua administrasi kependudukan sebab menjadi prioritas pemerintah daerah khususnya untuk daerah pedalaman dan sangat penting melibatkan PKK yang dapat memberikan wawasan untuk dokumen kependudukan di desa.
Sementara Ketua Pokja I TP PKK Kalimantan Barat, Rini Setiawati mengatakan bahwa prioritas program Pokja I adalah penghayatan dan pengalaman pancasila dan gotong royong ini dapat dilakukan sampai ke PKK desa.
Adapun faktor pendukung pengadministrasian PKK adalah adanya kelembagaan PKK di semua lini pusat dan daerah, adanya kader-kader PKK yang relatif tersebar dipedesaan yang berdedikasi dan sudah terlatih, mempunyai program kerja yang jelas yang dapat diterima di masyarakat, adanya dukungan dewan penyantun atau pembina PKK Kecamatan dan Desa.
Dirinya menjelaskan bahwa faktor penghambat dalam pengadministrasian program PKK adalah belum meratanya kualitas sumber daya pengelola dan kelompok PKK dan sasaran PKK, fungsi dan program PKK belum dipahami secara merata serta sarana penunjang belum maksimal. Aktivitas kader yang berperan ganda.
Kebijakan yang dapat dilakukan untuk meningkatkan kinerja Pokja I adalah :
- Pembentukan kelompok-kelompok simulasi
- Pembentukan kader-kader baru
- Peningkatan bina keluarga lansia dan keluarga remaja
- Metode penyuluh yang variatif
- Penguatan peranan pengurus terhadap program perlindungan wanita dan anak
(Sg/Hms)
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini