KalbarOnline, Sanggau – Seperti yang sudah diprediksi sebelumnya, tim bola volley putri SMAN 1 Bonti bakal menjuarai Turnamen Olahraga Pelajar 2017 yang berlangsung sejak 27 September – 1 Okober 2017, bertempat di Indoor Komplek Gedung Pertemuan Umum Kabupaten Sanggau.
Kegiatan yang diselenggarakan Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata Kabupaten Sanggau ini, sejak babak penyisihan SMAN1 Bonti selalu tampil gemilang dengan melibas lawan-lawannya dua set langsung.
Dan dalam turnamen ini sebanyak enam kali bertanding hingga menjadi juara setelah di babak final mengalahkan tim putri SMA Tayan Hilir dengan Skor 3-2.
Kepala SMAN 1 Bonti, Seno S, S.Pd beserta dewan guru yang menyaksikan langsung anak didiknya bertanding cukup terharu dan bangga atas prestasi yang telah diraih ini membuktikan bahwa Bonti bisa berbicara dan mampu bersaing dengan daerah lain.
“Saya sangat berterima kasih dan apresiasi kepada anak-anak ini, tentunya tidak terlepas dari disiplin dan kemauan serta tekad yang bulat demi mengharumkan nama Kecamatan Bonti, saat menonton saya sempat was-was apa mampu anak-anak menjadi juara karena dalam babak final pertandingan cukup alot bahkan sempat rubber set. Namun saya lihat ketahanan fisik anak-anak cukup baik dan memiliki semangat yang hebat mampu bertahan hingga pertandingan selesai,” ujarnya.
Salah seorang pemain dari tim putri SMAN 1 Bonti, Vika juga cukup puas dengan prestasi yang diperoleh bersama teman-temannya tersebut.
“Ini berkat kekompakan dan kerjasama yang baik juga tak terlepas dari instruksi pelatih kami, bapak Bambang yang begitu paham dengan kekuatan dan kelemahan lawan,” tukasnya.
Sementara itu warga asal Bonti, Tekam Sunarya yang telah lama bermukim di Sanggau selalu menyempatkan diri menyaksikan dan memberikan support kepada anak-anak SMA Bonti setiap pertandingan.
Ia juga tidak dapat menyembunyikan kegembiraannya bahkan sangat bangga atas prestasi yang diraih ini membuktikan bahwa Olahraga di Kecamatan sudah maju bahkan lebih maju dari Kabupaten.
“Karena apa, dilihat dari pelaksanan turnamen ini tidak satupun tim dari SMA maupun SMP dalam Kota Sanggau yang jadi juara. Ini buktinya bahwa Kecamatan mampu berbicara mungkin ini dipengaruhi berbagai faktor terutama minat dan kemauan untuk menjadi atlit atau pemain, junjung kedisiplinan dalam berlatih, sering latih tanding atau sering mengikuti berbagai turnamen diluar sekolah sehingga mental bertanding tertanam dalam diri anak serta peran aktif para pendidik atau guru olahraga,” ujarnya.
Dirinya juga menambahkan bahwa hal tersebut juga tak lepas dari dukungan pihak sekolah. Disisi lain diharapkan kepada induk organisasi bola volley ditingkat Kabupaten dibawah naungan KONI harus jeli dan saatnya menginventarisir para pemain yang potensial ini dapat bekerja sama dengan Dinas Pemuda dan Olahraga.
“Karena data-data pemain maupun atlit yang berprestasi ada disana, tinggal kita bagaimana memoles alias melatih untuk menjadi atlit yang handal apalagi tahun 2018 akan berlangsung Porprov Kalimantan Barat, tentunya sejak sekarang sudah harus mempersiapkan para atlit yang handal dan dianggap menjadi pendulang medali sehingga diharapkan peringkat Kabupaten Sanggau akan lebih baik dari Porprov sebelumnya,” tukasnya.
Dalam Kompetisi ini, untuk volley ball Putri keluar sebagai Juara I yakni SMAN 1 Bonti, diikuti SMAN 1 Tayan Hilir sebagai Juara II dan Juara III ditempati SMAN 1 Meliau selanjutnya Juara IV SMA1 Entikong.
Sementara untuk tingkat SMP Putri, keluar sebagai Juara I yakni SMPN 1 Toba, diikuti SMPN 2 Meliau sebagai Juara II, dan Juara III SMPN 7 Meliau kemudian Juara IV SMP 4 Bonti. (Leo/Hms)
Comment