Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : Jauhari Fatria |
| Rabu, 01 November 2017 |
KalbarOnline, Sekadau – SMK Amaliyah menjadi sekolah perwakilan Kabupaten Sekadau untuk dinilai oleh tim penilaian lomba sekolah sehat tingkat Provinsi Kalbar. Penilaian tersebut dilakukan pada, Rabu (1/11) pagi.
Bupati Sekadau, Rupinus mengapresiasi kegiatan penilaian lomba sekolah sehat tersebut. Dalam mewujudkan sekolah bersih dan sehat tentunya perlu peran serta semua pihak, baik Siswa, guru hingga masyarakat.
“Termasuk pemilik kantin. Harus menyiapkan tempat sampah, makanan yang dijual bagaimana sehat tidak,” ucap Bupati.
Untuk itu, ia mengapresiasi semua pihak yang terlibat dalam mendukung penilaian sekolah sehat tersebut. Tentunya hal ini untuk mewujudkan lingkungan sekolah yang sehat dan bersih.
“Kepada tim silahkan dinilai,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua Yayasan SMK Amaliyah Sekadau, Isnaini mengatakan, pihaknya sangat mendukung kegiatan tersebut. Ia mengatakan, hal ini harus terus-menerus dilakukan khususnya dalam menjaga kebersihan lingkungan.
“Untuk prestasi SMK Amaliyah bahkan sudah ketingkat nasional. Pada prinsipnya kami sangat mensuport dengan keberagaman yang ada di SMK Amaliyah Sekadau,” tuturnya.
Pihaknya, kata dia, akan menerima apapun hasilnya. Isnaini berharap, untuk kebersihan tidak cukup sampai disitu saja, melainkan terus menerus dilakukan.
“Apa yang kurang tentunya menjadi perbaikan untuk kedepannya,” kata dia.
Ditempat yang sama, perwakilan Tim Penilaian Lomba Sekolah Tingkat Provinsi Kalbar mengatakan, pihaknya sudah menilai sekolah dilima kabupaten diantaran Ketapang, Kayong Utara, Sintang, Mewali dan Kabupaten Sekadau. Menurutnya, secara umum perlombaan tersebut semakin meningkat dari sisi animo dan kuantitas semakin bertambah.
“Sedangkan kualitasnya semakin kuat. SMK Amaliyah menjadi nominasi yang mewakiki Kabupaten Sekadau untuk dinilai,” jelasnya.
Ia berharap, UKS merupakan pengerjaan keloketif dapat dilakukan secara kontinue dan tidak hanya momen tertentu saja. Selain itu, kata dia, Puskesmas diharapkan selalu mendampingi sekolah yang sudah memiliki UKS.
“Nanti dalam penilaian akan langsung disampaikan apa-apa saja yang kurang,” pungkasnya.
Hadir dalam kegiatan tersebut, Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Sekadau, Kristina Rupinus, Kepala Dinas Pendidikan, Djemain Burhan, Kepala Disporapar, Paulus Misi, Camat Sekadau Hilir dan jajaran SKPD di lingkungan Pemkab Sekadau. (Mus)
KalbarOnline, Sekadau – SMK Amaliyah menjadi sekolah perwakilan Kabupaten Sekadau untuk dinilai oleh tim penilaian lomba sekolah sehat tingkat Provinsi Kalbar. Penilaian tersebut dilakukan pada, Rabu (1/11) pagi.
Bupati Sekadau, Rupinus mengapresiasi kegiatan penilaian lomba sekolah sehat tersebut. Dalam mewujudkan sekolah bersih dan sehat tentunya perlu peran serta semua pihak, baik Siswa, guru hingga masyarakat.
“Termasuk pemilik kantin. Harus menyiapkan tempat sampah, makanan yang dijual bagaimana sehat tidak,” ucap Bupati.
Untuk itu, ia mengapresiasi semua pihak yang terlibat dalam mendukung penilaian sekolah sehat tersebut. Tentunya hal ini untuk mewujudkan lingkungan sekolah yang sehat dan bersih.
“Kepada tim silahkan dinilai,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua Yayasan SMK Amaliyah Sekadau, Isnaini mengatakan, pihaknya sangat mendukung kegiatan tersebut. Ia mengatakan, hal ini harus terus-menerus dilakukan khususnya dalam menjaga kebersihan lingkungan.
“Untuk prestasi SMK Amaliyah bahkan sudah ketingkat nasional. Pada prinsipnya kami sangat mensuport dengan keberagaman yang ada di SMK Amaliyah Sekadau,” tuturnya.
Pihaknya, kata dia, akan menerima apapun hasilnya. Isnaini berharap, untuk kebersihan tidak cukup sampai disitu saja, melainkan terus menerus dilakukan.
“Apa yang kurang tentunya menjadi perbaikan untuk kedepannya,” kata dia.
Ditempat yang sama, perwakilan Tim Penilaian Lomba Sekolah Tingkat Provinsi Kalbar mengatakan, pihaknya sudah menilai sekolah dilima kabupaten diantaran Ketapang, Kayong Utara, Sintang, Mewali dan Kabupaten Sekadau. Menurutnya, secara umum perlombaan tersebut semakin meningkat dari sisi animo dan kuantitas semakin bertambah.
“Sedangkan kualitasnya semakin kuat. SMK Amaliyah menjadi nominasi yang mewakiki Kabupaten Sekadau untuk dinilai,” jelasnya.
Ia berharap, UKS merupakan pengerjaan keloketif dapat dilakukan secara kontinue dan tidak hanya momen tertentu saja. Selain itu, kata dia, Puskesmas diharapkan selalu mendampingi sekolah yang sudah memiliki UKS.
“Nanti dalam penilaian akan langsung disampaikan apa-apa saja yang kurang,” pungkasnya.
Hadir dalam kegiatan tersebut, Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Sekadau, Kristina Rupinus, Kepala Dinas Pendidikan, Djemain Burhan, Kepala Disporapar, Paulus Misi, Camat Sekadau Hilir dan jajaran SKPD di lingkungan Pemkab Sekadau. (Mus)
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini