KalbarOnline, Sekadau – Desa Menawai Tekam, Kecamatan Belitang Hilir merupakan desa kelima yang dicanangkan sebagai kampung Keluarga Berencana (KB) pada 2017.
Pencangan kampung KB di Desa Menawai Tekam, Kecamatan Belitang Hilir dilakukan, belum lama ini.
Kepala Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kabupaten Sekadau, St Emanuel mengatakan, kampung KB merupakan upaya penguatan program kependudukan, keluarga berencana dan pembangunan keluarga (KKBPK) yang dikelola dan diselenggarakan dari, oleh dan untuk masyarakat.
Hal ini juga memberikan kemudahan kepada masyarakat untuk memperoleh pelayanan total program KB dalam mewujudkan keluarga berkualitas.
“Tahun ini Sekadau memiliki delapan kampung KB sesuai surat keputusan bupati tentang penetapan lokasi kampung keluarga berencana,” ujarnya.
Emanuel mengatakan, dipilihnya Menawai Tekam sebagai kampung KB telah memenuhi kriteria pembentukan kampung KB. Ia mengatakan, setidaknya ada prasyarat utama dalam pembentukan kampung KB.
“Adanya dukungan dan komitmen pemda, ketersediaan data dan informasi kependudukan yang akurat. Kemudian adanya dukungan serta partisipasi aktif okoh masyarakat, tokoh agama dan otkoh adat serta masyarakat dalam pengelolaan dan pelaksanaan seluruh kegiatan yang akan dilakukan di kampung KB secara berkesinambungan,” paparnya.
Sementara itu, mewakili Bupati Sekadau, Staf Ahli Bidang SDM dan Kesejahteraan, Agustinus mengatakan, kampung KB merupakan salah satu program prioritas sesuai instruksi Presiden RI.
Hal itu sebagai bentuk investasi program KB yang manfaanya sangat baik meningkatkan sumber daya manusia berkualitas.
“Untuk itu perlu dilakukan langkah koordinasi lintas sektor. Terutama dalam integrasi kegiatan yang akan dilaksanakan du kampung KB,” tukasnya.
Program KKBPK sangat erat kaitannya dengan pengendalian pertumbuhan penduduk. Dimana sasaran akhirnya bukan hanya masalah jumlah anak, melainkan mewujudkan keluarga kecil, sehat, bahagia dan sejahtera.
“Masalah kependudukan memiliki aplikasi yang luas terhadap perubahan sosial disegala bidang, diantaranya pendidikan, kesehatan, tenaga kerja, sanga pangan dan juga dapat berpengaruh pada pembangunan,” tutur Agus.
Untuk itu, kata dia, dalam mewujudkan keberhasilan program KKBPK tentu harus melibatkan peran aktif semua pihak. Ia berharap, melalui pencanangan kampung KB tersebut terjadi percepatan pembangunan desa diseluruh sektor.
“Baik itu infrastruktur jalan, pendidikan, kesehatan, kependudukan dan lain sebagainya,” tandasnya.
Hadir dalam kegiatan Perwakilan BKKBN Provinsi Kalbar, Pabung Kodim 1204/Sanggau-Sekadau, jajaran SKPD di lingkungan Pemkab Sekadau. Turut hadir, Forkopimka Belitang Hilir, Kepala Puskesmas Sungai Ayak, Kepala Desa Menawai Tekam serta tokoh agama, tokoh adat dan tokoh masyarakat Belitang Hilir. (Mus/Hms)
Comment