Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : Jauhari Fatria |
| Jumat, 10 November 2017 |
KalbarOnline, Mempawah – Ketua DPRD Mempawah Fraksi Golkar, DR H Rahmad Satria, SH., MH, diketahui tengah membidik jalur perseorangan untuk maju sebagai kandidat bakal calon Bupati Mempawah pada kontestasi Pilbup Mempawah 2018 mendatang.
Langkah tersebut diambilnya setelah beredar informasi bahwa DPP Partai Golkar tidak mengusungnya sebagai calon Bupati Mempawah.
“Saat ini saya sedang mempelajari ketentuan untuk maju dengan jalur independen. Tim kami juga akan menghitung kekuatan tim apakah siap dan mungkin untuk maju sebagai cabup dengan mekanisme jalur perseorangan,” ujarnya seperti dilansir dari Tribun Pontianak.
Meski begitu, legislator Kabupaten Mempawah ini masih belum mau berkomentar lebih jauh tentang kepastian pencalonan yang akan digunakannya pada Pilbup 2018 mendatang.
Apakah dengan menggunakan jalur perseorangan atau partai politik.
“Kita tunggu saja waktunya. Sekarang belum ada keputusan yang sah dari partai manapun tentang siapa calon yang akan diusung. Jika ditanya siap maju, tentu saya siap, yang kurang paham tentang otonomi daerah dan pemerintah daerah saja berani maju, kenapa saya tidak siap,” tegasnya.
Rahmad Satria diketahui telah mendaftar sebagai calon Bupati dari beberapa parpol diantaranya Golkar, Gerindra, PKB, PDI Perjuangan, Nasdem dan PAN.
DPP Partai Golkar sendiri diketahui telah mengeluarkan rekomendasi untuk mengusung pasangan cabup dan cawabup Erlina Ria Norsan dan Muhammad Pagi.
“Kami tunggu saja hasil rekomendasi dari partai tersebut. keinginan untuk maju sebagai cabup bukan datang dari saya semata namun karena besarnya dukungan dari masyarakat,” tandasnya. (Fai)
KalbarOnline, Mempawah – Ketua DPRD Mempawah Fraksi Golkar, DR H Rahmad Satria, SH., MH, diketahui tengah membidik jalur perseorangan untuk maju sebagai kandidat bakal calon Bupati Mempawah pada kontestasi Pilbup Mempawah 2018 mendatang.
Langkah tersebut diambilnya setelah beredar informasi bahwa DPP Partai Golkar tidak mengusungnya sebagai calon Bupati Mempawah.
“Saat ini saya sedang mempelajari ketentuan untuk maju dengan jalur independen. Tim kami juga akan menghitung kekuatan tim apakah siap dan mungkin untuk maju sebagai cabup dengan mekanisme jalur perseorangan,” ujarnya seperti dilansir dari Tribun Pontianak.
Meski begitu, legislator Kabupaten Mempawah ini masih belum mau berkomentar lebih jauh tentang kepastian pencalonan yang akan digunakannya pada Pilbup 2018 mendatang.
Apakah dengan menggunakan jalur perseorangan atau partai politik.
“Kita tunggu saja waktunya. Sekarang belum ada keputusan yang sah dari partai manapun tentang siapa calon yang akan diusung. Jika ditanya siap maju, tentu saya siap, yang kurang paham tentang otonomi daerah dan pemerintah daerah saja berani maju, kenapa saya tidak siap,” tegasnya.
Rahmad Satria diketahui telah mendaftar sebagai calon Bupati dari beberapa parpol diantaranya Golkar, Gerindra, PKB, PDI Perjuangan, Nasdem dan PAN.
DPP Partai Golkar sendiri diketahui telah mengeluarkan rekomendasi untuk mengusung pasangan cabup dan cawabup Erlina Ria Norsan dan Muhammad Pagi.
“Kami tunggu saja hasil rekomendasi dari partai tersebut. keinginan untuk maju sebagai cabup bukan datang dari saya semata namun karena besarnya dukungan dari masyarakat,” tandasnya. (Fai)
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini