Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : Jauhari Fatria |
| Rabu, 22 November 2017 |
Harap Sungai Pawan menjadi objek wisata memancing
KalbarOnline, Ketapang – Banyak cara yang dapat dilakukan dalam hal menjaga keasrian lingkungan, salah satunya seperti yang dilakukan keluarga besar komunitas Pemancing Sungai Pawan dan Pemerhati Daerah Aliran Sungai (PSP PEDAS) Ketapang, Minggu (19/11).
Mereka menggelar bakti sosial dengan membersihkan sampah di beberapa titik di Sungai Pawan bersama warga sekitar dan relawan penggiat sungai setempat.
Komunitas ini sebagai wadah para pemancing dan relawan yang peduli dengan kebersihan sungai di Ketapang. Bahkan sejak berdiri dua tahun lalu, mereka berkomitmen mengajak masyarakat bersama-sama menjaga kebersihan sungai.
Heri, Koordinator kegiatan bakti sosial, menyatakan acara itu sudah yang kesekian kalinya dilakukan.
Menurutnya kegiatan bertujuan memberikan pemahaman kepada masyarakat tentang pentingnya menjaga kebersihan Sungai Pawan khusunya dan sungai-sungai yang ada di Ketapang.
“Apalagi, sungai-sungai di Ketapang akhir-akhir ini sudah banyak yang tercemar oleh limbah dan sampah rumah tangga, dengan acara ini, semoga masyarakat sadar akan pentingnya menjaga sungai dengan tidak membuang sampah atau limbah di sungai,” katanya saat ditemui KalbarOnline, Selasa (20/11).
Di samping itu, menurutnya dalam kegiatan tersebut juga memberikan penekanan terhadap pentingnya nilai gotong royong untuk memperhatikan kelestarian sungai.
“Nilai kegotong-royongan untuk membersihkan sungai dan kampanye bersih juga otomatis sudah mulai tertanam,” imbuhnya.
Selain kegiatan Bakti Sosial bersih bersih di Sungai Pawan Komunitas PSP PEDAS juga melakukan bersih-bersih di lokasi Pemakaman dan memasang spanduk himbauan.
“Kita ditemani ketua BPD serta di dampingi Bapak Saudi perwakilan dari Kodim 1203 Ketapang, mengkampanyekan UU Nomor 45 Tahun 2009 tentang Perikanan, dengan memasang spanduk himbauan di lima titik di Desa Tanjung Pasar,” ungkapnya.
Ia juga berharap agar kedepan Pemerintah Kabupaten Ketapang dapat mengembangkan potensi wisata di Daerah Aliran Sungai (DAS) di Ketapang dengan menjadikan Sungai Pawan sebagai objek wisata air.
“Kita ingin kedepan Sungai Pawan yang cukup bagus potensinya, dapat dijadikan sebagai objek wisata memancing oleh pemerintah,” harapnya. (Adi LC)
Harap Sungai Pawan menjadi objek wisata memancing
KalbarOnline, Ketapang – Banyak cara yang dapat dilakukan dalam hal menjaga keasrian lingkungan, salah satunya seperti yang dilakukan keluarga besar komunitas Pemancing Sungai Pawan dan Pemerhati Daerah Aliran Sungai (PSP PEDAS) Ketapang, Minggu (19/11).
Mereka menggelar bakti sosial dengan membersihkan sampah di beberapa titik di Sungai Pawan bersama warga sekitar dan relawan penggiat sungai setempat.
Komunitas ini sebagai wadah para pemancing dan relawan yang peduli dengan kebersihan sungai di Ketapang. Bahkan sejak berdiri dua tahun lalu, mereka berkomitmen mengajak masyarakat bersama-sama menjaga kebersihan sungai.
Heri, Koordinator kegiatan bakti sosial, menyatakan acara itu sudah yang kesekian kalinya dilakukan.
Menurutnya kegiatan bertujuan memberikan pemahaman kepada masyarakat tentang pentingnya menjaga kebersihan Sungai Pawan khusunya dan sungai-sungai yang ada di Ketapang.
“Apalagi, sungai-sungai di Ketapang akhir-akhir ini sudah banyak yang tercemar oleh limbah dan sampah rumah tangga, dengan acara ini, semoga masyarakat sadar akan pentingnya menjaga sungai dengan tidak membuang sampah atau limbah di sungai,” katanya saat ditemui KalbarOnline, Selasa (20/11).
Di samping itu, menurutnya dalam kegiatan tersebut juga memberikan penekanan terhadap pentingnya nilai gotong royong untuk memperhatikan kelestarian sungai.
“Nilai kegotong-royongan untuk membersihkan sungai dan kampanye bersih juga otomatis sudah mulai tertanam,” imbuhnya.
Selain kegiatan Bakti Sosial bersih bersih di Sungai Pawan Komunitas PSP PEDAS juga melakukan bersih-bersih di lokasi Pemakaman dan memasang spanduk himbauan.
“Kita ditemani ketua BPD serta di dampingi Bapak Saudi perwakilan dari Kodim 1203 Ketapang, mengkampanyekan UU Nomor 45 Tahun 2009 tentang Perikanan, dengan memasang spanduk himbauan di lima titik di Desa Tanjung Pasar,” ungkapnya.
Ia juga berharap agar kedepan Pemerintah Kabupaten Ketapang dapat mengembangkan potensi wisata di Daerah Aliran Sungai (DAS) di Ketapang dengan menjadikan Sungai Pawan sebagai objek wisata air.
“Kita ingin kedepan Sungai Pawan yang cukup bagus potensinya, dapat dijadikan sebagai objek wisata memancing oleh pemerintah,” harapnya. (Adi LC)
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini