Latihan Menembak, Kapolres Melawi : Setiap Anggota Polisi Harus Bisa Lindungi Masyarakat dan Diri Sendiri

KalbarOnline, Melawi – Guna meningkatkan kemampuan anggota dalam menggunakan senjata api (senpi), Polres Melawi kembali melaksanakan latihan yang telah telah dijadwalkan secara berkala, yang berlangsung dilapangan tembak jalan PT. Erna KM 8 Desa Semadin Lengkong, Kecamatan Nanga Pinoh, Kabupaten Melawi, Rabu (16/5) siang.

Kapolres Melawi, AKBP Ahmad Fadlin, S.IK., M.Si mengatakan bahwa latihan menembak tersebut bertujuan untuk meningkatkan kemampuan anggota dalam menggunakan senjata api. Selain itu untuk mencegah adanya penyalahgunaan wewenang dalam menggunakan senpi bagi para anggota yang bertugas.

IKLANSUMPAHPEMUDA

“Tujuan dari latihan ini untuk meningkatkan kemampuan menembak anggota Polres Melawi, khususnya dalam menggunakan senjata api laras panjang maupun pendek,” ujarnya.

Latihan menembak tersebut, kata Kapolres, wajib diikuti oleh semua anggota dari berbagai satuan fungsi.

“Seluruh anggota wajib ikut latihan ini, latihan menembak bukan semata keterampilan, tetapi emosi dan psikologis juga diuji ketika membidik sasaran,” jelas Kapolres.

Baca Juga :  Semarakkan HUT ke-58, Bupati dan Wakil Bupati Melawi Hadiri Jalan Santai Partai Golkar

Kapolres menambahkan, latihan ini juga dimaksudkan untuk meminimalisir pelanggaran serta kesalahan prosedur penggunaan senjata api saat bertugas dilapangan.

“Sehingga dalam penggunaan senpi tidak terjadi salah tembak atau kesalahan prosedur lainnya, yang diakibatkan karena minimnya kemampuan anggota dalam menggunakan senpi,” ungkapnya.

Kapolres juga menegaskan bahwa tugas Polisi sangat berat, terutama yang di lapangan. Sehingga dalam bertugas Polisi harus memiliki kemampuan dan keterampilan menembak yang baik.

“Tingkat ancaman semakin kedepan semakin berat, oleh sebab itu kemampuan serta pengetahuan anggota Polri harus terus diasah,” tegasnya.

“Sehingga Polisi dapat menjadi pengayom, pelindung dan pelayan masyarakat yang baik. Anggota Polri harus mampu melindungi masyarakat dan dirinya sendiri makanya penting keterampilan menembak ini ditingkatkan terus,” tegasnya lagi.

Sebagai pelatih dalam latihan menembak tersebut Kasat Sabhara Polres Melawi, AKP Nono Partoyuwono yang dulunya bertugas dalam Datasemen Satuan Brimob Polda Kalbar menyampaikan harapannya melalui latihan tersebut personil dapat mengaplikasikan latihan menembak ini di lapangan secara cepat dan tepat dalam menembak.

Baca Juga :  Sasar Kaum Milenial, Target Cakupan Vaksinasi Pontianak 70 persen Tercapai

“Untuk latihan kali ini, para peserta melakukan latihan menembak dengan sasaran 10 meter dan 15 meter menggunakan senjata api jenis Revolver. Sedangkan jarak 25 meter dan 50 meter menggunakan senjata api laras panjang jenis V2 Sabhara,” ucapnya.

“Untuk peserta yang tidak memegang senpi disediakan senjata, bagi anggota yang memegang senpi dinas diharuskan menggunakan senpi masing-masing,” sambungnya.

“Sebelum melakukan latihan, mendapat bimbingan teknis pengetahuan pengoperasian senjata laras pendek. Setiap peserta harus memahami cara menggunakan senjata termasuk dalam menjaga keamanan saat penggunaannya, karena bila salah dalam menggunakannya akan berakibat fatal,” pesannya.

Penulis : Oktavianus

Editor : Alfian Nurnas / Nanang. P

Publish : KalbarOnline

Comment