Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : Jauhari Fatria |
| Selasa, 05 Juni 2018 |
KalbarOnline, Sekadau – Masjid Jami’ Al Muttaqin, Desa Peniti, Kecamatan Sekadau Hilir menggelar Nuzulul Qur’an, Jumat (1/6) malam. Kegiatan tersebut selain sebagai ajang silaturahmi juga untuk memacu generasi muda agar mencintai Al-Qur’an.
Penanggungjawab Program dan Kegiatan, Sahbudin menuturkan, kegiatan tersebut dilaksanakan lantaran adanya masukan dari generasi muda, terutama yang tergabung dalam tadarus Al-Qur’an. Kegiatan tersebut, kata dia, mengangkat tema menuju manusia yang Qur’ani sebagai obor penerang dan langkah menuju pemuda yang beriman, berilmu dan beramal saleh.
“Dalam acara ini juga kami mengundang masjid-masjid yang satu desa dengan Desa Peniti,” ujarnya, Minggu (3/5).
Untuk itu, ia juga mengapresiasi kepada seluruh masyarakat yang mendukung kegiatan tersebut. Ia berharap, kegiatan tersebut dapat terus memacu para generasi muda untuk mau belajar dan mengamalkan nilai-nilai yang ada dalam Al-Qur’an.
“Sehingga terwujudnya generasi yang beriman, berilmu dan beramal saleh. Karena para generasi muda inilah yang memegang estafet kepemimpinan dimasa mendatang,” ucapnya.
Sementara itu, Ustad Muhammad Miraj mengatakan, al quran sebagai penyempurna kitab-kitab sebelumnya. Al-Qur’an, kata dia, isinya tetap terjaga dan terpelihara dan mampu menjawab setiap persoalan yang terjadi.
“Mengapa terjaga dan terpelihara? Karena sudah tidak terhitung hafidz-hafidz Al-Qur’an. Artinya, sudah banyak penghafal Al-Qur’an,” jelasnya.
Selain itu, kata dia, membaca Al-Qur’an ada banyak keuntungannya. Kebajikannya, satu huruf bernilai 10 kebaikan. Untuk itu, kata dia, jadikan umat Islam mencintai Al-Qur’an.
“Bagaimana cara menjadikannya sebagai amalan setiap waktu. Untuk membaca Al-Qur’an dalam kurun waktu 1 tahun sudah dapat mengkhatamkan Al-Qur’an,” pungkasnya.
Hadir dalam kegiatan tersebut, Anggota DPRD Provinsi Kalbar, Saparudin, serta ratusan masyarakat Desa Peniti. (Mus)
KalbarOnline, Sekadau – Masjid Jami’ Al Muttaqin, Desa Peniti, Kecamatan Sekadau Hilir menggelar Nuzulul Qur’an, Jumat (1/6) malam. Kegiatan tersebut selain sebagai ajang silaturahmi juga untuk memacu generasi muda agar mencintai Al-Qur’an.
Penanggungjawab Program dan Kegiatan, Sahbudin menuturkan, kegiatan tersebut dilaksanakan lantaran adanya masukan dari generasi muda, terutama yang tergabung dalam tadarus Al-Qur’an. Kegiatan tersebut, kata dia, mengangkat tema menuju manusia yang Qur’ani sebagai obor penerang dan langkah menuju pemuda yang beriman, berilmu dan beramal saleh.
“Dalam acara ini juga kami mengundang masjid-masjid yang satu desa dengan Desa Peniti,” ujarnya, Minggu (3/5).
Untuk itu, ia juga mengapresiasi kepada seluruh masyarakat yang mendukung kegiatan tersebut. Ia berharap, kegiatan tersebut dapat terus memacu para generasi muda untuk mau belajar dan mengamalkan nilai-nilai yang ada dalam Al-Qur’an.
“Sehingga terwujudnya generasi yang beriman, berilmu dan beramal saleh. Karena para generasi muda inilah yang memegang estafet kepemimpinan dimasa mendatang,” ucapnya.
Sementara itu, Ustad Muhammad Miraj mengatakan, al quran sebagai penyempurna kitab-kitab sebelumnya. Al-Qur’an, kata dia, isinya tetap terjaga dan terpelihara dan mampu menjawab setiap persoalan yang terjadi.
“Mengapa terjaga dan terpelihara? Karena sudah tidak terhitung hafidz-hafidz Al-Qur’an. Artinya, sudah banyak penghafal Al-Qur’an,” jelasnya.
Selain itu, kata dia, membaca Al-Qur’an ada banyak keuntungannya. Kebajikannya, satu huruf bernilai 10 kebaikan. Untuk itu, kata dia, jadikan umat Islam mencintai Al-Qur’an.
“Bagaimana cara menjadikannya sebagai amalan setiap waktu. Untuk membaca Al-Qur’an dalam kurun waktu 1 tahun sudah dapat mengkhatamkan Al-Qur’an,” pungkasnya.
Hadir dalam kegiatan tersebut, Anggota DPRD Provinsi Kalbar, Saparudin, serta ratusan masyarakat Desa Peniti. (Mus)
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini