Wabup Hermanus Buka Jalan Sehat Semarak HUT ke-11 Kubu Raya

KalbarOnline, Kubu Raya – Pemerintah Kabupaten Kubu Raya menggelar jalan sehat dalam rangka menyambut dan memeriahkan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-11 Kabupaten Kubu Raya, Jumat (6/7) kemarin.

Wakil Bupati Kubu Raya, Hermanus membuka dan melepas langsung peserta jalan sehat warga di halaman Kantor Bupati Kubu Raya. Dalam kesempatan tersebut, Wabup Hermanus menekankan pentingnya menjaga kesehatan dan kebersamaan serta kekompakan.

IKLANSUMPAHPEMUDA

“Kegiatan jalan sehat ini sangat bagus sekali, dengan seperti ini maka akan terjalin silaturahmi dan komunikasi masyarakat. Yang mana kesehariannya sibuk dengan aktifitas dan pekerjaan masing-masing tidak sempat bertemu dan berdiskusi sesama warga. Dengan momentum seperti ini, sesama warga bisa semakin dekat silaturahminya. Karna orang yang paling dekat dengan kita setelah keluarga kita adalah tetangga kita, sehingga hubungan sesama warga haruslah tetap kita jaga,” ungkap Hermanus usai acara jalan sehat.

Baca Juga :  Wabup Sujiwo Pimpin Sidak Pasar : Pantau Stok dan Stabilitas Harga

Dijelaskan Hermanus, disamping dapat mempererat silaturahmi dan kebersamaan, jalan sehat tersebut juga sekaligus untuk memasyarakatkan pola hidup sehat, dengan berolah raga teratur.

“Jadi ini juga sekaligus sebagai cara kita untuk memasyarakatkan pola hidup sehat di masyarakat dengan rajin berolah raga. Dengan seperti ini banyak yang didapatkan, sehatnya dapat silaturahminya dapat, happy-nya juga dapat,” paparnya.

Hermanus mengatakan dengan kebersamaan seperti itu, disamping menyehatkan fisik juga menyehatkan fikiran. Karena komuniksi sesama warga terbangun, kekompakan terbangun. Bila fikiran sehat maka akan menjauhkan setiap indifidu yang berfikiran sehat dari sifat-sifat curiga terhadap orang, ngomongin orang, fitnah orang, jelek-jelekan orang dan lain sebagainya.

Baca Juga :  Masuki Usia ke-62 Tahun, Bupati Rusman Ali Lebih Utamakan Mawas Diri

“Bila fikiran kita sehat, jiwa kita sehat maka akan jauh dari sifat-sifat buruk seperti fitnah, curiga, ngomongin orang dan menjelek-jelekan orang. Dengan fikiran-fikiran yang positif. Saling menjaga lingkungannya dari pengaruh-pengaruh buruk yang masuk dari luar,” jelasnya. (ian)

Comment