Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : Jauhari Fatria |
| Sabtu, 29 September 2018 |
KalbarOnline, Kubu
Raya – Kepolisian Daerah (Polda) Kalimantan Barat memberikan santunan
kepada 1000 anak yatim, fakir miskin dan santri dhu’afa dalam acara Gema
Muharram 1440 H, yang berlangsung di Pondok Pesantren Anta Al-Amin Kubu Raya,
Sabtu (29/9/2018).
“Gema Muharram adalah sebagai bentuk memperingati tahun baru
Islam 1440 Hijriah dan sebagai bentuk evaluasi diri kita agar lebih baik dari
tahun lalu,” ucap Kapolda Kalbar, Irjen Pol Didi Haryono.
Kapolda mengatakan, peringatan tahun baru Islam bukan hanya
sekedar rutinitas tanpa ada makna, tapi harus ada kualitas iman dengan
mengambil hikmah untuk kita renungkan agar menjadikan diri kita lebih baik.
Sementara Kabid Humas Polda Kalbar, Kombes Pol Nanang
Purnomo mengatakan santunan yang diberikan berupa makanan pokok seperti
sembako, bingkisian yang berisi alat-alat ibadah seperti kain sarung sejadah,
mukena, dan amplop uang santunan.
Atas santunan ini, Ketua DPW IPI Kalbar, KH. Zuhdi
mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Polda Kalbar yang telah
percaya kepada IPI (Ikatan Pesantren Indonesia) memberikan santunan kepada anak
yatim.
“Kami secara pribadi mengucapkan terimakasih kepada bapak
Kapolda, telah percaya kepada IPI memberikan santunan kepada anak yatim. Peduli
terhadap anak yatim memang tanggung jawab kita semua,” ucapnya.
Zuhdi menambahkan, banyak program Kapolda yang perlu
dukungan dari Kyai terutama masalah narkoba, pungutan liar dan memberantas
isu-isu hoax. Menurutnya hoax sama dengan fitnah, oleh karena itu ia mengajak
agar tidak menyebarkan hoax.
“Hoax itu fitnah. Fitnah itu lebih kejam dri pada
pembunuhan. Ayo kita cari cara lain, jangan saling ejek mengejek, hujat
menghujat. Dengan adanya doa anak yatim ini, semoga bangsa kita tetap aman,
terkendali dan tenang dibawah komando bapak kapolda,” tutupnya. (*/ian)
KalbarOnline, Kubu
Raya – Kepolisian Daerah (Polda) Kalimantan Barat memberikan santunan
kepada 1000 anak yatim, fakir miskin dan santri dhu’afa dalam acara Gema
Muharram 1440 H, yang berlangsung di Pondok Pesantren Anta Al-Amin Kubu Raya,
Sabtu (29/9/2018).
“Gema Muharram adalah sebagai bentuk memperingati tahun baru
Islam 1440 Hijriah dan sebagai bentuk evaluasi diri kita agar lebih baik dari
tahun lalu,” ucap Kapolda Kalbar, Irjen Pol Didi Haryono.
Kapolda mengatakan, peringatan tahun baru Islam bukan hanya
sekedar rutinitas tanpa ada makna, tapi harus ada kualitas iman dengan
mengambil hikmah untuk kita renungkan agar menjadikan diri kita lebih baik.
Sementara Kabid Humas Polda Kalbar, Kombes Pol Nanang
Purnomo mengatakan santunan yang diberikan berupa makanan pokok seperti
sembako, bingkisian yang berisi alat-alat ibadah seperti kain sarung sejadah,
mukena, dan amplop uang santunan.
Atas santunan ini, Ketua DPW IPI Kalbar, KH. Zuhdi
mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Polda Kalbar yang telah
percaya kepada IPI (Ikatan Pesantren Indonesia) memberikan santunan kepada anak
yatim.
“Kami secara pribadi mengucapkan terimakasih kepada bapak
Kapolda, telah percaya kepada IPI memberikan santunan kepada anak yatim. Peduli
terhadap anak yatim memang tanggung jawab kita semua,” ucapnya.
Zuhdi menambahkan, banyak program Kapolda yang perlu
dukungan dari Kyai terutama masalah narkoba, pungutan liar dan memberantas
isu-isu hoax. Menurutnya hoax sama dengan fitnah, oleh karena itu ia mengajak
agar tidak menyebarkan hoax.
“Hoax itu fitnah. Fitnah itu lebih kejam dri pada
pembunuhan. Ayo kita cari cara lain, jangan saling ejek mengejek, hujat
menghujat. Dengan adanya doa anak yatim ini, semoga bangsa kita tetap aman,
terkendali dan tenang dibawah komando bapak kapolda,” tutupnya. (*/ian)
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini