Sintang    

Pimpin Safari Natal di Dak Jaya, Bupati Jarot Tegaskan Pemkab Sintang Komitmen Adil Untuk Umat Beragama

Oleh : Jauhari Fatria
Rabu, 05 Desember 2018
WhatsApp Icon
Ukuran Font
Kecil Besar

KalbarOnline, Sintang

Bupati Sintang, Jarot Winarno memimpin jalannya safari natal tahun 2018

Pemerintah Kabupaten Sintang. Kali ini Bupati Jarot bersama rombongan

melaksanakan safari natal di Paroki Santo Mikael Tanjung Baong, Stasi Dak

Jaya,Desa Dak Jaya, Kecamatan Binjai Hulu, Sintang, Senin (3/12/2018).

Seperti diketahui bahwa safari natal merupakan agenda rutin

Pemkab Sintang setiap tahunnya jelang perayaan natal dengan mengunjungi

gereja-gereja di Sintang.

Pada kesempatan tersebut, hadir pula Asisten Administrasi

Umum Sekretariat Daerah Kabupaten Sintang, Marchues Afen, Kepala Dinas Pemuda

Olahraga dan Pariwisata Kabupaten Sintang, Hendrika, Kepala Dinas Pertanian,

Veronica Ancili dan para rombongan lainnya.

Bupati Jarot dalam sambutannya menyampaikan rasa bangga dan

bersyukur bisa hadir di tengah-tengah umat Katolik pada Stasi Dak Jaya.

“Tentunya saya dan kami rombongan dari Pemkab Sintang bahagia

hadir bersama umat disini, karena Pemkab Sintang ingin memberikan rasa hadirnya

Negara di tengah-tengah masyarakat dalam safari natal ini,” kata Jarot.

Orang nomor satu di Bumi Senentang ini juga menegaskan bahwa

Pemerintah Kabupaten Sintang berkomitmen membangun sarana ibadah, karena sesuai

dengan program visi dan misi Pemerintah Kabupaten Sintang.

“Jadi tujuan Pemkab Sintang itu ingin memberikan rasa nyaman

dan bersikap adil dan setiap tahunnya kami menyiapkan dana bantuan untuk

pembangunan rumah ibadah, masing-masing kita bantu Rp5 miliar, untuk umat

Katolik ada Rp5 miliar dan karena memang semuanya kita bangun untuk umat

beragama di Kabupaten Sintang,” tuturnya.

Selain itu Bupati Jarot juga menyampaikan pesan dan makna

tentang natal 2018 dihadapan para umat yang hadir dalam kegiatan safari natal

tersebut.

“Kami ingatkan bahwa pesan Natal tahun 2018 kali ini

mengingatkan kita bahwa kenikmatan yang ditawarkan kepada kita harus terus kita

perjuangkan, seperti di lingkungan kita saat ini masih banyak kekurangan yang

terjadi seperti infrastruktur dasar masih kurang, tentunya dengan demikian kita

harus berjuang bersama-sama untuk membangun daerah kita, sehingga natal yang

kita rayakan bisa menjadi karya nyata untuk memajukan umat Katolik dan

umat-umat lainnya yang ada di sekitar kita,” tukasnya.

Bupati Jarot juga menyelipkan pesan pembangunan yang

dibangun oleh pemerintah harus sinkron dengan masyarakat.

“Pemerintah Kabupaten Sintang berusaha, tentunya disadari

bahwa Pemkab tidak bisa menyelesaikan masalah sendiri dalam penanganan

infrastruktur dasar, tentunya dibutuhkan keterlibatan masyarakat untuk membantu

dan mendorong mengatasi masalah di masyarakat, sehingga program Pemerintah bisa

berjalan dengan baik, mengingat jalur Paroki Santo Mikael Tanjung Baong, Stasi

Dak Jaya ini merupakan jalur perbatasan yang dikelola langsung Pemerintah

Provinsi,” pesannya.

Sementara Ketua DPP Paroki Santo Mikael, Purwianto

menyampaikan rasa bahagia atas kedatangan Pemerintah Kabupaten Sintang ke

Paroki Santo Mikael Stasi Dak Jaya ini.

“Saya turut bersuka cita dan menyambut baik kehadiran Bapak

Bupati Sintang dalam hal ini memimpin jalannya Safari Natal Pemkab Sintang ke

sini. Ini menjadi harapan kami agar Bapak Bupati Sintang bisa melihat langsung

bagaimana kondisi dan situasi umat kami disini,” kata Purwianto.

Purwianto menceritakan dihadapan Bupati Sintang dan para

rombongan safari natal Pemkab Sintang bahwa pembangunan gereja saat ini

dilakukan secara swadaya dan berharap Pemkab dapat memberikan bantuan.

“Harapan kami dan saya selaku pengurus dan juga ketua pembangunan

gereja yang baru, kami mengharapkan Pemkab untuk dapat memberikan bantuan

pembangunan gereja kami ini, saat ini pembangunan sudah bisa dikatakan 70

persen, tapi secara swadaya kami membangunnya, jadi kami menargetkan 2019 untuk

bisa diresmikan akan tetapi kami pesimis dan kurang tercapai, mudah-mudahanlah

paling cepat dan bisa diresmikan langsung oleh Bupati pada tahun 2020 yang akan

datang,” harapnya. (*/Sg)

Artikel Selanjutnya
Data Valid dan Akurat Jadi Pedoman Tentukan Kebijakan
Rabu, 05 Desember 2018
Artikel Sebelumnya
Satgas Pamtas Ajak Warga Swadaya Perbaiki Jembatan, Kesulitan Teratasi
Rabu, 05 Desember 2018

Berita terkait