Ketapang    

Tsunami di Kendawangan, BMKG Ketapang Tegaskan Hoax

Oleh : Jauhari Fatria
Rabu, 02 Januari 2019
WhatsApp Icon
Ukuran Font
Kecil Besar

KalbarOnline,

Ketapang – Kepala Badan Meterologi, Klimatologi dan

Geofisika (BMKG) Kelas III Rahadi Oesman Ketapang, Aqil Iqsan menegaskan bahwa

informasi mengenai tsunami di Kendawangan merupakan informasi hoax.

Iqsan mengaku sudah mengetahui informasi

yang beredar di media sosial mengenai warga Sungai Tengar yang mengungsi pada

subuh hari lantaran panik dengan adanya informasi tsunami.

Ilustrasi tsunami (Foto: ist)

Untuk itu, ia mengimbau agar masyarakat

tidak panik dan tidak mudah termakan isu yang tidak benar mengenai adanya

potensi tsunami di wilayah Kendawangan.

“Memang, gelombang tinggi dan angin kencang

itu berpotensi ada dan jauh hari sebelumnya sudah kita sampaikan imbauan. Tapi untuk

tsunami atau gelombang pasang akibat tsunami itu tidak benar dan tidak ada,” jelasnya.

Menurut Aqil Iqsan masih banyak masyarakat

yang salah pemahaman mengenai gelombang tinggi akibat adanya tsunami. Padahal,

kata dia, gelombang tinggi merupakan fenomena alam berbeda dan memang beberapa

hari lalu untuk wilayah pesisir Kalbar terdapat gelombang maksimum mencapai 2,5

meter dan berpotensi terjadinya pasang maksimum pada tanggal 24-27 Desember

lalu.

“Kalaupun ada pasang sampai kerumah warga

itu merupakan efek dari banjir rob karena gelombang tinggi dan itupun biasanya

terdampak pada wilayah pesisir pantai dan berdekatan dengan sungai saat pasang

maksimum terjadi, namun untuk potensi tsunami saya katakan itu tidak ada,” tegasnya.

Iqsan meminta masyarakat untuk tidak mudah

panik dan terpengaruh dengan isu potensi tsunami yang tidak benar. Ia juga meminta

para nelayan untuk selalu waspada terhadap potensi gelombang tinggi khsusunya

nelayan yang menggunakan kapal-kapal kecil.

“Kalau bisa jangan melaut dulu beberapa

hari sampai kondisi cuaca membaik, kemudian masyarakat waspada terhadap potensi

angin kencang dan banjir rob,” pungkasnya. (Adi LC)

Artikel Selanjutnya
Apresiasi Kinerja Polda, Sutarmidji Harap Sinergitas Terus Ditingkatkan
Selasa, 01 Januari 2019
Artikel Sebelumnya
Termakan Isu Tsunami, Warga Sungai Tengar Kendawangan Mengungsi
Selasa, 01 Januari 2019

Berita terkait