Singkawang    

Hari Amal Bhakti ke-73, Momentum Jaga Kerukunan Hidup Beragama

Oleh : Jauhari Fatria
Kamis, 03 Januari 2019
WhatsApp Icon
Ukuran Font
Kecil Besar

KalbarOnline,

Singkawang – Hari Amal Bhakti (HAB) ke-73 Kementerian Agama (Kemenag) di

Kota Singkawang diperingati dengan upacara bendera di halaman Kantor

Kementerian Agama, Kamis (3/1/2019).

Asisten Perekonomian, Pembangunan dan Kesra, Bujang Syukri hadir

selaku inspektur upacara.

Pada peringatan HAB ke-73 ini, Bujang Syukri menekankan agar

masyarakat di momentum Hari Amal Bhakti ini terus menjaga kerukunan hidup antar

umat beragama yang kian rekat. Sehingga pada akhirnya, kata dia, kualitas

kehidupan keagamaan segenap bangsa makin meningkat.

“Dalam negara kita berdasarkan Pancasila, bukan hanya

jaminan untuk mengamalkan ajaran agama dilindungi negara, bahkan kebijakan

Pemerintah tidak boleh bertentangan dengan ajaran dan kaidah agama,” ujarnya

menyampaikan amanat Kementerian Agama RI.

Sejalan dengan tema HAB ke-73 ini yaitu ‘Jaga Kebersamaan

Umat’, untuk itu seluruh jajaran Kementerian Agama diminta untuk senantiasa

menebarkan energi kebersamaan, merawat kerukunan dan menempatkan diri di atas

dan untuk semua kelompok dan golongan serta kepentingan terlebih lagi saat ini

merupakan tahun politik.

“Ajakan yang sama kepada semua elemen bangsa, mari jaga

kebersamaan, keutuhan sesama anak bangsa. Segala ujaran, perilaku dan sikap

yang bisa menimbulkan luka bagi sesama saudara, mari kita hindari. Mari jauhi

saling menebar benci, saling melempar fitnah keji, saling menyuburkan penyakit

hati dan saling melukai hati antar sesama anak negeri,” tukasnya.

“Seluruh ASN dan jajaran Kementerian Agama haruslah menjadi

perangkai, penjalin dan perajut tenun kebangsaan kita yang bhinneka. Setiap

kita haruslah menjadi teladan dalam kesederhanaan, kejujuran, dan keikhlasan

memberikan amal bhakti bagi segenap warga negara tercinta,” ujarnya.

Menag juga menekankan tentang toleransi beragama dapat

dimaknai sebagai sikap menghormati dan menghargai atas perbedaan yang ada pada

pihak lain.

“Peringatan Hari Amal Bhakti Kementerian Agama membawa pesan

kepada kita semua untuk mewujudkan supremasi nilai-nilai ketuhanan dan

keagamaan sebagai ruh pembangunan dan kemajuan bangsa,” imbuhnya.

Masalah agama, lanjutnya, adalah masalah yang amat peka yang

bila tidak ditangani dengan hati-hati dapat menimbulkan persoalan yang rumit.

Oleh sebab itu, Kementerian Agama amat menyadari pentingnya kematangan cara

berpikir dan bertindak dalam mengelola urusan keagamaan, menjaga kerukunan

beragama serta mendorong pembudayaan moderasi beragama bagi semua warga bangsa.

Upacara dihadiri Asisten Perekonomian, Pembangunan dan Kesra

Setda Singkawang, Kakan Kemenag Singkawang, Wakil Ketua DPRD, Perwakilan TNI

dan Polri, tokoh agama, masyarakat dan seluruh ASN dilingkungan Kementerian

Agama Singkawang. (Gunawan)

Artikel Selanjutnya
Polres Singkawang Siap Luncurkan Aplikasi Merpati : WBBM Jadi Target
Kamis, 03 Januari 2019
Artikel Sebelumnya
KPPN Singkawang Dicanangkan Menuju Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani
Kamis, 03 Januari 2019

Berita terkait