Sekadau    

Maulid Tradisional di Desa Seraras Berlangsung Semarak, Turut Diramaikan Generasi Muda

Oleh : Jauhari Fatria
Selasa, 05 Maret 2019
WhatsApp Icon
Ukuran Font
Kecil Besar

KalbarOnline, Sekadau

Majelis Ta’lim Al-Barzanji Maulid Tradisional (MTAMT) Kabupaten Sekadau

melanjutkan Maulid Nabi Muhammad 1440 Hijriah yang dilaksanakan keliling dari

Masjid ke Masjid. Kali ini maulid tradisional itu berlangsung di Masjid Assyakirin

Desa Seraras, Kecamatan Sekadau Hilir, Kabupaten Sekadau, Minggu (3/3/2019).

Maulid tradisional yang mengusung tema ‘mari kita perkuat

Ukhuwah Islamiyah dalam penyatuan umat’ ini tak hanya dipadati warga Desa Seraras.

Shalawat yang dilantunkan para jamaah menggema di Masjid Assyakirin

yang ditujukan kepada tuntunan kehidupan umat Muslim di dunia, Nabi Muhammad

Shalallhu Alaihi Wassalam.

Kepala Desa Seraras, Sopianto Nalo mengucap syukur kegiatan

tersebut disambut antusias oleh warga.

“Alhamdulillah sangat ramai, warga desa antusias dan sangat

bersemangat mengikuti kegiatan,” ujarnya.

Sopianto Nalo yang akrab disapa Anjang Nalo berharap agar ke

depan desa-desa lainnya turut menggelar acara maulid.

Perayaan Maulid tradisional tahun ini, lanjut dia,

dirangkaikan dengan kegiatan sunatan massal gratis dan lomba untuk anak-anak

remaja masjid.

“Insya Allah tahun depan kita adakan lagi kegiatan sunatan

masal. Tahun ini merupakan tahun pertama kita gelar sunatan massal gratis di Desa

Seraras ini dalam perayaan maulid tradisonal. Termasuk lomba untuk anak-anak

remaja masjid atau remaja Desa Seraras yang diharapkan menjadi kegiatan positif

khususnya untuk generasi muda,” tukasnya.

Anjang Nalo turut mengucapkan terima kasih kepada seluruh

jamaah yang telah sudi menghadiri perayaan maulid tradisional yang digelar di

desa yang dipimpinnya itu.

“Terima kasih kepada seluruh jamaah yang telah sudi datang

jauh-jauh, dari desa tetangga ke desa kami ini. Meskipun saat ini musim hujan

sehingga akses jalan ke daerah kami becek tapi tidak mengurangi semagat jamaah,”

tuturnya.

Dalam kesempatan yang sama, Ketua panitia maulid tradisional

Desa Seraras, Salimin mengungkapkan bahwa pihaknya kerap kali membawa jamaah

maulid dari Desa Seraras untuk mengikuti perayaan maulid ke daerah lain.

Untuk itu, ia mengucapkan terima kasih kepada MTAMT yang

sudah hadir dan sudah membina pihaknya selama kurun waktu 5 tahun terakhir ini.

“Maulid tradisonal ini harus dilanjutkan supaya anak-anak muda

kita bisa terlibat aktif dan tidak hilang ditelan zaman,” kata Salimin yang

akrab disapa Uju Kedoi.

Sementara Ketua Masjid Assyakirin Desa Seraras, Jamaludin menuturkan

bahwa pihaknya sebagai pembina umat, merasa terpanggil untuk melaksanakan

maulid ini dengan tujuan untuk menanamkan sikap keteladanan Rasulullah kepada generasi

muda.

“Kami berfokus pada generasi muda sehingga maulid ini kami

rangkaikan juga lomba cerdas cermat dan kegiatan lain yang berkaitan dengan

sejarah Rasulullah dan perjuangan Rasulullah tentang menegakkan agam Islam

kepada remaja-remaja desa,” tukasnya.

“Untuk itu kami ucapkan terima kasih kepada remaja masjid, panitia

masjid atas kerjasamanya sehingga maulid ini sukses dan ke depannya untuk

meningkatkan kebersaman kita,” tukasnya.

Sementara salah seorang remaja masjid, Suhendri mengatakan bahwa

dirinya bersama remaja-remaja masjid Desa Seraras lainnya sangat menyambut baik

dilaksanakannya maulid ini.

Sebagai generasi muda, ia berharap generasi-generasi muda

lainnya yang ada di Sekadau khususnya sebagai seorang muslim dapat mencintai

maulid tradisional.

“Dengan adanya maulid trdisonal ini kita bisa mengenal

kebaikan Rasulullah dan semoga pemuda muslim se-kabupaten Sekadau dapat berpartisipasi

dengan kegiatan Maulid ini,” tandasnya. (Mus)

Artikel Selanjutnya
DAD Sepauk Minta Pembangunan SUTT oleh PLN Turut Libatkan Masyarakat Lokal
Selasa, 05 Maret 2019
Artikel Sebelumnya
O2SN dan FLS2N 2019 Tingkat Kecamatan Belitang Resmi Dimulai
Selasa, 05 Maret 2019

Berita terkait