Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : Jauhari Fatria |
| Selasa, 02 April 2019 |
Desa Sutera merupakan
desa mandiri satu-satunya di Kalimantan Barat
KalbarOnline, Kayong
Utara – Gubernur Kalimantan Barat, Sutarmidji berkesempatan mengunjungi
satu-satunya desa mandiri di Kalbar yakni Desa Sutera, Kabupaten Kayong Utara,
Senin (1/4/2019).
“Saya lihat kantor Balai Desa bersih, data-data lengkap, ini
menunjukan bahwa semua komponen
pelayanan itu pasti akan dilayani dengan baik dan cepat,” ujar Gubernur
Sutarmidji.

“Saya minta kepada Bupati untuk layanan di Desa di kawasan
ini ada internetnya yang kuat, untuk itu harus sudah menggunakan website/email.
Jadi masyarakat yang akan berurusan surat menyurat cukup dari rumah mengirimkan
datanya ke desa, sehingga datang ke rumah surat sudah jadi, tak perlu nunggu
Kepala Desa di tempat, kecuali ada 4 surat yang tergolong tanda tangan basah,”
timpal Midji.
Dalam kesempatan yang sama, orang nomor wahid di Bumi
Tanjungpura ini juga menyampaikan ke depannya akan lahir banyak desa mandiri
sesuai apa yang sudah dicanangkan bersama Pangdam XII/Tanjungpura dan Kapolda
Kalbar yang bersinergi dengan Pemerintah Provinsi Kalbar.
Sementara Kepala Desa Sutera, Rifa’i mengaku bangga mendapat
kunjungan langsung Gubernur Kalbar.
“Saya merasa bangga dengan kunjungan Gubernur untuk melihat
keberadaan desa kami. Ini akan lebih mendorong dan memotivasi kinerja para
pegawai Desa Sutera,” ujarnya.
“Desa Sutera Mandiri berubah status dari desa maju menjadi desa mandiri berdasarkan versi Kemendes tahun 2018 dan peraturan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi nomor 2 tahun 2016. Indeks Desa Membangun merupakan indeks komposit yang terdiri dari Indeks Ketahanan Sosial (IKS), Indeks ketahanan ekonomi (IKE) dan Indeks ketahanan lingkungan (IKL),” tandasnya.
Seperti diketahui bahwa dalam kunjungannya di Kayong Utara, Gubernur
Kalbar, Sutarmidji selain mengunjungi Desa Sutera juga meninjau proyek bandara
yang akan dibangun di Kabupaten Kayong Utara. (*/Fai)
Desa Sutera merupakan
desa mandiri satu-satunya di Kalimantan Barat
KalbarOnline, Kayong
Utara – Gubernur Kalimantan Barat, Sutarmidji berkesempatan mengunjungi
satu-satunya desa mandiri di Kalbar yakni Desa Sutera, Kabupaten Kayong Utara,
Senin (1/4/2019).
“Saya lihat kantor Balai Desa bersih, data-data lengkap, ini
menunjukan bahwa semua komponen
pelayanan itu pasti akan dilayani dengan baik dan cepat,” ujar Gubernur
Sutarmidji.

“Saya minta kepada Bupati untuk layanan di Desa di kawasan
ini ada internetnya yang kuat, untuk itu harus sudah menggunakan website/email.
Jadi masyarakat yang akan berurusan surat menyurat cukup dari rumah mengirimkan
datanya ke desa, sehingga datang ke rumah surat sudah jadi, tak perlu nunggu
Kepala Desa di tempat, kecuali ada 4 surat yang tergolong tanda tangan basah,”
timpal Midji.
Dalam kesempatan yang sama, orang nomor wahid di Bumi
Tanjungpura ini juga menyampaikan ke depannya akan lahir banyak desa mandiri
sesuai apa yang sudah dicanangkan bersama Pangdam XII/Tanjungpura dan Kapolda
Kalbar yang bersinergi dengan Pemerintah Provinsi Kalbar.
Sementara Kepala Desa Sutera, Rifa’i mengaku bangga mendapat
kunjungan langsung Gubernur Kalbar.
“Saya merasa bangga dengan kunjungan Gubernur untuk melihat
keberadaan desa kami. Ini akan lebih mendorong dan memotivasi kinerja para
pegawai Desa Sutera,” ujarnya.
“Desa Sutera Mandiri berubah status dari desa maju menjadi desa mandiri berdasarkan versi Kemendes tahun 2018 dan peraturan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi nomor 2 tahun 2016. Indeks Desa Membangun merupakan indeks komposit yang terdiri dari Indeks Ketahanan Sosial (IKS), Indeks ketahanan ekonomi (IKE) dan Indeks ketahanan lingkungan (IKL),” tandasnya.
Seperti diketahui bahwa dalam kunjungannya di Kayong Utara, Gubernur
Kalbar, Sutarmidji selain mengunjungi Desa Sutera juga meninjau proyek bandara
yang akan dibangun di Kabupaten Kayong Utara. (*/Fai)
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini