Sintang    

Buka Rapat Evaluasi Program Kiat Guru, Ini Pesan Sekda Yosepha

Oleh : Jauhari Fatria
Kamis, 04 Juli 2019
WhatsApp Icon
Ukuran Font
Kecil Besar

KalbarOnline, Sintang

Sekretaris Daerah Kabupaten Sintang, Yosepha Hasnah membuka pelatihan,

pertemuan rutin bulanan dan pertemuan evaluasi Program Kiat Guru yang

dilangsungkan di meeting room Hotel My Home Sintang, Rabu (3/7/2019).

“Kita pendidikan dan kebudayaan lewat program kiat guru ini.

Upaya-upaya yang kita lakukan itu meliputi, penguatan pelaku pendidikan,

peningkatan mutu dan akses serta mengembangkan efektivitas birokrasi melalui

perbaikan tata kelola dan pelibatan publik,” ujarnya.

“Kita ingin masyarakat terlibat aktif dalam berkontribusi

untuk meningkatkan kualitas layanan pendidikan khususnya di daerah. Berdasarkan

hasil evaluasi pelaksanaan program Kiat guru fase pertama, kita bisa lihat

adanya peningkatan dalam persentase tingkat kehadiran guru dan murid juga ada

peningkatan nilai rata-rata murid,” timpalnya.

Seperti diketahui, kegiatan tersebut diikuti oleh 108

peserta yang terdiri dari Kepala Sekolah dan aparatur desa yang melaksanakan

program Kiat Guru di Kabupaten Sintang.

“Kita berharap pada fase 2 ini, untuk para pihak yang

terlibat, tidak jemu-jemu dalam meningkatkan kapasitas diri melalui pelatihan

dan evaluasi seperti ini,” pesan Yosepha menutup sambutannya.

Kusmara, Kabid Sosial Budaya pada Badan Perencanaan

Pembangunan Daerah Kabupaten Sintang mewakili Kepala Bappeda Sintang, Kartiyus

menyampaikan laporan perkembangan pelaksanaan program Kiat Guru ini. Ia

menyebutkan bahwa di Kabupaten Sintang, program tersebut diperluas cakupannya

dengan melakukan penambahan sekolah pelaksana.

“Tahun 2019 ini data tambahan 66 SD di 66 desa, sehingga

lokasi sasaran program kiat guru di Kabupaten Sintang menjadi 132 sekolah di

126 desa tersebar di 14 Kecamatan,” papar Kusmara.

“Pelaksanaan kegiatan pada fase 2 itu meliputi, pemantapan

pelaksanaan program, perluasan program ke SD baru dan persiapan uji coba

mekanisme pengaitan tunjangan profesi dengan kinerja pada SMP,” tambahnya.

Kegiatan ini berlangsung selama 1 bulan. Panitia membagi

pelatihan dan evaluasi dalam 3 tahap/gelombang. Materi yang diberikan meliputi,

desain perubahan program, persiapan pelaksanaan pertemuan dan evaluasi,

penyusunan dan penilaian serta simulasi.

“Kita mau memberikan pembekalan kepada pemangku kepentingan program di desa agar mereka mampu memahami tahapan-tahapan pelaksanaan dari program ini. Nantinya kita harapkan mereka mampu melaksanakan pertemuan rutin secara mandiri,” pungkasnya.

Turut hadir pada acara ini, sejumlah camat dari wilayah rintisan. Sejumlah pejabat di lingkungan Organisasi Perangkat Daerah Kabupaten Sintang. (*/Sg)

Artikel Selanjutnya
Wabub dan Sekda Sekadau Hadiri Pembukaan Pameran Pesparawi Kalbar IX di Pendopo Bupati Ketapang
Kamis, 04 Juli 2019
Artikel Sebelumnya
Empat Kafilah Kalbar Lolos ke Babak Final STQ Nasional XXV
Kamis, 04 Juli 2019

Berita terkait