Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : Jauhari Fatria |
| Kamis, 14 November 2019 |
KalbarOnline, Kubu Raya – Para calon kepala desa
(Kades) yang ikut dalam kontestasi
Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak 2019 diimbau
tidak melakukan money politik. Hal tersebut ditegaskan Camat Sungai Raya, Suhairi. Menurutnya money politik
dalam proses Pilkades mendatang dapat mempengaruhi suara masyarakat.
“Jangan sampai masyarakat diajarkan pada
hal-hal yang tidak sesuai aturan. Kita berharap, kepada para calon Kades tidak
menggunakan money politik,” ujarnya ditemui usai acara deklarasi damai di Aula
Kantor Mapolsek Sungai Raya, Rabu (13/11/2019).
Dikatakannya, dengan berkompetensi sesuai dengan
ketentuan-ketentuan, maka akan menimbulkan simpati masyarakat terhadap para
calon Kadesnya. Apabila money politik digunakan dalam kampanye justru
menghilangkan rasa simpati masyarakat.
“Mereka (masyarakat) terima uangnya tetapi
tidak akan memilih,” jelasnya.
Oleh karena itu, kepada para calon Kades di 13
desa, Camat Sungai Raya berharap agar para calon Kades tidak menggunakan money politik. Apabila
hal tersebut, kedapatan maka akan diproses sesuai dengan mekanisme yang ada.
Sementara Kapolsek Sungai Raya Kompol, Ida
Bagus Gde Sinung menuturkan, dengan ada deklarasi damai yang diikuti calon Kades di 13 desa Kecamatan Sungai
Raya diharapkan dapat meminimalisir perpecahan antar para calon Kades yang mengikuti
Pilkades.
“Kemudian ke depannya siapa kalah dan siapa yang
menang tetap kita sama-sama bangun desa yang sedang berproses dalam pemilihan
kepala desa,” harapnya.
Deklarasi damai, kata Kapolsek, merupakan upaya untuk merangkul semua pihak yang
terlibat dalam penyelenggaraan Pilkades, yakni para calon Kades, PPKD, pengawas
Pilkades, masyarakat, serta instansi pemerintah Kabupaten terkait.
“Semua turut serta untuk bersama-sama
menciptakan rasa damai,” terangnya.
Lebih jauh Kapolsek mengungkapkan, pada 16 November 2019
mendatang, pihaknya akan menurunkan 53 porsenil untuk melakukan monitoring di
156 Tempat Pemungutan Suara (TPS). Mengingat jumlah TPS dengan jumlah petugas
kepolisian tidak berimbang maka akan dilakukan pola pengamanan satu petugas
mengawal empat TPS.
“Ada satu polisi tiga TPS, ada satu polisi dua
TPS, ada juga satu polisi satu TPS itu pola pengamanan kita,” tambahnya.
Sementara Pelda Muriyanto perwakilan Koramil Sungai
Raya menambahkan, untuk pendistribusian logistik Pilkades secara serentak disembilan
kecamatan Kubu Raya akan dikawal Babinsa TNI AD dan Babinkamtibmas Polri.
“Mulai besok sudah ada pendistrubusian
logistik, jadi kita bersama-sama Babinkamtibmas akan mengawal pelaksanaan
pendistrubusian logistik ke desa masing-masing,” tegas dia. (ian)
KalbarOnline, Kubu Raya – Para calon kepala desa
(Kades) yang ikut dalam kontestasi
Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak 2019 diimbau
tidak melakukan money politik. Hal tersebut ditegaskan Camat Sungai Raya, Suhairi. Menurutnya money politik
dalam proses Pilkades mendatang dapat mempengaruhi suara masyarakat.
“Jangan sampai masyarakat diajarkan pada
hal-hal yang tidak sesuai aturan. Kita berharap, kepada para calon Kades tidak
menggunakan money politik,” ujarnya ditemui usai acara deklarasi damai di Aula
Kantor Mapolsek Sungai Raya, Rabu (13/11/2019).
Dikatakannya, dengan berkompetensi sesuai dengan
ketentuan-ketentuan, maka akan menimbulkan simpati masyarakat terhadap para
calon Kadesnya. Apabila money politik digunakan dalam kampanye justru
menghilangkan rasa simpati masyarakat.
“Mereka (masyarakat) terima uangnya tetapi
tidak akan memilih,” jelasnya.
Oleh karena itu, kepada para calon Kades di 13
desa, Camat Sungai Raya berharap agar para calon Kades tidak menggunakan money politik. Apabila
hal tersebut, kedapatan maka akan diproses sesuai dengan mekanisme yang ada.
Sementara Kapolsek Sungai Raya Kompol, Ida
Bagus Gde Sinung menuturkan, dengan ada deklarasi damai yang diikuti calon Kades di 13 desa Kecamatan Sungai
Raya diharapkan dapat meminimalisir perpecahan antar para calon Kades yang mengikuti
Pilkades.
“Kemudian ke depannya siapa kalah dan siapa yang
menang tetap kita sama-sama bangun desa yang sedang berproses dalam pemilihan
kepala desa,” harapnya.
Deklarasi damai, kata Kapolsek, merupakan upaya untuk merangkul semua pihak yang
terlibat dalam penyelenggaraan Pilkades, yakni para calon Kades, PPKD, pengawas
Pilkades, masyarakat, serta instansi pemerintah Kabupaten terkait.
“Semua turut serta untuk bersama-sama
menciptakan rasa damai,” terangnya.
Lebih jauh Kapolsek mengungkapkan, pada 16 November 2019
mendatang, pihaknya akan menurunkan 53 porsenil untuk melakukan monitoring di
156 Tempat Pemungutan Suara (TPS). Mengingat jumlah TPS dengan jumlah petugas
kepolisian tidak berimbang maka akan dilakukan pola pengamanan satu petugas
mengawal empat TPS.
“Ada satu polisi tiga TPS, ada satu polisi dua
TPS, ada juga satu polisi satu TPS itu pola pengamanan kita,” tambahnya.
Sementara Pelda Muriyanto perwakilan Koramil Sungai
Raya menambahkan, untuk pendistribusian logistik Pilkades secara serentak disembilan
kecamatan Kubu Raya akan dikawal Babinsa TNI AD dan Babinkamtibmas Polri.
“Mulai besok sudah ada pendistrubusian
logistik, jadi kita bersama-sama Babinkamtibmas akan mengawal pelaksanaan
pendistrubusian logistik ke desa masing-masing,” tegas dia. (ian)
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini