Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : Jauhari Fatria |
| Senin, 02 Desember 2019 |
Edi Kamtono :
Apresiasi Pemkot Pontianak kepada Lima Orang PHL Kebersihan dan Pertamanan
KalbarOnline,
Pontianak – Isak tangis Sattori (46) tak mampu membendung rasa harunya
ketika dilepas keberangkatannya ke tanah suci untuk melaksanakan ibadah umroh.
Sattori merupakan satu dari lima orang Pekerja Harian Lepas (PHL) yang dilepas
keberangkatannya oleh Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono di kediaman dinasnya, Senin (2/12/2019).
Kelima PHL yang merupakan tenaga kebersihan dan pertamanan
di Dinas Lingkungan Hidup Kota Pontianak dan Dinas Pekerjaan Umum Kota
Pontianak ini mendapatkan reward berupa perjalanan umroh dari Pemerintah Kota
(Pemkot) Pontianak.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada Bapak Wali Kota dan
jajaran Pemerintah Kota Pontianak karena telah memberikan kami kesempatan untuk
melakukan ibadah umroh,” ujar Sattori.
Dirinya sama sekali tak menyangka terpilih bersama keempat
rekan kerjanya mendapat fasilitas umroh dari Pemkot Pontianak. Ia merupakan
seorang PHL yang bertugas merawat taman. Kesehariannya, Sattori merawat tanaman
yang ada di taman-taman.
“Saya turun bekerja mulai pagi hari,” ungkapnya.
Melakukan ibadah umroh merupakan hal yang memang
diimpikannya. Namun karena penghasilan yang diperolehnya hanya cukup untuk
memenuhi kebutuhan sehari-hari, niat itu belum dapat diwujudkannya.
“Alhamdulillah, niat saya terjawab pada hari ini bisa
berangkat ke tanah suci,” ucap Sattori.
Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono mengatakan, fasilitas
umroh yang diberikan kepada kelima orang PHL sebagai bentuk apresiasi Pemkot
Pontianak karena telah membantu membersihkan dan merawat keindahan Kota
Pontianak. Mereka ada yang bertugas menyapu jalan, pembersih saluran, perawat
taman maupun yang bertugas di Tempat Pembuangan Akhir (TPA).
“Mereka bekerja dengan rajin, disiplin, ikhlas dan sudah
bertahun-tahun, kita berikan hadiah umroh.Setiap tahun kita berikan secara
bergilir,” katanya.
Menurut Edi, para PHL kebersihan dan pertamanan ini sudah
selayaknya mendapat hadiah umroh karena ketekunan mereka dalam bekerja membantu
Pemkot Pontianak menjaga kebersihan kota. Hasil kerja mereka dinilai baik dan
disiplin dalam waktu.
“Ini sebagai bentuk apresiasi Pemkot Pontianak kepada mereka
yang telah bekerja dengan ikhlas,” pungkasnya. (jim)
Edi Kamtono :
Apresiasi Pemkot Pontianak kepada Lima Orang PHL Kebersihan dan Pertamanan
KalbarOnline,
Pontianak – Isak tangis Sattori (46) tak mampu membendung rasa harunya
ketika dilepas keberangkatannya ke tanah suci untuk melaksanakan ibadah umroh.
Sattori merupakan satu dari lima orang Pekerja Harian Lepas (PHL) yang dilepas
keberangkatannya oleh Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono di kediaman dinasnya, Senin (2/12/2019).
Kelima PHL yang merupakan tenaga kebersihan dan pertamanan
di Dinas Lingkungan Hidup Kota Pontianak dan Dinas Pekerjaan Umum Kota
Pontianak ini mendapatkan reward berupa perjalanan umroh dari Pemerintah Kota
(Pemkot) Pontianak.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada Bapak Wali Kota dan
jajaran Pemerintah Kota Pontianak karena telah memberikan kami kesempatan untuk
melakukan ibadah umroh,” ujar Sattori.
Dirinya sama sekali tak menyangka terpilih bersama keempat
rekan kerjanya mendapat fasilitas umroh dari Pemkot Pontianak. Ia merupakan
seorang PHL yang bertugas merawat taman. Kesehariannya, Sattori merawat tanaman
yang ada di taman-taman.
“Saya turun bekerja mulai pagi hari,” ungkapnya.
Melakukan ibadah umroh merupakan hal yang memang
diimpikannya. Namun karena penghasilan yang diperolehnya hanya cukup untuk
memenuhi kebutuhan sehari-hari, niat itu belum dapat diwujudkannya.
“Alhamdulillah, niat saya terjawab pada hari ini bisa
berangkat ke tanah suci,” ucap Sattori.
Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono mengatakan, fasilitas
umroh yang diberikan kepada kelima orang PHL sebagai bentuk apresiasi Pemkot
Pontianak karena telah membantu membersihkan dan merawat keindahan Kota
Pontianak. Mereka ada yang bertugas menyapu jalan, pembersih saluran, perawat
taman maupun yang bertugas di Tempat Pembuangan Akhir (TPA).
“Mereka bekerja dengan rajin, disiplin, ikhlas dan sudah
bertahun-tahun, kita berikan hadiah umroh.Setiap tahun kita berikan secara
bergilir,” katanya.
Menurut Edi, para PHL kebersihan dan pertamanan ini sudah
selayaknya mendapat hadiah umroh karena ketekunan mereka dalam bekerja membantu
Pemkot Pontianak menjaga kebersihan kota. Hasil kerja mereka dinilai baik dan
disiplin dalam waktu.
“Ini sebagai bentuk apresiasi Pemkot Pontianak kepada mereka
yang telah bekerja dengan ikhlas,” pungkasnya. (jim)
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini