Ketapang    

Komplek Makam Raja Tanjungpura Bakal Segera Dipugar, Pemkab Ketapang Kucurkan Rp1,5 Miliar

Oleh : Jauhari Fatria
Kamis, 20 Februari 2020
WhatsApp Icon
Ukuran Font
Kecil Besar

KalbarOnline,

Ketapang – Komplek Makam Raja Tanjungpura bakal segera dipugar oleh

Pemerintah Kabupaten Ketapang. Untuk memugar makam raja-raja Tanjungpura yang

terletak di Desa Tanjungpura, Kecamatan Muara Pawan itu, Pemkab Ketapang telah

menyiapkan anggaran senilai Rp1,5 miliar melalui APBD Ketapang 2020. Hal itu disampaikan

Bupati Ketapang, Martin Rantan dalam acara ramah tamah Pemkab Ketapang bersama

Wakil Gubernur Kalbar, Ria Norsan di Borneo Emerald Hotel, Senin (17/2/2020)

malam lalu.

Dalam kesempatan ini juga, Martin meminta kepada Ketua

Ikkramat bersama dengan masyarakat sekitar kompleks makan Tanjungpura untuk

memperhatikan dan merawat situs sejarah peninggalan kerajaan Tanjungpura

tersebut.

“Tahun 2020 ini kita menganggarkan kurang lebih Rp1,5 miliar

untuk renovasi komplek makam Tanjungpura,” katanya.

Orang nomor satu di Kabupaten Ketapang tersebut juga

menyebutkan kalau nanti setelah dilakukan pemugaran, pada perayaan Idul Fitri

mendatang Pemkab Ketapang berencana akan mengadakan kegiatan halal bihalal di

lokasi kompleks makan raja Tanjungpura bersama dengan masyarakat.

“Nanti kita juga akan menggelar syukuran dan ziarah akbar di

makam raja-raja Kerajaan Tanjungpura, ziarah akbar nanti tidak hanya dengan

keluarga Kerajaan Matan tapi juga dengan seluruh elemen masyarakat di Kabupaten

Ketapang,” ujarnya.

Sementara Ketua Ikatan Keluarga Besar Kerajaan Matan Tanjungpura

(Ikkramat), Uti Royden Top berterima kasih dan memberikan apresiasi kepada

Bupati Martin Rantan karena menaruh perhatian dan kepedulian yang lebih

terhadap keberadaan makam Tanjungpura.

“Kami mengucapkan terima kasih kepada Bapak Bupati Ketapang

Martin Rantan karena telah peduli dengan budaya,” katanya.

Anggota DPRD Ketapang Fraksi Partai Golkar ini, juga

menyebut kalau renovasi terhadap komplek makan Raja Tanjungpura sangat baik

karena merupakan sebuah ikon yang sangat bersejarah dan kebanggaan masyarakat

Ketapang.

“Karena makam Raja-raja Tanjungpura merupakan cagar budaya

yang harus dirawat,” tandasnya. (Adi LC)

Artikel Selanjutnya
Jalin Kerjasama Dengan Pemkab Ketapang, Rektor UI : Ini Momen Baik
Kamis, 20 Februari 2020
Artikel Sebelumnya
Bupati Jarot Resmikan Kapal Bidar Pelangi Jubair
Kamis, 20 Februari 2020

Berita terkait