Setelah Tangan dan Kaki, Kepala dan Hati Bayi Malang di Takalar Ditemukan

KalbarOnline.com — Warga sekitar pantai Je’ne mendadak heboh. Pantai di Kabupaten Takalar itu baru saja ditemukan potongan tubuh bayi.

IKLANSUMPAHPEMUDA

Kaki dan tangan bayi yang ditemukan terpisah itu, sebelumnya telah dibawa ke rumah sakit Padjonga Daeng Ngalle, Kabupaten Takalar.

Kini, potongan tubuh bayi lainnya kembali ditemukan oleh seorang warga bernama Masuki.

“Ini yang saya dapat tulang, hati dan batok kepala. Saat saya temukan, saya bungkus dengan kantong plastik,” katanya kepada wartawan, Sabtu (14/3/2020).

Masuki merasa prihatin dengan bayi tersebut yang meninggal secara sadis, tanpa campur tangan orang tuanya.

Baca Juga :  Normah Raih Malaysian Healthcare Icon Leadership Award 2023

Akhirnya ia berinisiatif memungut potongan tubuh yang ia temukan tersebut, menggunakan kantong plastik warna hitam.

Kemudian ia gantung ke tembok salah satu rumah warga di sana, agar tidak diganggu, atau dimakan oleh hewan sekitar seperti anjing atau kucing.

“Saya yang bungkus supaya tidak dimakan anjing. Kalau tidak, pasti akan habis. Namun itu juga belum pasti bagian tubuh apanya. Nanti dilihat sama dokter,” tambahnya.

Potongan tubuh bayi itu kini telah dibawa oleh aparat kepolisian setempat, dan telah melakukan olah kejadian perkara di lokasi.

Baca Juga :  Buka Puasa Bersama Forkopimda Kalbar, OSO Minta Masyarakat Jangan Berlebih-lebihan Merayakan Lebaran

Beberapa warga sekitar di sana masih berkumpul, menyaksikan bagian tubuh bayi itu yang diamankan oleh polisi.

Sebelumnya, potongan tubuh bayi tersebut ditemukan oleh warga sekitar. Penemuan yang pertama itu adalah potongan kaki dan tangan bayi malang tersebut.

“Tolong jangan ada asumsi atau pendapat bahwa ini (bayi) dimutilasi. Kami masih menyelidiki,” kata salah seorang polisi yang enggan disebut identitasnya. (Agus)

Comment