Sambal tomat, jus tomat, lasagna, spaghetti. Banyak banget menu makanan yang menggunakan tomat sebagai bahan dasarnya. Sambil menikmati makanan satu ini, Kamu juga bisa mendapatkan manfaatnya, terutama untuk wanita. Tomat rupanya bisa mencegah penuaan dini hingga membantu proses penurunan berat badan, lho. Tertarik untuk tahu lebih banyak? Scroll terus ke bawah, ya!
Kenapa sih, Tomat Bagus untuk Wanita?
Siapa yang masih suka tertukar menganggap tomat sebagai sayur, bukan buah? Mulai sekarang, diinget-inget ya, kalau tomat tergolong sebagai buah.
Bisa dibilang, tomat merupakan sumber makanan yang fungsional, artinya bisa memberikan banyak manfaat untuk kesehatan. Salah satu alasan utamanya adalah karena tomat tinggi antioksidan yang mengandung sekaligus 4 jenis karotenoid utama, yaitu alfakaroten, betakaroten, lutein, dan likopen. Jenis antioksidan yang berbeda-beda ini, lalu diproses di dalam tubuh menjadi vitamin A, vitamin C, dan vitamin E.
Terus, tahu enggak sih, kalau tomat bakal lebih menyehatkan lagi jika dimakan dengan buah lain? Ya, misalnya Kamu menikmati tomat dengan alpukat. Seperti yang diketahui, alpukat adalah sumber lemak tak jenuh tunggal yang baik untuk kesehatan jantung. Nah, ketika dimakan berbarengan dengan tomat, penyerapan fitokimia karotenoid yang terkandung di dalam tomat, akan lebih efektif 2-15 kali! Hebat banget, ya!
Mau tahu satu lagi fakta menarik tentang nutrisi tomat? Tomat adalah salah satu sumber makanan yang kaya akan kalium, yaitu jenis mineral yang berfungsi sebagai elektrolit tubuh. Sayangnya, banyak wanita yang tanpa disadari mengalami kekurangan kalsium.
Padahal fungsi kalium sendiri sangat penting karena diperlukan untuk fungsi dasar tubuh, seperti menjaga keseimbangan cairan tubuh, menjalankan fungsi otot, menjaga tekanan darah, menjaga kekuatan tulang, metabolisme, serta fungsi otak dan fungsi saraf. Widih, enggak main-main kan, perannya? Oh ya, selain tomat, sumber kalium yang mudah didapatkan adalah pisang. Apakah buah ini juga biasa Kamu asup secara rutin, Gengs?
Baca juga: Ingin Awet Muda, Hindari Faktor Risiko Penuaan Kulit Berikut!
Manfaat Tomat untuk Wanita
Makin penasaran ya, sama manfaat tomat untuk wanita? Baiklah kalau begitu, mari mulai sebutkan satu per satu, ya.
Mencegah kanker
Kanker memang sebuah penyakit yang misterius, karena bisa menghampiri siapa pun. Namun, bukan berarti Kamu enggak bisa mencegahnya, ya. Nah, salah satu kandungan dalam tomat yang bisa berperan untuk mencegah kanker adalah likopen.
Menurut American Institute for Cancer Research, likopen dalam tomat bekerja sebagai antikanker. Likopen yang termasuk sebagai antioksidan dalam keluarga karotenoid, dapat menetralisasi radikal bebas yang dihasilkan dalam tubuh karena berbagai alasan. Bahkan studi laboratorium menunjukkan bahwa komponen tomat telah mencegah proliferasi beberapa jenis sel kanker, termasuk kanker payudara yang menjadi ancaman semua wanita.
Membantu penurunan berat badan
Sebuah penelitian di Tiongkok menemukan bahwa jus tomat dapat secara signifikan mengurangi berat badan, lemak tubuh, dan lingkar pinggang. Selain itu, tomat juga bisa menurunkan kadar kolesterol yang bisa berkontribusi terhadap kenaikan berat badan.
Selain sebagai sumber antioksidan, tomat pun kaya serat dan rendah kalori. Oleh karena itu bisa mempertahankan rasa kenyang, sehingga akhirnya Kamu bisa mengurangi asupan kalori harian.
Oh ya, tomat cenderung akan menjadi lebih manis ketika dijus. Untuk menyiasatinya, Kamu bisa mengombinasikan tomat dengan wortel, seledri, dan apel. Selain bisa menyamarkan rasa tomat, Kamu pun bisa mendapatkan banyak nutrisi dari sayur dan buah lain.
Btw, ketika mau membuat jus tomat, jangan lupa dicuci bersih di bawah air mengalir agar Kamu bisa mengolahnya beserta kulitnya. Pasalnya, konsentrasi tinggi karotenoid terletak di kulit tomat, Gengs.
Baca juga: Tomat, Sumber Likopen Pencegah Kanker
Meningkatkan kesehatan kulit dan rambut
Nah, ini dia yang ditunggu-tunggu. Tomat merupakan unsur penting dalam sebagian besar perawatan kecantikan. Soalnya, tomat bisa membantu menyembuhkan pori-pori besar, mengobati jerawat, meringankan sensasi perih ketika kulit terbakar, dan mencerahkan kulit. Kok, bisa? Lagi-lagi, semua ini berkat antioksidan dalam tomat, terutama likopen, yang aktif melawan kerusakan sel dan peradangan kulit.
Penelitian juga telah menunjukkan bahwa makan tomat dapat melindungi kulit dari efek buruk paparan sinar matahari dan meningkatkan kemampuan kulit untuk melindungi diri dari radiasi UV.
Mencegah penuaan dini
Sebagai sumber vitamin C, tomat enggak hanya bagus buat menjaga daya tahan tubuh. Vitamin C juga ikut menstimulasi produksi kolagen, protein penyusun jaringan tubuh, salah satunya kulit. Artinya, ketika produksi kolagen berkurang karena pertambahan usia, stres, atau paparan polusi, Kamu mesti merangsangnya agar produksi kolagen jangan sampai kurang. Soalnya, ketika kolagen berkurang, tanda-tanya bisa terlihat jelas di kulit wajah Kamu, seperti kerutan halus di sekitar sudut mata, sudut bibir, maupun bekas jerawat yang susah pulih.
Jadi gimana, makin yakin kan, untuk menjadikan tomat sebagai BFF Kamu? Jangan lupa, imbangi asupan buah dan sayur dengan nutrisi makro yang lain ya, seperti protein, karbohidrat, dan lemak.
Baca juga: Sakit Tenggorokan, Ariana Grande Alergi Tomat
Sumber:
Healthline. Tomato Benefits.
Web MD. Health Properties of Tomatoes.
Comment