Parasetamol adalah obat pereda rasa sakit yang cukup umum untuk anak-anak. Parasetamol seringkali digunakan untuk mengobati sakit kepala, sakit perut, dan gejala demam. Namun, apakah Mums sudah tahu dosis parasetamol yang tepat untuk anak?
Karena termasuk obat yang cukup umum, banyak orang tua yang memberikan parasetamol kepada anaknya tanpa mengetahui dosis yang tepat. Supaya Mums tahu dosis parasetamol yang tepat untuk anak, baca penjelasan lengkapnya di bawah ini, ya!
Baca juga: Mums, Jangan Lupakan Kesehatan Gigi dan Mulut Si Kecil
Fakta Penting Tentang Parasetamol untuk Anak
Mums perlu tahu sejumlah fakta penting tentang parasetamol untuk anak sebagai berikut:
- Ada berbagai jenis parasetamol yang berbeda-beda untuk anak-anak, termasuk kekuatan efeknya. Dosis dan kekuatan efeknya disesuaikan dengan usia anak, terkadang juga disesuaikan dengan berat badannya. Jadi, bacalah instruksinya dengan teliti.
- Anak seharusnya akan mulai merasa membaik sekitar 30 menit setelah mengonsumsi tablet atau obat sirup parasetamol.
- Parasetamol adalah obat yang sangat umum. Namun, dampaknya bisa berbahaya jika anak mengonsumsinya terlalu banyak.
Siapa yang Boleh dan Tidak Boleh Mengonsumsi Parasetamol
Berikut anak-anak yang boleh mengonsumsi parasetamol:
- Dalam bentuk sirup: dari usia 2 bulan
- Tablet: dari usia 6 tahun
Penting bagi Mums untuk tahu bahwa parasetamol tidak boleh diberikan kepada bayi berusia di bawah 2 bulan, kecuali jika diberi resep langsung dari dokter. Sementara itu, Mums harus bertanya dengan dokter terlebih dahulu sebelum memberikan anak parasetamol jika:
- Anak memiliki ukuran tubuh yang lebih kecil dari kebanakan anak seusianya, karena kemungkinan ia membutuhkan dosis yang lebih rendah
- Anak memiliki masalah pada ginjal dan hati
- Anak mengonsumsi obat epilepsi
- Anak mengonsumsi obat tuberkulosis atau TB
- Anak mengonsumsi obat warfarin (pengencer darah)
Baca juga: Ketahui 4 Jenis Vitamin B yang Baik untuk Anak
Dosis Parasetamol yang Tepat untuk Anak
Parasetamol dalam bentuk tablet dan sirup memiliki efek kekuatan yang berbeda-beda. Anak-anak perlu mengonsumsi parasetamol dengan dosis lebih rendah ketimbang orang dewasa, disesuaikan dengan usianya.
Tanyakan dokter jika anak Mums memiliki tubuh yang lebih kecil atau lebih besar ketimbang anak-anak lain seusianya. Tanyakan dokter juga kalau Mums belum yakin tentang dosis parasetamol yang tepat untuk anak.
Dosis Parasetamol yang Tepat untuk Anak dalam Bentuk Sirup
Sirup untuk balita adalah obat sirup untuk anak berusia di bawah 6 tahun. Dosis parasetamol sirup sebanyak 5 mili mengandung 120 miligram parasetamol.
Usia | Jumlahnya | Berapa kali bisa dikonsumsi |
3 – 6 bulan | 2.5 ml | Maksimal 4 kali selama 24 jam |
6 – 24 bulan | 5 ml | Maksimal 4 kali selama 24 jam |
2 – 4 tahun | 7.5 ml | Maksimal 4 kali selama 24 jam |
4 – 6 tahun | 10 ml | Maksimal 4 kali selama 24 jam |
Sementara itu, sirup 6 plus adalah obat sirup untuk anak berusia 6 tahun ke atas. Dosis parasetamol 6 plus sebanyak 5 mili mengandung 250 miligram parasetamol.
Usia | Jumlahnya | Berapa kali bisa dikonsumsi |
6 – 8 tahun | 5 ml | Maksimal 4 kali selama 24 jam |
8 – 10 tahun | 7.5 ml | Maksimal 4 kali selama 24 jam |
10 – 12 tahun | 10 ml | Maksimal 4 kali selama 24 jam |
Dosis Parasetamol yang Tepat untuk Anak dalam Bentuk Tablet
Parasetamol dalam bentuk tablet yang umumnya dijual di pasaran biasanya sebanyak 500 miligram. Untuk mendapatkan dosis yang lebih rendah untuk anak, biasanya disarankan agar tabletnya dipotong.
Usia | Jumlahnya | Berapa kali bisa dikonsumsi |
6 – 8 tahun | 250 mg | Maksimal 4 kali selama 24 jam |
8 – 10 tahun | 375 mg | Maksimal 4 kali selama 24 jam |
10 – 12 tahun | 500 mg | Maksimal 4 kali selama 24 jam |
12 – 16 tahun | 550 mg | Maksimal 4 kali selama 24 jam |
Seberapa Sering Anak Bisa Mengonsumsi Parasetamol?
Kalau anak membutuhkan parasetamol untuk meredakan nyeri selama seharian untuk beberapa hari (biasanya tiga hari), Mums bisa memberikannya satu dosis parasetamol setiap 6 jam. Ini akan membantu meredakan nyeri yang dialami anak secara aman, tanpa berisiko memberikannya dosis paracetamol berlebihan.
Kalau nyeri yang dialami anak datang dan pergi, Mums bisa memberikannya satu dosis parasetamol ketika anak mengalami nyeri. Tunggu hingga 4 jam untuk melihat reaksinya. Kalau masih mengalami nyeri, Mums bisa memberikan anak satu dosis parasetamol lagi.
Untuk lebih jelasnya tentang dosis parasetamol yang tepat untuk anak, sebaiknya Mums berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu. Pasalnya, setiap anak memiliki kondisi yang berbeda-beda. (UH)
Baca juga: Hand, Foot, and Mouth Disease pada Anak
Sumber
The National Health Service. Paracetamol for children. Juli 2019.
Health Navigator New Zealand. Paracetamol for children. Juni 2018.
Comment