Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : Redaksi KalbarOnline |
| Jumat, 20 Maret 2020 |
KalbarOnline.com, BOGOR – Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto dinyatakan positif terjangkiti virus corona (COVID-19).
Sejak Kamis (19/3) malam, Bima Arya diisolasi di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Bogor, hingga 14 hari ke depan.
Pemeritah Kota Bogor mendata sejumlah wartawan yang pernah kontak langsung denganBima Arya Sugiarto, setelah kembali dari kunjungan kerja ke negara Turki dan Azerbaijan, untuk dilakukan tes kesehatan.
Kepala Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan (Prokompim) Pemerintah Kota Bogor Rudiyana, di Kota Bogor, Jumat, menugaskan Kepala Sub Bagian Audio Visual, Pemerintah Kota Bogor, Dian Lesmana, untuk mendata nama-nama wartawan yang hadir pada kegiatan pemberian keterangan pers oleh Bima Arya, di kediamannya di Kota Bogor, Senin (16/3).
Diketahui, Bima Arya dan rombongan dari Pemerintah Kota Bogor setelah kembali dari kunjungan kerja ke negara Turki dan Azerbaijan selama sepekan, pada 9-16 Maret 2020, kemudian memberikan keterangan kepada wartawan di kediamannya di Kota Bogor, pada Senin (16/3) sore.
Bima Arya pada kesempatan tersebut, menjelaskan kegiatannya selama kunjungan kerjanya ke Turki dan Azerbaijan.
Saat itu dikatakan, meski berada di luar negeri, dirinya tetap memonitor jalannya pemerintahan di Kota Bogor dan menerima laporan sejumlah perkembangan kegiatan, termasuk perkembangan penyebaran COVID-19.
Pelaksana tugas (Plt.) Kepala Dinas Kesehatan Kota Bogor, Sri Nowo Retno, sebagai juru bicara Pemerintah Kota Bogor untuk “Siaga Corona”, melalui pernyataan tertulisnya, di Kota Bogor, Jumat, mengatakan, Bima Arya Sugiarto dirawat dan diisolasi di RSUD Kota Bogor setelah menerima hasil tes swap, pada Kamis (19/3) sore, yang menunjukkan hasil positif COVID-19.
Bima Arya bersama rombongan dari Pemerintah Kota Bogor yang kembali dari kunjungan kerja selama sepekan ke negara Turki dan Azerbaijan, memeriksakan kesehatan di Rumah Sakit Bogor Senior, Kota Bogor, pada Selasa (17/3).
Dari hasil tes kesehatan tersebut, yang diterima Dinas Kesehatan Kota Bogor, pada Kamis sore, menunjukkan Bima Arya dan seorang anggota rombongan positif COVID-19. Sedangkan tiga anggota rombongan lainnya negatif. (ant/jpnn/fajar)
KalbarOnline.com, BOGOR – Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto dinyatakan positif terjangkiti virus corona (COVID-19).
Sejak Kamis (19/3) malam, Bima Arya diisolasi di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Bogor, hingga 14 hari ke depan.
Pemeritah Kota Bogor mendata sejumlah wartawan yang pernah kontak langsung denganBima Arya Sugiarto, setelah kembali dari kunjungan kerja ke negara Turki dan Azerbaijan, untuk dilakukan tes kesehatan.
Kepala Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan (Prokompim) Pemerintah Kota Bogor Rudiyana, di Kota Bogor, Jumat, menugaskan Kepala Sub Bagian Audio Visual, Pemerintah Kota Bogor, Dian Lesmana, untuk mendata nama-nama wartawan yang hadir pada kegiatan pemberian keterangan pers oleh Bima Arya, di kediamannya di Kota Bogor, Senin (16/3).
Diketahui, Bima Arya dan rombongan dari Pemerintah Kota Bogor setelah kembali dari kunjungan kerja ke negara Turki dan Azerbaijan selama sepekan, pada 9-16 Maret 2020, kemudian memberikan keterangan kepada wartawan di kediamannya di Kota Bogor, pada Senin (16/3) sore.
Bima Arya pada kesempatan tersebut, menjelaskan kegiatannya selama kunjungan kerjanya ke Turki dan Azerbaijan.
Saat itu dikatakan, meski berada di luar negeri, dirinya tetap memonitor jalannya pemerintahan di Kota Bogor dan menerima laporan sejumlah perkembangan kegiatan, termasuk perkembangan penyebaran COVID-19.
Pelaksana tugas (Plt.) Kepala Dinas Kesehatan Kota Bogor, Sri Nowo Retno, sebagai juru bicara Pemerintah Kota Bogor untuk “Siaga Corona”, melalui pernyataan tertulisnya, di Kota Bogor, Jumat, mengatakan, Bima Arya Sugiarto dirawat dan diisolasi di RSUD Kota Bogor setelah menerima hasil tes swap, pada Kamis (19/3) sore, yang menunjukkan hasil positif COVID-19.
Bima Arya bersama rombongan dari Pemerintah Kota Bogor yang kembali dari kunjungan kerja selama sepekan ke negara Turki dan Azerbaijan, memeriksakan kesehatan di Rumah Sakit Bogor Senior, Kota Bogor, pada Selasa (17/3).
Dari hasil tes kesehatan tersebut, yang diterima Dinas Kesehatan Kota Bogor, pada Kamis sore, menunjukkan Bima Arya dan seorang anggota rombongan positif COVID-19. Sedangkan tiga anggota rombongan lainnya negatif. (ant/jpnn/fajar)
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini