Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : Jauhari Fatria |
| Rabu, 19 Agustus 2020 |
Anggota Dewan dan ASN di Lingkungan Sekretariat DPRD Ketapang Lakukan Tes Swab
KalbarOnline, Ketapang – Pimpinan dan anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD), serta Sekretaris DPRD dan jajaran di lingkungan DPRD Kabupaten Ketapang menjalani tes usap atau swab test setelah salah satu di antara 45 anggota DRPD Ketapang positif terinfeksi Covid-19, Rabu (19/8/2020).
Pemeriksaan tes swab yang berlangsung di kantor DPRD Ketapang itu dilakukan bekerjasama dengan Dinas Kesehatan (Dinkes) Ketapang guna memutus mata rantai penularan Covid-19 di lingkungan Sekretariat DPRD Kabupaten Ketapang.

Sekretaris DPRD Kabupaten Ketapang, Maryadi Asmu’ie mengatakan kalau tes swab yamg yang dilakukan pihaknya guna memutuskan mata rantai penyebaran virus covid 19.
“Kita mendukung pelaksanaan Swab kepada semua jajaran dan telah menghibau kepada semua PNS maupun tenaga kontrak untuk wajib mengikuti swab tersebut," katanya, Rabu (19/8/2020).
Maryadi Asmu’ie menyebutkan kalau aktivitas di kantornya itu tetap berjalan seperti biasanya dengan tetap menerapkan protokol kesehatan. Meski demikian banyak diantara anggota DPRD Ketapang yang memilih untuk tidak masuk kantor lantaran takut tertular virus tersebut.
“Swab dilakukan untuk mengambil sample lendir dari lobang hidung dan tenggorokan bahkan dari rekan rekan yang telah di swab tidak ada yang merasa sakit yang berlebihan dan saya merasakan sendiri bahwa Swab itu tidak sakit," ungkapnya.
Untuk sampel Swab anggota DPRD dan pegawai Sekretariat yang telah diambil akan diperiksa menggunakan metode Polymerase Chain Reaction (PCR) yang masih menunggu hasil dan akan diumumkan oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Ketapang. (Adi LC)
Anggota Dewan dan ASN di Lingkungan Sekretariat DPRD Ketapang Lakukan Tes Swab
KalbarOnline, Ketapang – Pimpinan dan anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD), serta Sekretaris DPRD dan jajaran di lingkungan DPRD Kabupaten Ketapang menjalani tes usap atau swab test setelah salah satu di antara 45 anggota DRPD Ketapang positif terinfeksi Covid-19, Rabu (19/8/2020).
Pemeriksaan tes swab yang berlangsung di kantor DPRD Ketapang itu dilakukan bekerjasama dengan Dinas Kesehatan (Dinkes) Ketapang guna memutus mata rantai penularan Covid-19 di lingkungan Sekretariat DPRD Kabupaten Ketapang.

Sekretaris DPRD Kabupaten Ketapang, Maryadi Asmu’ie mengatakan kalau tes swab yamg yang dilakukan pihaknya guna memutuskan mata rantai penyebaran virus covid 19.
“Kita mendukung pelaksanaan Swab kepada semua jajaran dan telah menghibau kepada semua PNS maupun tenaga kontrak untuk wajib mengikuti swab tersebut," katanya, Rabu (19/8/2020).
Maryadi Asmu’ie menyebutkan kalau aktivitas di kantornya itu tetap berjalan seperti biasanya dengan tetap menerapkan protokol kesehatan. Meski demikian banyak diantara anggota DPRD Ketapang yang memilih untuk tidak masuk kantor lantaran takut tertular virus tersebut.
“Swab dilakukan untuk mengambil sample lendir dari lobang hidung dan tenggorokan bahkan dari rekan rekan yang telah di swab tidak ada yang merasa sakit yang berlebihan dan saya merasakan sendiri bahwa Swab itu tidak sakit," ungkapnya.
Untuk sampel Swab anggota DPRD dan pegawai Sekretariat yang telah diambil akan diperiksa menggunakan metode Polymerase Chain Reaction (PCR) yang masih menunggu hasil dan akan diumumkan oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Ketapang. (Adi LC)
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini