Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : Redaksi KalbarOnline |
| Kamis, 20 Agustus 2020 |
KalbarOnline.com – Presiden Tiongkok Xi Jinping tiba di Provinsi Anhui China timur untuk inspeksi mendadak ke pintu air dan bendungan paling vital sebagai pengendali banjir pada Selasa (18/8) lalu. Langkah itu dilakukan untuk mengantisipasi banjir susulan setelah sebelumnya Tiongkok dilanda bencana banjir besar.
Dilansir dari CGTN, Xi Jinping mengunjungi pintu air Bendungan Wangjiaba di Sungai Huaihe. Selain itu, Xi juga berkunjung ke daerah lain yang terkena banjir di Kabupaten Funan, Kota Fuyang. Dia juga pergi ke Zhuangtai, sebuah permukiman yang dibangun di atas tanah yang ditinggikan sebagai tempat evakuasi korban banjir.
Xi juga bertemu dengan penduduk setempat dan memberikan wejangan tentang pencegahan banjir untuk memikirkan upaya pemulihan. Sejak Juni, Anhui dilanda banjir dan tanah longsor yang diakibatkan oleh hujan lebat.
Dibangun pada 1953, pintu air Bendungan Wangjiaba dianggap sebagai pintu air terpenting di Sungai Huaihe. Pintu air itu telah memainkan peran penting dalam melindungi kota, perusahaan, dan kehidupan serta properti masyarakat di sepanjang sungai.
Pintu air dibuka 16 kali pada 20 Juli lalu untuk mengendalikan debit air. Sebelum sidak ke Bendungan Wangjiaba, Xi berkunjung ke Provinsi Yunnan, Kota Beijing, Provinsi Hubei, Provinsi Zhejiang, Provinsi Shaanxi, Provinsi Shanxi, Daerah Otonomi Ningxia Hui, dan Provinsi Jilin.
KalbarOnline.com – Presiden Tiongkok Xi Jinping tiba di Provinsi Anhui China timur untuk inspeksi mendadak ke pintu air dan bendungan paling vital sebagai pengendali banjir pada Selasa (18/8) lalu. Langkah itu dilakukan untuk mengantisipasi banjir susulan setelah sebelumnya Tiongkok dilanda bencana banjir besar.
Dilansir dari CGTN, Xi Jinping mengunjungi pintu air Bendungan Wangjiaba di Sungai Huaihe. Selain itu, Xi juga berkunjung ke daerah lain yang terkena banjir di Kabupaten Funan, Kota Fuyang. Dia juga pergi ke Zhuangtai, sebuah permukiman yang dibangun di atas tanah yang ditinggikan sebagai tempat evakuasi korban banjir.
Xi juga bertemu dengan penduduk setempat dan memberikan wejangan tentang pencegahan banjir untuk memikirkan upaya pemulihan. Sejak Juni, Anhui dilanda banjir dan tanah longsor yang diakibatkan oleh hujan lebat.
Dibangun pada 1953, pintu air Bendungan Wangjiaba dianggap sebagai pintu air terpenting di Sungai Huaihe. Pintu air itu telah memainkan peran penting dalam melindungi kota, perusahaan, dan kehidupan serta properti masyarakat di sepanjang sungai.
Pintu air dibuka 16 kali pada 20 Juli lalu untuk mengendalikan debit air. Sebelum sidak ke Bendungan Wangjiaba, Xi berkunjung ke Provinsi Yunnan, Kota Beijing, Provinsi Hubei, Provinsi Zhejiang, Provinsi Shaanxi, Provinsi Shanxi, Daerah Otonomi Ningxia Hui, dan Provinsi Jilin.
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini