Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : Redaksi KalbarOnline |
| Kamis, 27 Agustus 2020 |
KalbarOnline.com – Korea Utara (Korut) menjawab rasa penasaran dunia tentang kondisi terakhir Kim Jong-un. Beberapa hari terakhir, pimpinan tertinggi Korut itu dikabarkan sakit keras hingga koma. Rabu (26/8) kantor berita KCNA tiba-tiba merilis foto Jong-un yang sedang memimpin rapat.
Kantor berita milik Korut itu mengungkap bahwa pada Selasa (25/8), Jong-un memimpin rapat politbiro Partai Buruh. Mereka membahas tentang pandemi Covid-19 hingga topan Bavi yang diperkirakan menyapu negara tersebut pekan ini.
’’Ada beberapa kekurangan atas upaya Korut untuk mencegah virus ganas,’’ ujar Jong-un pada KCNA seperti dilansir Agence France-Presse.
Hingga saat ini, belum ada kasus Covid-19 di Korut. Bulan lalu, Pyongyang menerapkan lockdown di Kaesong, kota yang dekat dengan perbatasan Korsel. Tepatnya setelah mereka mengklaim bahwa pembelot yang melarikan diri ke Korsel kembali pulang ke Korut. Pembelot itu diklaim positif Covid-19, tapi Seoul menampik klaim tersebut.
Awal bulan ini, lockdown di Kaesong dicabut. Korut menolak bantuan Covid-19 yang ditawarkan beberapa pihak. Mereka juga tak pernah melaporkan adanya kasus penularan Covid-19 lainnya, selain klaim virus yang dibawa defector itu. Namun, mereka juga tak pernah lagi sesumbar bahwa tak ada kasus Covid-19 di negaranya.
Beberapa pakar tidak yakin jika Korut benar-benar bersih dari SARS-CoV-2. Mereka justru meyakini bahwa virus mematikan itu sudah menjerat Korut, tetapi pemerintah berusaha menutupinya. Sayang, mereka juga tak bisa membuktikannya secara langsung karena Korut sangat tertutup.
Saat ini hampir semua staf kedutaan besar asing dan lembaga non pemerintah sudah meninggalkan Korut. Sebab, ada aturan luar biasa ketat yang diterapkan Pyongyang ketika Covid-19 baru muncul. Padahal, biasanya mereka bisa memberikan informasi.
Pandemi ditambah dengan topan bisa membuat nasib penduduk Korut kian mengenaskan. Ladang penduduk sangat mungkin bakal rusak jika badai menerjang. Beberapa hari ini, hujan deras sudah melanda berbagai wilayah Korut. Hujan tersebut berpeluang mengakibatkan longsor di wilayah pegunungan dan perbukitan. ’’Pencegahan korban jiwa dan kerusakan ladang penduduk adalah hal penting,’’ terang Jong-un.
Dalam beberapa foto yang dirilis, tampak Jong-un memakai setelan putih dan merokok. Dia tampak segar bugar. Tidak ada yang tahu apakah itu foto lama yang sengaja diunggah kembali untuk meyakinkan publik bahwa Jong-un baik-baik saja ataukah memang betul dia memimpin rapat.
Yang jelas, berita tentang Jong-un itu mencuat setelah mata-mata Korsel mengungkap bahwa kondisi kesehatan Jong-un memburuk. Karena itu, sebagian tugasnya didelegasikan ke adik perempuannya, Kim Yo-jong.
Chang Song-min, mantan ajudan Presiden Korsel Kim Dae-jung, bahkan menyatakan lewat unggahan Facebook-nya bahwa Jong-un tengah koma. Namun, klaim itu juga sekali lagi tanpa bukti.
KalbarOnline.com – Korea Utara (Korut) menjawab rasa penasaran dunia tentang kondisi terakhir Kim Jong-un. Beberapa hari terakhir, pimpinan tertinggi Korut itu dikabarkan sakit keras hingga koma. Rabu (26/8) kantor berita KCNA tiba-tiba merilis foto Jong-un yang sedang memimpin rapat.
Kantor berita milik Korut itu mengungkap bahwa pada Selasa (25/8), Jong-un memimpin rapat politbiro Partai Buruh. Mereka membahas tentang pandemi Covid-19 hingga topan Bavi yang diperkirakan menyapu negara tersebut pekan ini.
’’Ada beberapa kekurangan atas upaya Korut untuk mencegah virus ganas,’’ ujar Jong-un pada KCNA seperti dilansir Agence France-Presse.
Hingga saat ini, belum ada kasus Covid-19 di Korut. Bulan lalu, Pyongyang menerapkan lockdown di Kaesong, kota yang dekat dengan perbatasan Korsel. Tepatnya setelah mereka mengklaim bahwa pembelot yang melarikan diri ke Korsel kembali pulang ke Korut. Pembelot itu diklaim positif Covid-19, tapi Seoul menampik klaim tersebut.
Awal bulan ini, lockdown di Kaesong dicabut. Korut menolak bantuan Covid-19 yang ditawarkan beberapa pihak. Mereka juga tak pernah melaporkan adanya kasus penularan Covid-19 lainnya, selain klaim virus yang dibawa defector itu. Namun, mereka juga tak pernah lagi sesumbar bahwa tak ada kasus Covid-19 di negaranya.
Beberapa pakar tidak yakin jika Korut benar-benar bersih dari SARS-CoV-2. Mereka justru meyakini bahwa virus mematikan itu sudah menjerat Korut, tetapi pemerintah berusaha menutupinya. Sayang, mereka juga tak bisa membuktikannya secara langsung karena Korut sangat tertutup.
Saat ini hampir semua staf kedutaan besar asing dan lembaga non pemerintah sudah meninggalkan Korut. Sebab, ada aturan luar biasa ketat yang diterapkan Pyongyang ketika Covid-19 baru muncul. Padahal, biasanya mereka bisa memberikan informasi.
Pandemi ditambah dengan topan bisa membuat nasib penduduk Korut kian mengenaskan. Ladang penduduk sangat mungkin bakal rusak jika badai menerjang. Beberapa hari ini, hujan deras sudah melanda berbagai wilayah Korut. Hujan tersebut berpeluang mengakibatkan longsor di wilayah pegunungan dan perbukitan. ’’Pencegahan korban jiwa dan kerusakan ladang penduduk adalah hal penting,’’ terang Jong-un.
Dalam beberapa foto yang dirilis, tampak Jong-un memakai setelan putih dan merokok. Dia tampak segar bugar. Tidak ada yang tahu apakah itu foto lama yang sengaja diunggah kembali untuk meyakinkan publik bahwa Jong-un baik-baik saja ataukah memang betul dia memimpin rapat.
Yang jelas, berita tentang Jong-un itu mencuat setelah mata-mata Korsel mengungkap bahwa kondisi kesehatan Jong-un memburuk. Karena itu, sebagian tugasnya didelegasikan ke adik perempuannya, Kim Yo-jong.
Chang Song-min, mantan ajudan Presiden Korsel Kim Dae-jung, bahkan menyatakan lewat unggahan Facebook-nya bahwa Jong-un tengah koma. Namun, klaim itu juga sekali lagi tanpa bukti.
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini