Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : Redaksi KalbarOnline |
| Jumat, 28 Agustus 2020 |
KalbarOnline.com – Dalam kabin mobil dengan suhu yang sejuk akan membuat nyaman, namun ketika AC mobil sudah mulai tidak dingin, freon kerap jadi kambing hitamnya. Padahal ada banyak masalah yang bisa membuat AC tidak lagi dingin, tapi faktanya freon yang sudah terlalu lama atau karena sudah bocor, kerap jadi masalah utama.
Lantas, kapan idealnya freon AC mobil harus diganti? Perlu diketahui, dalam sistem AC mobil, ada beberapa komponen utama yang berfungsi untuk menyemburkanudara dingin, diantaranya kompresor, kondensor, receiver, dryer, dan evaporator. Nah, dalam evaporator inilah freon AC berada.
Seharusnya, risiko kebocoran freon ini sangat kecil. Tapi dalam kondisi tertentu, umur freon AC ini bisa menua dan mengurangi kemampuannya untuk mendinginkan ruangan. Hal ini bisa disebabkan karena intensitas penggunaan AC itu sendiri, atau karena usia kendaraannya.
Selain kedua faktor tersebut, kemampuan AC mobil untuk mendinginkan ruangan bisa berkurang karena lubang pada karet seal di sambungan selang dan pipa, sudah merenggang. Kondisi ini biasanya terkait dengan usia karet seal atau faktor lainnya.
Solusi terbaik untuk mengatasi masalah tersebut adalah, cek dulu seluruh komponen AC secara keseluruhan. Jika terdapat kebocoran, sebaiknya langsung ditambal. Setelah itu, baru AC mobil bisa diisi dengan freon baru.
Nah, sekarang bagaimana cara mendeteksi kebocoran AC? Untuk mendeteksi kebocoran AC sebenarnya cukup mudah, Anda hanya perlu memperhatikan kompresor yang terdapat pada AC mobil. Jika kompresor AC mobil tidak bergerak saat dinyalakan, kemungkinan besar freon AC sudah habis karena adanya kebocoran.
Selain itu, ada beberapa ciri lainnya yang menandakan freon AC mobil harus segera diganti, diantaranya adalah kipas ac tidak berputar, udara yang keluar tak segar dan dingin lagi, kipas ac tidak berputar dan lainnya.
KalbarOnline.com – Dalam kabin mobil dengan suhu yang sejuk akan membuat nyaman, namun ketika AC mobil sudah mulai tidak dingin, freon kerap jadi kambing hitamnya. Padahal ada banyak masalah yang bisa membuat AC tidak lagi dingin, tapi faktanya freon yang sudah terlalu lama atau karena sudah bocor, kerap jadi masalah utama.
Lantas, kapan idealnya freon AC mobil harus diganti? Perlu diketahui, dalam sistem AC mobil, ada beberapa komponen utama yang berfungsi untuk menyemburkanudara dingin, diantaranya kompresor, kondensor, receiver, dryer, dan evaporator. Nah, dalam evaporator inilah freon AC berada.
Seharusnya, risiko kebocoran freon ini sangat kecil. Tapi dalam kondisi tertentu, umur freon AC ini bisa menua dan mengurangi kemampuannya untuk mendinginkan ruangan. Hal ini bisa disebabkan karena intensitas penggunaan AC itu sendiri, atau karena usia kendaraannya.
Selain kedua faktor tersebut, kemampuan AC mobil untuk mendinginkan ruangan bisa berkurang karena lubang pada karet seal di sambungan selang dan pipa, sudah merenggang. Kondisi ini biasanya terkait dengan usia karet seal atau faktor lainnya.
Solusi terbaik untuk mengatasi masalah tersebut adalah, cek dulu seluruh komponen AC secara keseluruhan. Jika terdapat kebocoran, sebaiknya langsung ditambal. Setelah itu, baru AC mobil bisa diisi dengan freon baru.
Nah, sekarang bagaimana cara mendeteksi kebocoran AC? Untuk mendeteksi kebocoran AC sebenarnya cukup mudah, Anda hanya perlu memperhatikan kompresor yang terdapat pada AC mobil. Jika kompresor AC mobil tidak bergerak saat dinyalakan, kemungkinan besar freon AC sudah habis karena adanya kebocoran.
Selain itu, ada beberapa ciri lainnya yang menandakan freon AC mobil harus segera diganti, diantaranya adalah kipas ac tidak berputar, udara yang keluar tak segar dan dingin lagi, kipas ac tidak berputar dan lainnya.
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini