Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : Redaksi KalbarOnline |
| Jumat, 09 Oktober 2020 |
KalbarOnline.com-Pada awalnya, Jan Blachowicz tidak menjalaninya dengan mulus. Pada permulaan karirnya di UFC, rekor Blachowicz sangat buruk. Petarung kelahiran Poznan Polandia tersebut cuma mencatat menang-kalah 2-4 dalam enam laga.
Namun, Blachowicz berhasil bangkit. Dia meraih delapan kemenangan dalam sembilan pertarungan terakhir. Puncaknya, Blachowicz menghancurkan Dominick Reyes pada UFC 253 untuk merebut sabuk juara dunia kelas berat-ringan reguler UFC.
Blachowicz menang dengan TKO pada ronde kedua. Sebuah pukulan tangan kanan Blachowicz sontak menghancurkan hidung Reyes. Satu hantaman tangan kiri Blachowicz, akhirnya membuat Reyes limbung dan tumbang.
Rekor Blachowicz sebetulnya tidak mentereng. Dalam 15 kali pertarungan UFC, Blachowicz mencatat rekor 10-5. Secara keseluruhan, sepanjang kiprahnya di mixed martial art, Blachowicz mengukir 27 menang dan 8 kalah.
Dengan kemenangannya ini, Blachowicz menjadi juara dunia UFC kedua sepanjang sejarah Polandia. Sebelumnya, Joanna Jedrzejczyk menjadi juara dunia kelas jerami alias stawweight. Yang hebat, Blachowicz menjadi juara dunia pada usia tidak muda lagi, sudah 37 tahun.
Target Blachowicz saat ini adalah menantang juara dunia kelas berat-ringan UFC Jon Jones. “Jon Jones, kamu ada di mana?” ucap Blachowicz sebagaimana dilansir ESPN. “Hanya itulah sekarang yang ada dalam pikiran saya. Saya ada di sini sekarang dan saya akan menunggumu,” imbuhnya.
KalbarOnline.com-Pada awalnya, Jan Blachowicz tidak menjalaninya dengan mulus. Pada permulaan karirnya di UFC, rekor Blachowicz sangat buruk. Petarung kelahiran Poznan Polandia tersebut cuma mencatat menang-kalah 2-4 dalam enam laga.
Namun, Blachowicz berhasil bangkit. Dia meraih delapan kemenangan dalam sembilan pertarungan terakhir. Puncaknya, Blachowicz menghancurkan Dominick Reyes pada UFC 253 untuk merebut sabuk juara dunia kelas berat-ringan reguler UFC.
Blachowicz menang dengan TKO pada ronde kedua. Sebuah pukulan tangan kanan Blachowicz sontak menghancurkan hidung Reyes. Satu hantaman tangan kiri Blachowicz, akhirnya membuat Reyes limbung dan tumbang.
Rekor Blachowicz sebetulnya tidak mentereng. Dalam 15 kali pertarungan UFC, Blachowicz mencatat rekor 10-5. Secara keseluruhan, sepanjang kiprahnya di mixed martial art, Blachowicz mengukir 27 menang dan 8 kalah.
Dengan kemenangannya ini, Blachowicz menjadi juara dunia UFC kedua sepanjang sejarah Polandia. Sebelumnya, Joanna Jedrzejczyk menjadi juara dunia kelas jerami alias stawweight. Yang hebat, Blachowicz menjadi juara dunia pada usia tidak muda lagi, sudah 37 tahun.
Target Blachowicz saat ini adalah menantang juara dunia kelas berat-ringan UFC Jon Jones. “Jon Jones, kamu ada di mana?” ucap Blachowicz sebagaimana dilansir ESPN. “Hanya itulah sekarang yang ada dalam pikiran saya. Saya ada di sini sekarang dan saya akan menunggumu,” imbuhnya.
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini