KPU Gelar Debat Publik Calon Bupati dan Wakil Bupati Pilkada Ketapang 2020
KalbarOnline, Ketapang – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Ketapang menggelar debat publik calon Bupati dan Wakil Bupati Ketapang yang berlangsung di Borneo Emerald Hotel Ketapang dengan menerapkan protokol kesehatan ketat, Sabtu (31/10/2020).
Debat publik yang dimulai pukul 19.30 itu dilakukan pembatasan. Jumlah undangan yang hadir juga dibatasi. Dari pantauan tampak yang hadir dalam undangan KPU itu, hanya Kapolres dan Dandim 1203 Ketapang serta para calon, dan empat orang tim suskes dari masing-masing calon.
Ketua KPU Ketapang, Tedi Wahyudin mengatakan bahwa pelaksanaan debat publik tersebut, merupakan kampanye yang difasilitasi oleh KPU Ketapang bagi para pasangan calon untuk menyampaikan visi misi dan program kerja kepada masyarakat.
“Maka dengan demikian diharapkan masyarakat Ketapang dapat memahami dapat mengetahui apa apa yang menjadi program kerja calon Bupati dan Wakil Bupati untuk lima tahun kedepan,” kata Tedi Wahyudin saat menyampaikan sambutannya.
Tedi Wahyudin juga menyebutkan kalau pada pelaksanaan debat publik ini bukan merupakan ajang untuk saling menjatuhkan atau saling mencari kepintaran. Melainkan sebagai ajang untuk penyampaian visi misi dan progaram kerja untuk Kabupaten Ketapang lima tahun ke depan agar diketahui oleh masyarakat.
“Dari itu kami mengajak seluruh masyarakat Kabupaten Ketapang untuk melaksanakan atau menggunakan hak pilihnya pada hari rabu tanggal 9 Desember 2020 menentukan pilihan, menentukan calon Bupati dan Wakil Bupati Ketapang tahun 2020. Tentunya dengan menggunakan protokol kesehatan untuk pengendalian covid-19 ini,” ujarnya.
Pelaksanaan debat publik terbuka tersebut, menjadi wadah untuk menyampaikan program-program pasangan calon peserta Pilkada Ketapang tahun 2020 yang akan berebut kursi Bupati, dan Wakil Bupati Ketapang periode 2020-2024.
Pada Pilkada Ketapang tahun 2020, diikuti oleh empat pasangan calon, yakni Iin Solinar-Rahmat Sutoyo yang diusung oleh tiga partai politik yakni Gerindra, Demokrat dan Perindo yang mendapat nomor urut 1 dalam undian.
Kemudian pasangan yang mendpaat nomor urut 2, Junaidi-Sahrani yang diusung oleh Koalisi Rakyat Bersatu (KRB) yang terdiri dari empat partai politik yaitu Nasdem, PKB, PPP dan PKS.
Sementara pasangan nomor urut 3, Eriyanto Harun-Mateus Yudi. Pasangan ini diusung oleh PDI Perjuangan dan PAN.
Terakhir adalah pasangan Martin Rantan-Farhan, yang merupakan pasangan petahana dan diusung oleh dua partai politik yakni Golkar dan Hanura. Pasangan ini mendapatkan nomor urut 4 dalam pengundian. (Adi LC)
Comment