Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : Redaksi KalbarOnline |
| Kamis, 05 November 2020 |
KalbarOnline.com – Platform perpesanan instan WhatsApp kembali menghadirkan fitur terbarunya. Mereka kini resmi meluncurkan fitur Pesan Sementara atau Disappearing Messages yang dapat membantu pengguna menghilangkan pesan yang tak ingin mereka lihat.
’’Kami bertujuan untuk membuat percakapan di WhatsApp semakin terasa seperti berbicara tatap muka secara langsung, yang artinya percakapan tersebut tidak harus tersimpan selamanya. Itulah sebabnya kami sangat antusias mendatangkan opsi untuk menggunakan fitur Pesan Sementara di WhatsApp,” ungkap pihak WhatsApp melalui keterangan tertulisnya kepada KalbarOnline.com.
Saat fitur Pesan Sementara diaktifkan, pesan baru yang dikirim ke chat tersebut akan hilang setelah tujuh hari atau satu pekan. WhatsApp mengklaim ini akan menjadikan percakapan terasa lebih ringan dan privat.
Dalam chat individual, masing-masing pihak dapat mengaktifkan atau menonaktifkan fitur Pesan Sementara. Sedangkan dalam grup chat, hanya admin yang memegang kendali untuk pengaktifan fitur ini.
“Kami memulai dengan kurun waktu tujuh hari. Menurut kami, jangka waktu ini menawarkan rasa tenang sebab pengguna tahu percakapan tersebut tidak bersifat permanen, tetapi tetap praktis agar Anda tidak lupa apa yang sedang dibicarakan,” imbuh pihak WhatsApp.
Contohnya, daftar belanja atau alamat toko yang Anda terima beberapa hari sebelumnya akan tetap tersedia selama Anda membutuhkannya, dan akan hilang setelahnya. Pihak WhatsApp menyebut kalau fitur Pesan Sementara akan diluncurkan bulan ini dan mereka berharap pengguna di seluruh dunia dapat menikmatinya. (*)
Saksikan video menarik berikut ini:
KalbarOnline.com – Platform perpesanan instan WhatsApp kembali menghadirkan fitur terbarunya. Mereka kini resmi meluncurkan fitur Pesan Sementara atau Disappearing Messages yang dapat membantu pengguna menghilangkan pesan yang tak ingin mereka lihat.
’’Kami bertujuan untuk membuat percakapan di WhatsApp semakin terasa seperti berbicara tatap muka secara langsung, yang artinya percakapan tersebut tidak harus tersimpan selamanya. Itulah sebabnya kami sangat antusias mendatangkan opsi untuk menggunakan fitur Pesan Sementara di WhatsApp,” ungkap pihak WhatsApp melalui keterangan tertulisnya kepada KalbarOnline.com.
Saat fitur Pesan Sementara diaktifkan, pesan baru yang dikirim ke chat tersebut akan hilang setelah tujuh hari atau satu pekan. WhatsApp mengklaim ini akan menjadikan percakapan terasa lebih ringan dan privat.
Dalam chat individual, masing-masing pihak dapat mengaktifkan atau menonaktifkan fitur Pesan Sementara. Sedangkan dalam grup chat, hanya admin yang memegang kendali untuk pengaktifan fitur ini.
“Kami memulai dengan kurun waktu tujuh hari. Menurut kami, jangka waktu ini menawarkan rasa tenang sebab pengguna tahu percakapan tersebut tidak bersifat permanen, tetapi tetap praktis agar Anda tidak lupa apa yang sedang dibicarakan,” imbuh pihak WhatsApp.
Contohnya, daftar belanja atau alamat toko yang Anda terima beberapa hari sebelumnya akan tetap tersedia selama Anda membutuhkannya, dan akan hilang setelahnya. Pihak WhatsApp menyebut kalau fitur Pesan Sementara akan diluncurkan bulan ini dan mereka berharap pengguna di seluruh dunia dapat menikmatinya. (*)
Saksikan video menarik berikut ini:
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini