Hubungan Kisruh, Juara Dunia 3 Kelas Putus Hubungan dengan De La Hoya

KalbarOnline.com – Kebersamaan juara dunia kelas menangah dan berat ringan Saul Canelo Alvarez dengan agen yang menaunginya selama ini, Golden Boy Promotions, resmi berakhir.

IKLANSUMPAHPEMUDA

Hal tersebut disampaikan langsung oleh pelatih sekaligus manajer Alvarez, Eddy Reynoso, kemarin. Pengumuman itu juga telah diamini Chairman Golden Boy Promotion Oscar De La Hoya.

’’Keputusan ini diambil untuk kepuasan seluruh pihak,’’ ucap De La Hoya seperti dilansir ESPN. ’’Kami berharap Canelo selalu mendapatkan yang terbaik di masa mendatang,’’ tambahnya.

De La Hoya melanjutkan, putusnya hubungan Golden Boy dengan Canelo tidak membuat pihaknya kekurangan talenta di dunia tinju profesional. Dia malah menyebut itu kesempatan bagi petinju-petinju muda di bawah naungannya untuk unjuk gigi dan menjadi bintang besar selanjutnya seperti Canelo.

Baca Juga :  Raih Predikat Baik, RSUD Jamaludin I Kayong Utara Terima Penghargaan dari Kemenpan RB

’’Kami masih memiliki Ryan Garcia, Jaime Munguia, ataupun Vergil Ortiz Jr. Mereka calon-calon bintang terbesar di olahraga ini,’’ kata De La Hoya.

  • Baca Juga: Bertarung dengan Ganas, Catat Rekor Dunia: 2 Menang KO dalam 2 Bulan

Di sisi lain, Reynoso menyebut putusnya hubungan petinjunya dengan Golden Boy akan membuat Canelo bisa segera naik ring tahun ini. Sumber ESPN membocorkan, rencana terdekat, petinju yang mampu menjadi juara dunia di tiga kelas berbeda tersebut bakal bertarung kontra juara dunia kelas menengah super IBF Caleb Plants pada 19 Desember mendatang.

Kisruh hubungan Canelo dan Golden Boy melibatkan pihak ketiga, yakni jaringan televisi streaming DAZN. Sejak 2018, Canelo terikat kontrak raksasa dengan Golden Boy dan DAZN senilai USD 365 juta (Rp 5,1 triliun) untuk 11 pertarungan selama 5 tahun.

Baca Juga :  Kisah Sandiaga Uno Gagal Beli Saham Telkomsel, Indosat, dan XL

Namun, masalah mulai muncul awal tahun ini karena DAZN berupaya mengurangi nilai kontrak akibat Covid-19. Canelo juga merasa keinginannya segera bertarung lagi dipersulit dengan alasan belum mendapat lawan yang pas.

Padahal, kali terakhir dia naik ring setahun lalu pada November 2019 melawan Sergey Kovalev. ’’Setelah keputusan ini, dengan segala rasa tanggung jawab dan disiplin, kami segera umumkan petarung Canelo selanjutnya dalam waktu dekat,’’ ucap Reynoso.

Comment