Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : Redaksi KalbarOnline |
| Jumat, 20 November 2020 |
KalbarOnline.com – Dua bintang tenis dunia masih harus berjuang untuk mendapatkan tiket semifinal. Mereka harus memperjuangkannya pada laga terakhir fase grup ATP Finals 2020.
Mereka adalah Rafael Nadal dan Novak Djokovic. Keduanya terpisah di dua grup berbeda. Nole –sapaan Djokovic–harus menjalani laga menentukan melawan Alexander Zverev Jumat malam ini demi memastikan satu slot tersisa dari grup Tokyo 1920. Sementara itu, dari grup London 2020, Nadal bakal bertarung dengan Stefanos Tsitsipas dini hari tadi.
Kemarin (19/11), Nole takluk dari petenis Rusia Daniil Medvedev 3-6, 3-6. Medvedev pun menjadi petenis kedua yang memastikan tiket semifinal. Dia menyusul petenis Austria Dominic Thiem dari grup sebelah. Kondisi tersebut membuat laga melawan Zverev menjadi laga hidup mati bagi Nole.
Strategi permainan bertahan yang ditunjukkan Medvedev membuat Nole frustasi. ”Sulit untuk mematahkan servisnya,” kata Djokovic dilansir ATP Tour. Hasil kemarin turut memberikan kekalahan ketiga buat Nole saat berjumpa petenis jangkung setinggi 198 cm tersebut.
Kedua pemain datang dari generasi yang berbeda. Nole kini berusia 33 tahun, sedangkan Medvedev masih 24 tahun. Bahkan, semasa kecil, petenis Rusia itu menyaksikan Nole menjuarai ajang grand slam.
Meski begitu, Nole tidak segan memuji Medvedev sebagai pemain yang cerdas dalam menerapkan strategi. ”Dia petenis yang tinggi dan melakukan pergerakan dengan baik, dia jarang melewatkan backhand,” ucapnya.
Medvedev pun bangga bisa menaklukkan idolanya. ”Tentu saja, aku senang bisa mengalahkannya (Nole, Red),” timpal Medvedev. Tahun lalu, dia melalui debut di ajang ATP Finals dengan hasil buruk. Dia merasakan tiga kekalahan beruntun di fase grup. Tahun ini, Medvedev tampil lebih baik dan berhasil memastikan tiket ke semifinal.
Menurut dia, Nole tampil di bawah performa terbaiknya. Namun, menurut Medvedev, Nole bersama Nadal dan Roger Federer masih menjadi top 3 petenis tunggal putra dunia yang mendominasi ajang tenis dunia. ”Sebenarnya masih sulit mengalahkan mereka,” lanjutnya.
Laga Nole melawan Zverev menjadi momen ulangan pertemuan keduanya di ATO Finals. Pada 2018, keduanya dua kali berjumpa. Zverev takluk 4-6, 1-6 di fase grup. Tetapi, petenis muda asal Jerman itu berhasil revans atas Nole di partai final. Zverev menang 6-4, 6-3, sekaligus memastikan gelar ATP Finals pertamanya.
KalbarOnline.com – Dua bintang tenis dunia masih harus berjuang untuk mendapatkan tiket semifinal. Mereka harus memperjuangkannya pada laga terakhir fase grup ATP Finals 2020.
Mereka adalah Rafael Nadal dan Novak Djokovic. Keduanya terpisah di dua grup berbeda. Nole –sapaan Djokovic–harus menjalani laga menentukan melawan Alexander Zverev Jumat malam ini demi memastikan satu slot tersisa dari grup Tokyo 1920. Sementara itu, dari grup London 2020, Nadal bakal bertarung dengan Stefanos Tsitsipas dini hari tadi.
Kemarin (19/11), Nole takluk dari petenis Rusia Daniil Medvedev 3-6, 3-6. Medvedev pun menjadi petenis kedua yang memastikan tiket semifinal. Dia menyusul petenis Austria Dominic Thiem dari grup sebelah. Kondisi tersebut membuat laga melawan Zverev menjadi laga hidup mati bagi Nole.
Strategi permainan bertahan yang ditunjukkan Medvedev membuat Nole frustasi. ”Sulit untuk mematahkan servisnya,” kata Djokovic dilansir ATP Tour. Hasil kemarin turut memberikan kekalahan ketiga buat Nole saat berjumpa petenis jangkung setinggi 198 cm tersebut.
Kedua pemain datang dari generasi yang berbeda. Nole kini berusia 33 tahun, sedangkan Medvedev masih 24 tahun. Bahkan, semasa kecil, petenis Rusia itu menyaksikan Nole menjuarai ajang grand slam.
Meski begitu, Nole tidak segan memuji Medvedev sebagai pemain yang cerdas dalam menerapkan strategi. ”Dia petenis yang tinggi dan melakukan pergerakan dengan baik, dia jarang melewatkan backhand,” ucapnya.
Medvedev pun bangga bisa menaklukkan idolanya. ”Tentu saja, aku senang bisa mengalahkannya (Nole, Red),” timpal Medvedev. Tahun lalu, dia melalui debut di ajang ATP Finals dengan hasil buruk. Dia merasakan tiga kekalahan beruntun di fase grup. Tahun ini, Medvedev tampil lebih baik dan berhasil memastikan tiket ke semifinal.
Menurut dia, Nole tampil di bawah performa terbaiknya. Namun, menurut Medvedev, Nole bersama Nadal dan Roger Federer masih menjadi top 3 petenis tunggal putra dunia yang mendominasi ajang tenis dunia. ”Sebenarnya masih sulit mengalahkan mereka,” lanjutnya.
Laga Nole melawan Zverev menjadi momen ulangan pertemuan keduanya di ATO Finals. Pada 2018, keduanya dua kali berjumpa. Zverev takluk 4-6, 1-6 di fase grup. Tetapi, petenis muda asal Jerman itu berhasil revans atas Nole di partai final. Zverev menang 6-4, 6-3, sekaligus memastikan gelar ATP Finals pertamanya.
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini