Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : Redaksi KalbarOnline |
| Jumat, 04 Desember 2020 |
KalbarOnline.com – Indonesia memiliki sejumlah potensi besar yang mendukung industri halalnya menjadi yang terdepan di dunia. Kepala Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) Kementerian Agama (Kemenag), Sukoso menyebut setidaknya ada empat potensi.
Pertama, Indonesia adalah negara dengan mayoritas penduduk Muslim terbesar di dunia. Kedua, Indonesia juga merupakan negara dengan jamaah haji dan umrah terbesar. Ketiga, Indonesia juga memiliki sumber daya alam yang besar. ’’Dan keempat, posisi kita di area di mana terdapat kebutuhan halal global market sebesar 62 persen di Asia Pasifik,’’ terang Sukoso melalui keterangan resmi, Jumat (4/12).
Dengan potensi tersebut, lanjut Sukoso, maka produk halal Indonesia memiliki peluang terbuka lebarnya pangsa pasar yang pasti. Tugas selanjutnya adalah bagaimana mengambil dan memanfaatkan peluang tersebut dengan berkompetisi sebaik-baiknya
Kemudian, Wakil Ketua Umum PUB (Perkumpulan Urang Banten) dan Presiden Indonesia-Saudi Arabia Business Council (ISABC), Muhammad Hasan Gaido, menyatakan pihaknya mendukung penyelenggaraan JPH dan mendukung program pemerintah dalam memajukan industri halal di tanah air.
Pasalnya, Indonesia saat ini juga sudah menjadi negara top sebagai penghasil produk halal. Harapan lebihnya adalah Indonesia dapat menjadi poros produk halal dunia. ’’Saat ini Indonesia merupakan konsumen produk halal nomor satu di dunia. Namun ke depan Indonesia akan menjadi halal hub dunia. Dan kita akan menjadi sentra ekonomi syariah dunia. Dan kami siap mendorong terealisasiakannya tujuan itu,’’ ungkap dia. (*)
Saksikan video menarik berikut ini:
KalbarOnline.com – Indonesia memiliki sejumlah potensi besar yang mendukung industri halalnya menjadi yang terdepan di dunia. Kepala Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) Kementerian Agama (Kemenag), Sukoso menyebut setidaknya ada empat potensi.
Pertama, Indonesia adalah negara dengan mayoritas penduduk Muslim terbesar di dunia. Kedua, Indonesia juga merupakan negara dengan jamaah haji dan umrah terbesar. Ketiga, Indonesia juga memiliki sumber daya alam yang besar. ’’Dan keempat, posisi kita di area di mana terdapat kebutuhan halal global market sebesar 62 persen di Asia Pasifik,’’ terang Sukoso melalui keterangan resmi, Jumat (4/12).
Dengan potensi tersebut, lanjut Sukoso, maka produk halal Indonesia memiliki peluang terbuka lebarnya pangsa pasar yang pasti. Tugas selanjutnya adalah bagaimana mengambil dan memanfaatkan peluang tersebut dengan berkompetisi sebaik-baiknya
Kemudian, Wakil Ketua Umum PUB (Perkumpulan Urang Banten) dan Presiden Indonesia-Saudi Arabia Business Council (ISABC), Muhammad Hasan Gaido, menyatakan pihaknya mendukung penyelenggaraan JPH dan mendukung program pemerintah dalam memajukan industri halal di tanah air.
Pasalnya, Indonesia saat ini juga sudah menjadi negara top sebagai penghasil produk halal. Harapan lebihnya adalah Indonesia dapat menjadi poros produk halal dunia. ’’Saat ini Indonesia merupakan konsumen produk halal nomor satu di dunia. Namun ke depan Indonesia akan menjadi halal hub dunia. Dan kita akan menjadi sentra ekonomi syariah dunia. Dan kami siap mendorong terealisasiakannya tujuan itu,’’ ungkap dia. (*)
Saksikan video menarik berikut ini:
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini