Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : Jauhari Fatria |
| Kamis, 10 Desember 2020 |
KalbarOnline.com – Warga Bekasi dikagetkan dengan keluarnya air panas dari bawah ubin di salah satu rumah warga di Kampung Kalendrowak, Desa Karangsari, Cikarang Timur, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat. Fenomena langka ini sontak menjadi tontonan warga sekitar yang penasaran.
Sang pemilik rumah, Ahmad Zaenudin mengatakan semburan air panas yang berada di ruang tamunya, muncul sejak Selasa 8 Desember 2020. Awalnya Zaenudin merasakan hawa panas di dalam rumahnya. Kemudian ia melihat ada asap yang keluar dari salah satu ubin.
“Sejak kemarin hawanya mulai panas. Terus ada kepulan asap yang keluar dari salah satu ubin di ruang tamu,” katanya kepada awak media, Rabu (9/12/2020).
“Kejadiannya Selasa subuh (8/12/2020),” kata Ahmad Zaenudin, pemilik rumah, Rabu (9/12/2020).
Zaenudin menceritakan, awalnya kondisi rumah terasa panas. Hingga dia melihat ada kepulan asap yang keluar dari dalam lantai rumahnya. “Setelah di cek keluar air,” katanya.
Karena penasaran, dia pun memberitahu tetangganya untuk menelusuri air dan asap yang keluar. Setelah dibongkar lantainya, Zaenudin mengaku, airnya semakin banyak dan membentuk kubangan.
“Warga disini akhirnya lapor ke RT (rukun tetangga) dan melanjutkannya ke pihak kepolisian,” katanya.
Sementara itu, Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Cikarang Timur, Komisaris Polisi Sugimin mengatakan, setelah menerima laporan warga, pihaknya memasang garis pembatas.
“Agar bisa membatasi warga yang ingin melihat. Kami segera berkordinasi dengan Dinas Lingkungan Kabupaten Bekasi,” katanya. [rif]
KalbarOnline.com – Warga Bekasi dikagetkan dengan keluarnya air panas dari bawah ubin di salah satu rumah warga di Kampung Kalendrowak, Desa Karangsari, Cikarang Timur, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat. Fenomena langka ini sontak menjadi tontonan warga sekitar yang penasaran.
Sang pemilik rumah, Ahmad Zaenudin mengatakan semburan air panas yang berada di ruang tamunya, muncul sejak Selasa 8 Desember 2020. Awalnya Zaenudin merasakan hawa panas di dalam rumahnya. Kemudian ia melihat ada asap yang keluar dari salah satu ubin.
“Sejak kemarin hawanya mulai panas. Terus ada kepulan asap yang keluar dari salah satu ubin di ruang tamu,” katanya kepada awak media, Rabu (9/12/2020).
“Kejadiannya Selasa subuh (8/12/2020),” kata Ahmad Zaenudin, pemilik rumah, Rabu (9/12/2020).
Zaenudin menceritakan, awalnya kondisi rumah terasa panas. Hingga dia melihat ada kepulan asap yang keluar dari dalam lantai rumahnya. “Setelah di cek keluar air,” katanya.
Karena penasaran, dia pun memberitahu tetangganya untuk menelusuri air dan asap yang keluar. Setelah dibongkar lantainya, Zaenudin mengaku, airnya semakin banyak dan membentuk kubangan.
“Warga disini akhirnya lapor ke RT (rukun tetangga) dan melanjutkannya ke pihak kepolisian,” katanya.
Sementara itu, Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Cikarang Timur, Komisaris Polisi Sugimin mengatakan, setelah menerima laporan warga, pihaknya memasang garis pembatas.
“Agar bisa membatasi warga yang ingin melihat. Kami segera berkordinasi dengan Dinas Lingkungan Kabupaten Bekasi,” katanya. [rif]
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini