Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : Redaksi KalbarOnline |
| Rabu, 13 Januari 2021 |
KalbarOnline.com – Beberapa tokoh masyarakat telah melakukan vaksinasi Covid-19. Salah satunya Rais Syuriah Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Ahmad Ishomuddin di Istana Negara, Jakarta, Rabu (13/1).
Dia pun mengingatkan, bahwa tidak perlu takut di vaksinasi. Sebab, vaksin Sinovac telah dinyatakan manjur oleh Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) dan halal oleh Komisi Fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI).
“Kita tidak perlu takut dan kita memang memiliki kewajiban untuk menjaga kesehatan kita masing-masing,” terang dia di lokasi.
Baca Juga: Pemerintah Ajak Masyarakat Tak Ragu Ikut Vaksinasi Covid-19
Oleh karena itu, program vaksinasi dari pemerintah ini harus dilakukan. Ia pun menegaskan menolak segala kampanye anti vaksin, sebab berkebalikan dengan target pemerintah untuk keluar dari pandemi Covid-19.
“Kita menolak dengan tegas kampanye-kampanye yang anti vaksin, mudah-mudahan pandemi Covid-19 ini segera berakhir sehingga masyarakat Indonesia pulih dari segala sisi, termasuk ekonomi dan lain-lain dari keadaan-keadaan yang semakin memburuk,” jelasnya.
Dia juga mengingatkan agar tetap mematuhi protokol kesehatan meskipun telah divaksinasi. Terutamanya 3M, yaitu memakai masker, mencuci tangan atau menggunakan hand sanitizer, dan menjaga jarak.
“Apa yang dianjurkan oleh para dokter dan Kementerian Kesehatan Saya kira sesuatu yang wajib dipatuhi oleh kita seluruh rakyat Indonesia,” imbuhnya.
“Percayalah bahwa pemerintah Republik Indonesia tidak akan menyengsarakan rakyatnya dan tidak akan pernah mencelakakan rakyatnya, yakinlah bahwa vaksinasi ini adalah sesuatu yang aman,” tandas dia.
Saksikan video menarik berikut ini:
KalbarOnline.com – Beberapa tokoh masyarakat telah melakukan vaksinasi Covid-19. Salah satunya Rais Syuriah Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Ahmad Ishomuddin di Istana Negara, Jakarta, Rabu (13/1).
Dia pun mengingatkan, bahwa tidak perlu takut di vaksinasi. Sebab, vaksin Sinovac telah dinyatakan manjur oleh Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) dan halal oleh Komisi Fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI).
“Kita tidak perlu takut dan kita memang memiliki kewajiban untuk menjaga kesehatan kita masing-masing,” terang dia di lokasi.
Baca Juga: Pemerintah Ajak Masyarakat Tak Ragu Ikut Vaksinasi Covid-19
Oleh karena itu, program vaksinasi dari pemerintah ini harus dilakukan. Ia pun menegaskan menolak segala kampanye anti vaksin, sebab berkebalikan dengan target pemerintah untuk keluar dari pandemi Covid-19.
“Kita menolak dengan tegas kampanye-kampanye yang anti vaksin, mudah-mudahan pandemi Covid-19 ini segera berakhir sehingga masyarakat Indonesia pulih dari segala sisi, termasuk ekonomi dan lain-lain dari keadaan-keadaan yang semakin memburuk,” jelasnya.
Dia juga mengingatkan agar tetap mematuhi protokol kesehatan meskipun telah divaksinasi. Terutamanya 3M, yaitu memakai masker, mencuci tangan atau menggunakan hand sanitizer, dan menjaga jarak.
“Apa yang dianjurkan oleh para dokter dan Kementerian Kesehatan Saya kira sesuatu yang wajib dipatuhi oleh kita seluruh rakyat Indonesia,” imbuhnya.
“Percayalah bahwa pemerintah Republik Indonesia tidak akan menyengsarakan rakyatnya dan tidak akan pernah mencelakakan rakyatnya, yakinlah bahwa vaksinasi ini adalah sesuatu yang aman,” tandas dia.
Saksikan video menarik berikut ini:
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini