Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : Jauhari Fatria |
| Senin, 25 Oktober 2021 |
RAPBD Pontianak 2022 Masih Fokus Tangani Covid-19
Wali Kota Sampaikan Nota Keuangan RAPBD 2022
KalbarOnline, Pontianak - Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono menyebut Rancangan APBD tahun 2022 masih fokus pada penanganan Covid-19. Hal itu mengacu kepada arahan pemerintah pusat terutama berkaitan dengan Covid-19.
"Volume APBD tahun 2022 Rp1,82 triliun," ujarnya usai menyampaikan nota keuangan RAPBD tahun 2022 di Ruang Rapat Paripurna DPRD Kota Pontianak, Senin (25/10).
Selain itu, lanjut dia, fokus tahun 2022 masih tetap melanjutkan pembangunan infrastruktur program multiyears seperti penyelesaian rumah sakit di Pontianak Utara, waterfront, drainase dan jalan penunjang Jembatan Kapuas I. Tak hanya infrastruktur, pemulihan ekonomi juga tak luput dari pembahasan RAPBD 2022.
"Bagaimana masyarakat bisa semangat beraktivitas, produktif terutama untuk pelaku UMKM," katanya.
Sementara untuk serapan anggaran tahun 2021 sudah mendekati 80 persen. Ia berharap serapan ini terus bertambah.
"Sebab ada program yang baru dilelang karena di perubahan anggaran," kata Edi.
Ketua DPRD Kota Pontianak Satarudin menambahkan APBD Kota Pontianak masih menitikberatkan pada penanganan pandemi Covid-19.
"Karena kita masih dihadapkan pada pandemi Covid-19 sehingga anggaran juga harus dipersiapkan," tuturnya.
Dalam penganggaran juga memperhatikan UMKM, jaringan pengaman sosial dan infrastruktur, terutama untuk meningkatkan perekonomian di Kota Pontianak. Selain itu, APBD Kota Pontianak 2022 juga fokus untuk pengentasan kemiskinan.
"APBD 2022 ini bulan ini akan kita bahas dan mudah-mudahan selesai tepat waktu sesuai peraturan perundang-undangan yang diberikan kepada kami," pungkasnya. (J)
RAPBD Pontianak 2022 Masih Fokus Tangani Covid-19
Wali Kota Sampaikan Nota Keuangan RAPBD 2022
KalbarOnline, Pontianak - Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono menyebut Rancangan APBD tahun 2022 masih fokus pada penanganan Covid-19. Hal itu mengacu kepada arahan pemerintah pusat terutama berkaitan dengan Covid-19.
"Volume APBD tahun 2022 Rp1,82 triliun," ujarnya usai menyampaikan nota keuangan RAPBD tahun 2022 di Ruang Rapat Paripurna DPRD Kota Pontianak, Senin (25/10).
Selain itu, lanjut dia, fokus tahun 2022 masih tetap melanjutkan pembangunan infrastruktur program multiyears seperti penyelesaian rumah sakit di Pontianak Utara, waterfront, drainase dan jalan penunjang Jembatan Kapuas I. Tak hanya infrastruktur, pemulihan ekonomi juga tak luput dari pembahasan RAPBD 2022.
"Bagaimana masyarakat bisa semangat beraktivitas, produktif terutama untuk pelaku UMKM," katanya.
Sementara untuk serapan anggaran tahun 2021 sudah mendekati 80 persen. Ia berharap serapan ini terus bertambah.
"Sebab ada program yang baru dilelang karena di perubahan anggaran," kata Edi.
Ketua DPRD Kota Pontianak Satarudin menambahkan APBD Kota Pontianak masih menitikberatkan pada penanganan pandemi Covid-19.
"Karena kita masih dihadapkan pada pandemi Covid-19 sehingga anggaran juga harus dipersiapkan," tuturnya.
Dalam penganggaran juga memperhatikan UMKM, jaringan pengaman sosial dan infrastruktur, terutama untuk meningkatkan perekonomian di Kota Pontianak. Selain itu, APBD Kota Pontianak 2022 juga fokus untuk pengentasan kemiskinan.
"APBD 2022 ini bulan ini akan kita bahas dan mudah-mudahan selesai tepat waktu sesuai peraturan perundang-undangan yang diberikan kepada kami," pungkasnya. (J)
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini