Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : Jauhari Fatria |
| Rabu, 16 Februari 2022 |
KalbarOnline.com – Kabar duka kembali menyelimuti Tanah Air. Dorce Gamalama meninggal dunia. Artis senior itu menghembuskan nafas terakhirnya di RSPP Simprug, Jakarta Selatan, pada Rabu pagi, 16 Februari 2022.
Dorce diketahui meninggal akibat Covid-19 setelah sebelumnya juga sempat mengidap sakit diabetes yang berkepanjangan.
Sebelumnya, Dorce Gamalama ingin dimakamkan sebagai perempuan. Hal ini lantas membuat kontroversi di tengah masyarakat. Sampai-sampai Ketua MUI Bidang Dakwah dan Ukhuwah, KH Cholil Nafis turut memberikan tanggapan.
Menurut Cholil Nafis, jika merupakan jenazah transgender, maka harus diurus sebagaimana jenis kelamin sejak awalnya ia dilahirkan ke dunia.
"Jenazah transgender itu diurus sebagaimana jenis kelamin awal dan asalnya ya," kata Cholil Nafis melalui akun Twitternya, @cholilnafis, belum lama ini.
Hal ini lantaran menurut Cholil, mengubah jenis kelamin memang tidak diakui dalam agama Islam. Sehingga hukumnya tetap berlaku pada jenis kelamin asalnya.
"Jadi mengubah kelamin itu tak diakui dalam Islam sehingga ia hukumnya tetap seperti jenis kelamin pertama," kata Cholil.
Cholil mengatakan, laki-laki yang pindah menjadi seorang perempuan disebut dengan mukhannats (Lelaki berperilaku perempuan).
Sedangkan jika perempuan yang mengubah ke laki-laki adalah mutarajjil (perempuan berperilaku laki-laki).
Seperti diberitakan sebelumnya, Dorce Gamalama akan dimakam sesuai awal kelahirannya di dunia. Hal ini merupakan keputusan anaknya, Fatimah.
Fatimah mengaku memberikan putusan itu karena Dorce Gamalama menyerahkan ke dirinya.
“Jadi mamah sudah menyerahkan kepada kita anak-anak jikalau terjadi seperti ini (Dorce meninggal.red) mamah nyerahin ke kita memutuskan untuk sesuai dengan lahirnya mamah,” kata Fatimah.
Dorce sendiri akan disalatkan di Masjid Al Hayyu sebelum dimakamkan. Masjid itu merupakan hasil renovasi dan bantuan Dorce.
Dorce Gamalama nantinya akan dikubur di TPU Bantarjati. Ia satu liang lahat dengan sepupunya.
KalbarOnline.com – Kabar duka kembali menyelimuti Tanah Air. Dorce Gamalama meninggal dunia. Artis senior itu menghembuskan nafas terakhirnya di RSPP Simprug, Jakarta Selatan, pada Rabu pagi, 16 Februari 2022.
Dorce diketahui meninggal akibat Covid-19 setelah sebelumnya juga sempat mengidap sakit diabetes yang berkepanjangan.
Sebelumnya, Dorce Gamalama ingin dimakamkan sebagai perempuan. Hal ini lantas membuat kontroversi di tengah masyarakat. Sampai-sampai Ketua MUI Bidang Dakwah dan Ukhuwah, KH Cholil Nafis turut memberikan tanggapan.
Menurut Cholil Nafis, jika merupakan jenazah transgender, maka harus diurus sebagaimana jenis kelamin sejak awalnya ia dilahirkan ke dunia.
"Jenazah transgender itu diurus sebagaimana jenis kelamin awal dan asalnya ya," kata Cholil Nafis melalui akun Twitternya, @cholilnafis, belum lama ini.
Hal ini lantaran menurut Cholil, mengubah jenis kelamin memang tidak diakui dalam agama Islam. Sehingga hukumnya tetap berlaku pada jenis kelamin asalnya.
"Jadi mengubah kelamin itu tak diakui dalam Islam sehingga ia hukumnya tetap seperti jenis kelamin pertama," kata Cholil.
Cholil mengatakan, laki-laki yang pindah menjadi seorang perempuan disebut dengan mukhannats (Lelaki berperilaku perempuan).
Sedangkan jika perempuan yang mengubah ke laki-laki adalah mutarajjil (perempuan berperilaku laki-laki).
Seperti diberitakan sebelumnya, Dorce Gamalama akan dimakam sesuai awal kelahirannya di dunia. Hal ini merupakan keputusan anaknya, Fatimah.
Fatimah mengaku memberikan putusan itu karena Dorce Gamalama menyerahkan ke dirinya.
“Jadi mamah sudah menyerahkan kepada kita anak-anak jikalau terjadi seperti ini (Dorce meninggal.red) mamah nyerahin ke kita memutuskan untuk sesuai dengan lahirnya mamah,” kata Fatimah.
Dorce sendiri akan disalatkan di Masjid Al Hayyu sebelum dimakamkan. Masjid itu merupakan hasil renovasi dan bantuan Dorce.
Dorce Gamalama nantinya akan dikubur di TPU Bantarjati. Ia satu liang lahat dengan sepupunya.
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini