Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : Jauhari Fatria |
| Jumat, 10 Juni 2022 |
KalbarOnline, Kapuas Hulu – Bupati Kapuas Hulu Fransiskus Diaan tinjau lokasi pertanian di Desa Nanga Yen, Kamis siang, 9 Juni 2022.
Usai meninjau lokasi persawahan yang dikelola oleh Kelompok Tani Tekuyung 1, Topin dan Mentelong dengan luas persawahan sebesar 30,96 hektar tersebut, Bupati Fransiskus Diaan mengutarakan rasa senangnya karena bisa bertemu secara langsung dengan para petani.
"Saya senang dengan adanya pertemuan seperti ini karena saya bisa mengetahui secara langsung apa yang menjadi kebutuhan para petani,” kata Fransiskus Diaan.
Pada kesempatan yang sama, Yani perwakilan ketua Kelompok tani memberikan beberapa antensi kepada Bupati Kapuas Hulu seperti bantuan pembangunan gedung untuk tempat penyimpanan alat pertanian, pelebaran jalan, dan pembangunan embung.
“Yang sangat prioritas saat ini pembangunan untuk penyimpanan alat pertanian yang kami perlukan, jika simpan di sawah nantinya takut hilang selain itu sumber air disini juga sangat kecil jadi kami kesusahan untuk tanam dua kali setahun mohon bantuannya untuk pembangunan waduk,” kata Yani.
Dengan adanya beberapa hal yang disampaikan oleh ketua kelompok, terkait fasilitas pendukung supaya kegiatan pertanian di Desa Nanga Yen lebih berkembang lagi.
Bupati Fransiskus Diaan meminta agar kelompok tani membuat proposal apa yang menjadi kebutuhan, hal-hal yang menunjang untuk kedepan diajukan ke dinas terkait, agar dapat diproses.
“Ini adalah upaya pemerintah daerah dalam mendukung masyarakat yang bergerak di bidang pertanian, tentu upaya-upaya lain juga akan kami lakukan terkait dengan kebutuhan-kebutuhan masyarakat,” kata Fransiskus Diaan.
Fransiskus Diaan memastikan akan menindaklanjuti apa yang menjadi keinginan masyarakat yang disesuaikan dengan kemampuan pemerintah daerah.
“Mudah-mudahan apa yang menjadi harapan masyarakat bisa terrealisasi,” pungkasnya.
KalbarOnline, Kapuas Hulu – Bupati Kapuas Hulu Fransiskus Diaan tinjau lokasi pertanian di Desa Nanga Yen, Kamis siang, 9 Juni 2022.
Usai meninjau lokasi persawahan yang dikelola oleh Kelompok Tani Tekuyung 1, Topin dan Mentelong dengan luas persawahan sebesar 30,96 hektar tersebut, Bupati Fransiskus Diaan mengutarakan rasa senangnya karena bisa bertemu secara langsung dengan para petani.
"Saya senang dengan adanya pertemuan seperti ini karena saya bisa mengetahui secara langsung apa yang menjadi kebutuhan para petani,” kata Fransiskus Diaan.
Pada kesempatan yang sama, Yani perwakilan ketua Kelompok tani memberikan beberapa antensi kepada Bupati Kapuas Hulu seperti bantuan pembangunan gedung untuk tempat penyimpanan alat pertanian, pelebaran jalan, dan pembangunan embung.
“Yang sangat prioritas saat ini pembangunan untuk penyimpanan alat pertanian yang kami perlukan, jika simpan di sawah nantinya takut hilang selain itu sumber air disini juga sangat kecil jadi kami kesusahan untuk tanam dua kali setahun mohon bantuannya untuk pembangunan waduk,” kata Yani.
Dengan adanya beberapa hal yang disampaikan oleh ketua kelompok, terkait fasilitas pendukung supaya kegiatan pertanian di Desa Nanga Yen lebih berkembang lagi.
Bupati Fransiskus Diaan meminta agar kelompok tani membuat proposal apa yang menjadi kebutuhan, hal-hal yang menunjang untuk kedepan diajukan ke dinas terkait, agar dapat diproses.
“Ini adalah upaya pemerintah daerah dalam mendukung masyarakat yang bergerak di bidang pertanian, tentu upaya-upaya lain juga akan kami lakukan terkait dengan kebutuhan-kebutuhan masyarakat,” kata Fransiskus Diaan.
Fransiskus Diaan memastikan akan menindaklanjuti apa yang menjadi keinginan masyarakat yang disesuaikan dengan kemampuan pemerintah daerah.
“Mudah-mudahan apa yang menjadi harapan masyarakat bisa terrealisasi,” pungkasnya.
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini