Peringati Hari Palang Merah Indonesia, PLN UPK Singkawang Gelar Donor Darah

KalbarOnline, Pontianak – Dalam Rangka memperingati Hari Palang Merah Indonesia (PMI) yang jatuh pada setiap tanggal 3 September, PLN Unit Pelaksana Pembangkitan (UPK) Singkawang menggelar program Bakti Sosial Donor Darah, Kamis (08/09/2022).

Kegiatan yang dipusatkan di aula Kantor PLN UPK Singkawang ini dilaksanakan terbuka untuk seluruh pegawai dan tenaga alih daya.

IKLANSUMPAHPEMUDA

Bekerja sama dengan PMI Kota Singkawang, aksi ini merupakan wujud kepedulian PLN dengan terlibat langsung menjaga ketersediaan darah di Kota Singkawang

Kegiatan donor darah dalam rangka memperingati hari Palang Merah Indonesia oleh PLN UPK Singkawang bersama PMI. (Foto: Istimewa)
Kegiatan donor darah dalam rangka memperingati hari Palang Merah Indonesia oleh PLN UPK Singkawang bersama PMI. (Foto: Istimewa)

“Tujuan kegiatan ini adalah PLN selalu hadir dan terus bergandeng tangan bersama masyarakat dalam segala aspek. Mengingat bahwa kebutuhan darah merupakan salah satu hal penting yang dapat membantu banyak jiwa, namun ketersediaan darah yang seringkali terbatas menjadi salah satu penghamba,” kata Erfan Julianto, Manager PLN UPK Singkawang.

Baca Juga :  Menjalin Hubungan dengan Pria Lebih Muda, Pertimbangkan 6 Hal Ini!

Erfan mengucapkan terimakasih kepada seluruh peserta yang telah berpartisipasi dalam kegiatan donor darah tersebut. Pasalnya, sebanyak 60 kantong berhasil diperoleh dari seratus lebih pendaftar.

“Semoga setetes darah yang kita berikan ini, dapat menjadi lautan manfaat untuk saudara-saudara kita yang membutuhkan,” ujarnya

Kegiatan donor darah dalam rangka memperingati hari Palang Merah Indonesia oleh PLN UPK Singkawang bersama PMI ini diikuti oleh 100 lebih relawan. (Foto: Istimewa)
Kegiatan donor darah dalam rangka memperingati hari Palang Merah Indonesia oleh PLN UPK Singkawang bersama PMI ini diikuti oleh 100 lebih relawan. (Foto: Istimewa)

Sebelumnya, calon pendonor PMI juga telah mengeluarkan protokol pelaksanaan donor darah, seperti menjalani beberapa pemeriksaan kesehatan, pengecekan kadar hemoglobin (Hb) dan tekanan darah. Selain itu, para petugas donor darah yang diharuskan menggunakan alat pelindung diri (APD) selama proses donor darah berlangsung.

Baca Juga :  Jalin Kekeluargaan Antar Alumni, SMPN 2 Gelar Gowes

Setiap pendonor juga harus memenuhi persyaratan seperti, sehat jasmani dan rohani, memiliki tekanan darah dalam batas tekanan sistolik 100-170 mmHg dan diastolik 70-100 mmHg, dan memiliki kadar Hb normal, yaitu 12,5g% – 17,0g%. (Rilis/Jau)

Comment