KalbarOnline, Pontianak – Dinas Kesehatan Provinsi Kalbar mengirimkan bantuan obat-obatan, bahan habis pakai medis dan abate untuk daerah terdampak banjir, khususnya di Ketapang.
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalbar, Hary Agung Tjahyadi merincikan, terdapat sedikitnya 25 jenis obat-obatan dan bahan habis pakai medis yang dikirim dan bisa dipakai untuk pengobatan diare, ISPA, penyakit infeksi kulit dan vitamin.
Ia mengharapkan, dengan adanya bantuan ini, pelayanan kesehatan kepada masyarakat di daerah terdampak dapat terus berjalan.
“Dan mudah-mudahan pelaksanaan pelayanan kesehatan di pos-pos kesehatan yang dilakukan oleh tenaga kesehatan di puskesmas maupun Dinas Kesehatan Ketapang bisa terbantu, dan mudah-mudahan masyarakat bisa tertolong apabila ada masalah kesehatan yang dialami,” ujarnya.
Hary Agung mengakui, bahwa pihaknya terus melakukan koordinasi kepada dinas kesehatan di kabupaten/kota terkait perkembangan kondisi warga, pasien, ketersediaan obat dan lainnya.
“Pada prinsipnya, selama masih ada tenaga kesehatan dan puskesmas di wilayah itu yang bisa melakukan tugasnya, maka akan dilakukan oleh tenaga kesehatan di wilayah setempat. Namun apabila tidak memungkinkan, maka puskesmas di wilayah sekitarnya yang akan membantu,” terangnya.
Sejauh ini, Hary Agung mengatakan, dinas kesehatan kabupaten/kota juga telah melakukan bantuan-bantuan untuk puskesmas-puskesmas yang perlu dukungan dalam hal krisis kesehatan tersebut.
“Kami dari dinas kesehatan provinsi kalbar juga akan membackup kebutuhan yang diperlukan kabupaten/kota khususnya masalah obat-obatan dan bahan habis pakai medis,” ujarnya. (Jau)
Comment