Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : adminkalbaronline |
| Minggu, 25 Desember 2022 |
KalbarOnline, Ketapang - Empat unit rumah warga di Dusun Sungai Tengar, Desa Mekar Utama, Kecamatan Kendawangan, Kabupaten Ketapang, Kalbar, ambruk setelah dihantam gelombang dan angin kencang, Jumat (23/12/2022).
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Ketapang mencatat, 15 KK atau 56 jiwa harus mengungsi ke tempat yang lebih aman. Kendati demikian, tidak ada korban jiwa yang dilaporkan atas peristiwa tersebut.
"45 unit rumah yang dihuni 166 jiwa terdampak atas kejadian ini, empat unit rumah diantaranya ambruk akibat hantaman gelombang," ujar Sekretaris BPBD Kabupaten Ketapang, Suryadi, Sabtu (24/12/2022).
Suryadi mengatakan, tim BPBD Kabupaten Ketapang sudah mendatangi lokasi untuk menyalurkan bantuan logistik.
Berdasarkan prakiraan BMKG pada tanggal 23-26 Desember 2022, beberapa wilayah akan terjadi bencana cuaca ekstrim dan gelombang besar, terutama di wilayah pesisir.
Ia menambahkan, 5 Kecamatan menjadi daerah dengan resiko cuaca ekstrim di antaranya Kecamatan Kendawangan, Muara Pawan, Delta Pawan, Benua Kayong dan Kecamatan Matan Hilir Selatan.
"Diharapkan bagi masyarakat agar selalu waspada dan menyimpan barang-barang berharga ke tempat yang lebih aman, karena berdasarkan hasil kajian BMKG bahwa ketinggian gelombang air laut hingga mencapai 1,9 meter," pungkasnya. (Adi LC)
KalbarOnline, Ketapang - Empat unit rumah warga di Dusun Sungai Tengar, Desa Mekar Utama, Kecamatan Kendawangan, Kabupaten Ketapang, Kalbar, ambruk setelah dihantam gelombang dan angin kencang, Jumat (23/12/2022).
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Ketapang mencatat, 15 KK atau 56 jiwa harus mengungsi ke tempat yang lebih aman. Kendati demikian, tidak ada korban jiwa yang dilaporkan atas peristiwa tersebut.
"45 unit rumah yang dihuni 166 jiwa terdampak atas kejadian ini, empat unit rumah diantaranya ambruk akibat hantaman gelombang," ujar Sekretaris BPBD Kabupaten Ketapang, Suryadi, Sabtu (24/12/2022).
Suryadi mengatakan, tim BPBD Kabupaten Ketapang sudah mendatangi lokasi untuk menyalurkan bantuan logistik.
Berdasarkan prakiraan BMKG pada tanggal 23-26 Desember 2022, beberapa wilayah akan terjadi bencana cuaca ekstrim dan gelombang besar, terutama di wilayah pesisir.
Ia menambahkan, 5 Kecamatan menjadi daerah dengan resiko cuaca ekstrim di antaranya Kecamatan Kendawangan, Muara Pawan, Delta Pawan, Benua Kayong dan Kecamatan Matan Hilir Selatan.
"Diharapkan bagi masyarakat agar selalu waspada dan menyimpan barang-barang berharga ke tempat yang lebih aman, karena berdasarkan hasil kajian BMKG bahwa ketinggian gelombang air laut hingga mencapai 1,9 meter," pungkasnya. (Adi LC)
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini