Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : Jauhari Fatria |
| Selasa, 14 Februari 2023 |
KalbarOnline.com - PT PLN (Persero) aktif mengkampanyekan pemberdayaan perempuan atau woman empowerment. Tidak hanya dengan berbagai program peningkatan partisipasi pegawai perempuan dalam dapuk kepemimpinan perusahaan, namun juga mendorong kemandirian perempuan di masyarakat.
Ketua umum gugus tugas Srikandi PLN, Sinthya Roesly yang juga menjabat sebagai Direktur Keuangan PLN mengungkapkan pihaknya mendorong pemberdayaan perempuan melalui program Tanggung Jawab Sosial Lingkungan (TJSL) PLN Peduli.
“Srikandi PLN berkomitmen untuk mendorong pemberdayaan perempuan termasuk dalam membantu bisnis-bisnis UMKM yang mengarah kepada sustainability dan mengedepankan peran perempuan dalam kemandirian ekonomi,” ungkap Sinthya.
Salah satu program pemberdayaan perempuan yang dijalankan PLN Unit Induk Penyaluran dan Pusat Pengatur Beban (UIP3B) Kalimantan adalah teras ecoprint yang berlokasi di Landasan Ulin, Banjarbaru, Kalimantan Selatan.
General Manager PLN UIP3B Kalimantan Abdul Salam Nganro mengatakan pihaknya telah melaksanakan program pemberdayaan masyarakat pada program teras ecoprint sejak tahun 2020.
“Kami bangga dapat terlibat dalam program pemberdayaan komunitas inklusif dan memberikan pendampingan untuk mereka dapat lebih berdaya dan mencapai kemandirian ekonimi,” kata Salam.
Dalam kesempatan yang sama, Gugus tugas srikand PLN juga memberikan bantuan berupa peralatan kerja untuk ekstensifikasi bisnis di UMKM tersebut.
Faizah Abdiah pembina UMKM Teras Ecoprint sangat bersyukur dan berterima kasih terhadap PLN yang senantiasa memberikan dukungan mulai dari awal program pelatihan, bantuan alat kerja dan bahan untuk teknik pounding ecoprint hingga sekarang apresiasi terhadap pemberdayaan perempuan disabilitas yang jarang mendapatkan perhatian.
“Awalnya kami hanya berfokus untuk mengarahkan anak-anak penyandang disabilitas berkegiatan dan melakukan hal-hal yang positif. Namun setelah melakukan assesmen bersama teman-teman PLN, justru menemukan potensi dari karakteristik mereka yang cocok dengan teknik pounding ecoprint “ ungkap Faizah
Faizah memaparkan sudah banyak produk-produk bernilai jual tinggi yang dihasilkan dari teknik pounding ecoprint tersebut seperti Kain, kertas, mug, pouch, tote bag, jilbab dan pasmina. Selain itu pelatihan kewirausahaan yang telah diberikan dari PLN juga membuka wawasan mereka untuk mengembangkan potensi anak-anak disabilitas tersebut seperti dalam program petani disabilitas.
“Karena sistem pembuatan ecoprint yang menunggu order pembelian, kami memiliki kesempatan untuk mengembangkan usaha lain seperti pertanian disabilitas yang dapat menyalurkan energi mereka dan menjadi penghasilan tambahan lainnya” jelas Faizah.
Faizah mengungkapkan harapannya pemberdayaan anak-anak penyandang disabilitas ini mampu menghapus stigma negatif tentang mereka yang seringkali dinilai cuma bisa “minta-minta” saja tapi dapat menunjukkan mereka juga mampu bekerja dan memiliki kemandirian ekonomi.
KalbarOnline.com - PT PLN (Persero) aktif mengkampanyekan pemberdayaan perempuan atau woman empowerment. Tidak hanya dengan berbagai program peningkatan partisipasi pegawai perempuan dalam dapuk kepemimpinan perusahaan, namun juga mendorong kemandirian perempuan di masyarakat.
Ketua umum gugus tugas Srikandi PLN, Sinthya Roesly yang juga menjabat sebagai Direktur Keuangan PLN mengungkapkan pihaknya mendorong pemberdayaan perempuan melalui program Tanggung Jawab Sosial Lingkungan (TJSL) PLN Peduli.
“Srikandi PLN berkomitmen untuk mendorong pemberdayaan perempuan termasuk dalam membantu bisnis-bisnis UMKM yang mengarah kepada sustainability dan mengedepankan peran perempuan dalam kemandirian ekonomi,” ungkap Sinthya.
Salah satu program pemberdayaan perempuan yang dijalankan PLN Unit Induk Penyaluran dan Pusat Pengatur Beban (UIP3B) Kalimantan adalah teras ecoprint yang berlokasi di Landasan Ulin, Banjarbaru, Kalimantan Selatan.
General Manager PLN UIP3B Kalimantan Abdul Salam Nganro mengatakan pihaknya telah melaksanakan program pemberdayaan masyarakat pada program teras ecoprint sejak tahun 2020.
“Kami bangga dapat terlibat dalam program pemberdayaan komunitas inklusif dan memberikan pendampingan untuk mereka dapat lebih berdaya dan mencapai kemandirian ekonimi,” kata Salam.
Dalam kesempatan yang sama, Gugus tugas srikand PLN juga memberikan bantuan berupa peralatan kerja untuk ekstensifikasi bisnis di UMKM tersebut.
Faizah Abdiah pembina UMKM Teras Ecoprint sangat bersyukur dan berterima kasih terhadap PLN yang senantiasa memberikan dukungan mulai dari awal program pelatihan, bantuan alat kerja dan bahan untuk teknik pounding ecoprint hingga sekarang apresiasi terhadap pemberdayaan perempuan disabilitas yang jarang mendapatkan perhatian.
“Awalnya kami hanya berfokus untuk mengarahkan anak-anak penyandang disabilitas berkegiatan dan melakukan hal-hal yang positif. Namun setelah melakukan assesmen bersama teman-teman PLN, justru menemukan potensi dari karakteristik mereka yang cocok dengan teknik pounding ecoprint “ ungkap Faizah
Faizah memaparkan sudah banyak produk-produk bernilai jual tinggi yang dihasilkan dari teknik pounding ecoprint tersebut seperti Kain, kertas, mug, pouch, tote bag, jilbab dan pasmina. Selain itu pelatihan kewirausahaan yang telah diberikan dari PLN juga membuka wawasan mereka untuk mengembangkan potensi anak-anak disabilitas tersebut seperti dalam program petani disabilitas.
“Karena sistem pembuatan ecoprint yang menunggu order pembelian, kami memiliki kesempatan untuk mengembangkan usaha lain seperti pertanian disabilitas yang dapat menyalurkan energi mereka dan menjadi penghasilan tambahan lainnya” jelas Faizah.
Faizah mengungkapkan harapannya pemberdayaan anak-anak penyandang disabilitas ini mampu menghapus stigma negatif tentang mereka yang seringkali dinilai cuma bisa “minta-minta” saja tapi dapat menunjukkan mereka juga mampu bekerja dan memiliki kemandirian ekonomi.
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini